Memories || Kimetsu no Yaiba

By Mizuraaaa

90.5K 12.1K 4.6K

Highest Rank: #1 in mitsuri (13/2/21) #1 in kyoujuro (6/2/21) #1 in kimetsu (2/4/21) #1 in yaiba (2/4/21)... More

Author Note!
Prolog
1.A new world?
2.Pelatihan
3.Kisatsutai
4.Rapat Pilar
5.Uzui's Family
6.Become Stronger
7.Natagumo
8.Tanjirou
9.No Tittle
10.Mugen Train(1)
11.Mugen Train(2)
12.Datang lagi
13.Pertemuan Pertama
14.Keputusan
15.Alasan
INFO!!!
Flashback Moment
16.Tidak Terduga
17.Hubungannya
18.Kerinduan
19.Berita Buruk
20.Menyadarinya
21.Yuki no Hashira
22.Maksud Sebenarnya
23.Memburuk
24.Percobaan
25.Permintaan
26.Misi Bersama
27.Penyerangan
28.Pemburu Iblis vs Iblis
29.Lemah
30.Kesembuhan
31.Keinginan untuk Mati
32.Takut untuk Mati
33.Keluarga
34.Penyelesaian Masalah
35.Festival Kembang Api
36.Iblis Es
37.Memperbaiki
38.Uji Coba
39.Penangkapan
Pengumuman
40.Terjebak
41.Teman Lama
42.Penyelamatan Diri
43.Rasa Bimbang
44.Tanpa Dirinya
45.Setelahnya
46.Diskusi
46.Diskusi (bag 2)
47.Rasa Bersalah
48.Rasa yang Nyata
49.Tanpa jejak
50.Yuri tanpa Sahabatnya
51. Sudahkah, berakhir?
52. Kejahilan Bertambah
53.Seragam SMA

Flashback Moment

891 134 3
By Mizuraaaa

Gadis itu terbangun dari tidurnya, tapi tak berniat untuk membuka mata. Ia pasrah dalam hati ketika menyadari hari masih gelap. Hah~ mengapa ia tak bisa tidur lebih lama sedikit lagi?

Bagaimana ia tau? Tentu saja karena panas dari matahari dan api unggun berbeda. Ia ingin membuka matanya, mungkin ia bisa mengajak Giyuu mengobrol.

Ketika matanya hampir terbuka, ia dikejutkan dengan sesuatu yang tiba tiba menyelimuti dirinya.

'He? Apa ini?' batinnya menebak nebak. 'Ahh, Giyuu baik sekali, dia tau kalau aku kedinginan ya? Haha'

"(Y/n) bodoh, kenapa aku bisa mencintaimu?"

Wajah (Y/n) merona dibalik rambut yang menutupi sebagian wajahnya. Ia sangat terkejut. Bukankah itu suara Sanemi?

Ia tak bisa mendengar apapun lagi setelah itu, hanya suara samar seperti orang sedang bertengkar.

Pikirannya penuh oleh pertanyaan, menebak nebak dan mencoba sadar apakah ini mimpi atau bukan.

Tanpa diketahui orang yang sedang beradu mulut, (Y/n) mencubit pipinya sendiri. Sakit. Itu yang ia rasakan.

'Jadi, ini bukan mimpi? Tapi kenapa? Kenapa harus Sanemi? Bukankah aku itu menyebalkan baginya? Mengapa harus aku?' batinnya bertanya tanya

Otaknya benar benar dibanjiri oleh pertanyaan. Tolong, siapa saja, bantu (Y/n) mendapatkan jawabannya.

Gadis itu tersadar dari lamunannya ketika mendengar perdebatan makin meresahkan.

"Aku!"

"Aku!"

'Eh, itu suara Giyuu kan? Bisa gawat kalau mereka berantem malem malem gini' batin (Y/n) langsung membuka matanya

"Oi kalian!"

Giyuu dan Sanemi tampak terkejut dengan kehadiran suara (Y/n), mereka menoleh pada tempat (Y/n) dan kaget melihat gadis itu sudah terbangun.

"Kalian menyuruhku tidur, tapi kalian sendiri berisik, mau kalian apa sih?!" bentak (Y/n) dengan kedua tangan di pinggang. Ia geleng geleng melihat kelakuan dua temannya yang sering bertengkar ini, wajahnya juga memerah akibat teringat perkataan Sanemi tadi.

(Y/n) melihat pada tubuhnya, ada semacam kain. Oh, ia harus pura pura kaget kan?

"Ini apa?" (Y/n) mengangkat kain itu keatas, melihatnya dengan teliti dan menemukan sebuah lambang yang membuatnya terkejut. "Hee, ini kan haori ku?!"

(Y/n) nampak terkejut mendapati haori miliknya ada di sana. Terjadi sedikit drama karena Giyuu keras kepala akan mengganti haori nya dengan yang baru.

(Y/n) menolak hal itu. Karena baginya, haori itu bisa mengingatkannya pada Giyuu dan Sanemi.

"Sudahlah, kita tidak punya banyak waktu, kita pergi sekarang" ujar (Y/n) lalu pergi menghampiri Tanjirou untuk membangunkannya

"Kau yakin? Kau tidak apa apa?" tanya Giyuu khawatir

"Aku sudah cukup istirahat, tenang saja" (Y/n) mengguncang pelan tubuh Tanjirou untuk membangunkannya, setelah Tanjirou membuka mata, ia pun segera menghampiri Zenitsu untuk membangunkannya juga.

Namun, saat itu kepalanya terasa pusing, tubuhnya oleng hampir terjatuh, untung saja ada pohon yang bisa menahannya di sana.

"Oi, kau kenapa?!" tanya Sanemi. Ia berniat membantu, tapi diurungkan karena masih mempertahankan sikap tak pedulinya.

Tangan (Y/n) terangkat untuk meremas kepalanya pelan. "Aku baik baik saja, cuma sedikit pusing" dalam hatinya, ia menggerutu 'Dasar bodoh, tentu saja ini karena dirimu. Kau telah membuat kepala ku pusing sialan'

Oks, ini cuma flashback kok. Takutnya kalian bertanya tanya. "Loh, kan Giyuu bilang kalau (Y/n) miliknya, tapi kenapa tadi (Y/n) masih pingin Giyuu nyatain cinta sama dia?"

Jadi, setelah Sanemi menyatakan cintanya secara tidak langsung, pikiran (Y/n) langsung acak acakan, sehingga dia gak bisa denger jelas yang diperdebatkan antara Sanemi dan Giyuu

Flashback ini gak terlalu penting kok, mau dibaca atau engga juga bebas.

Sampai ketemu lagi di chapter pertarungan Akaza dan Pemburu iblis!

Continue Reading

You'll Also Like

334K 27.8K 39
"I think ... I like you." - Kathrina. "You make me hate you the most." - Gita. Pernahkah kalian membayangkan kehidupan kalian yang mulanya sederhana...
43.2K 368 4
well, y'know? gue fetish sama pipis dan gue lesbian, eh gue sekarang sepertinya bi, kontol dan memek ternyata NYUMS NYUMS Apa ya rasanya Mommy? juju...
196K 9.6K 32
Cerita ini menceritakan tentang seorang perempuan yang diselingkuhi. Perempuan ini merasa tidak ada Laki-Laki diDunia ini yang Tulus dan benar-benar...
315K 23.9K 108
"Jadi, saya jatuh dan cinta sendirian ya?" Disclaimer! Ini fiksi nggak ada sangkut pautnya di dunia nyata, tolong bijak dalam membaca dan berkomentar...