“Kamu itu seperti angka 13456. Kenapa? Karena nggak ada duanya,” —ucap seseorang yang tidak pernah tahu, kapan terakhir ia memiliki waktu.
_ _ _ _ _ _ _ _ _
_ _ _ _ _ _ _
Halo, aku Zhelma. Iya, Zhelma Az Zahra. Tetapi, saking luasnya relasi yang 'ku miliki, membuatku hidup dengan berbagai nama panggilan. Kadang dipanggil Azza, Zee, Shella, Selma, bahkan pernah juga dipanggil Hazhel. Kalian bebas memanggilku dengan apapun. Kalau kesulitan, panggil aja Sayang. Biar gampang, hehe.
Aku anak pertama dari dua bersaudara. Aku tidak suka sekolah. Bagiku, sebuah dispensasi akan terasa lebih menggoda ketimbang pembelajaran yang berambisi. Sedari kecil, aku termasuk siswi paling berlika-liku di sekolah. Namun seiring berjalannya waktu, bukannya masalahku hilang, tetapi malah semakin datang memperanak.
Bukan, aku bukan manusia penentang. Hanya saja, aku suka coba-coba. Satu masalah selesai, satu masalah baru pun datang. Dan akan terus seperti itu siklusnya.
Akan tetapi, aku bukanlah tipe perempuan yang suka mengulang masalah dan tercebur di lubang yang sama.
Segala hal yang selesai, akan selalu menjadi selesai, tanpa ada episode dan season selanjutnya.
Ya, begitulah ...,
Jauh berbeda dengan realita.
Ia akan terus berjalan ...
... dan akan tetap berjalan,
Hingga ia sendiri yang menemukan akhirnya,
Entah berapa lama.
__________________
Magelang, 6 April 2023