The Reason I love You (BORUSA...

By Hanzenix

33.8K 2.5K 161

Cerita ini menceritakan tentang Boruto yaitu anak dari Naruto dan Sarada yaitu anak dari Sasuke, serta teman... More

Perkenalan
1. Mata Biru
2. Penyerangan
3. Rencana Sempurna
4. Kekuatan yang Dipersatukan
5. Kebosanan
6. Latihan
7. Dimulainya Misi tingkat-A
8. Dua Orang
9. Victor dan Deepa
10. Kembali
11. Uchiha
13. Menjadi Kuat
14. Boruto Kembali
15. Buku Bingo
16. Tim dua Orang
17. Penyerangan Oleh KARA
18. Ichibi
19. Misi Perebutan Kembali Ichibi
20. Kekurangan Kekuatan
21. Bala Bantuan Datang
22. Amegakure
23. Reuni
24. Kesedihan
25. Mangekyou Sharingan
26. Virus
27. Takemikazuchi
28. Konohagakure
29. Kemana?
30. Bulatkan Tekadmu!
31. Strategi
32. Adu Doujutsu
33. Racun
34. Lima Kage #1
35. Lima Kage #2 : Dua Puluh Tahun
36. Lima Kage #3 : Harapan
37. Harapan Dunia Shinobi
38. Kekuatan Baru
39. Perang Dimulai!
40. Komando
41. Edo Tensei?
42. Pertemuan
43. Zetsu
44. Bertahanlah!
45. Legenda
46. Bayangan
47. Rahasia
48. Tiga Musuh
49. Api Abadi
50. Dua Legenda
51. Kebangkitan
52. Sudah Dimulai
53. Pembelotan
54. Gedo Mazo
55. Wadah
56. Wadah Sempurna
57. Garis Depan
58. Tim 7 Kembali
59. Dua dalam Satu
60. Shinju
61. Tenseigan
62. Otsutsuki
63. Tim 7 dan Otsutsuki
64. Hati Nurani
65. Jougan
66. Kerjasama
67. Sayonara

12. Kepergian Boruto

827 49 1
By Hanzenix

Selamat Membaca

.

.

.

.

"Apa kalian tau orang bernama Toneri?" tanya Boruto lalu mereka duduk dibangku taman dekat sana.

"Toneri? Sepertinya aku tidak pernah mendengarnya..." ucap Sarada

"Bagaimana denganmu Mitsuki?" tanya Boruto

"Aku tidak pernah mendengarnya.."

"Souka, semalam dia datang kemimpi ku..." ucap Boruto

"Kemimpimu?"

"Ya, dia berkata mata ini adalah harapan namun bisa jadi petaka..." ucap Boruto

"Apa maksudmu Jougan?" tanya Sarada

"Ya...Hal itu juga sama seperti yang diucapkan Momoshiki dattebasa." ucap Boruto

"Memangnya sekuat apa mata itu Boruto?" tanya Mitsuki

"Aku tidak tau, tapi aku sudah mulai bisa mengendalikannya biarpun tidak tau akan kekuatannya dan efek sampingnya.." ucap Boruto

"Souka.."

"Nee Boruto, bukankah lebih baik kau tanya kepada ayahmu?" ucap Sarada

"Tidak...Aku tidak akan memberitaunya dattebasa.." ucap Boruto

"Souka....Sepertinya masih banyak misteri di dunia ini, bahkan asal usul Jougan itu belum tau darimana.." ucap Sarada

"Ngomong-ngomong tentang Jougan, aku jadi kepikiran sesuatu..." ucap Mitsuki

"Apa kau memikirkan Organisasi Kara itu?" tanya Sarada

"Ya.."

"Aku juga memikirkannya, sebenarnya mereka tau darimana tentang Jougan ini dattebasa..." ucap Boruto

"Aku juga berpikir seperti itu.." ucap Mitsuki

"Apa kau tidak mendapat informasi dari Ayahmu Boruto tentang Organisasi itu?" tanya Sarada...

"Tidak...." ucap Boruto

"Souka, lebih baik kita sabar dan sekarang apa yang akan kita lakukan?" tanya Mitsuki

"Aku dan Boruto akan berlatih dengan Papa, apakah kau ingin ikut?" tanya Sarada

"Tentu...Pasti menyenangkan..." ucap Mitsuki

"Ayo....Papa pasti sudah menunggu disana..." ajak Sarada

.

Ditempat latihan

"Papa!" sapa Sarada

"Akhirnya kalian datang juga..." ucap Sasuke

"Selamat siang Sasuke-san..." sapa Mitsuki

"Kau anak dari Orochimaru?" tanya Sasuke

"Ya..."

"Souka...Baiklah kita mulai saja latihanya.."

.

.

Setelah selesai latihan

"Ada yang ingin kusampaikan pada kalian, 2 hari lagi aku akan pergi kembali melanjutkan misiku..." ucap Sasuke

"Eh?!"

"Secepat itu?" tanya Boruto

"Ya..."

"Berapa lama Papa akan pergi?" tanya Sarada

"Aku tidak tau..." ucap Sasuke membuat Sarada sedikit murung...

"Dan ada satu lagi yang ingin kubicarakan terutama untuk Boruto...Kau akan ikut denganku.."

Deg! Sarada, Boruto dan Mitsuki terkejut

"Eh?"

"Aku ikut?"

"Ya Boruto...Kau akan ikut, terutama untuk melatih Mata jouganmu dan mencari tau akan kekuatannya..Aku sudah membicarakan ini kepada Ayahmu dan dia menyetujuinya..." ucap Sasuke

"Boruto..." gumam Sarada

"Kenapa Sarada?" tanya bingung Boruto melihat Sarada yang menundukkan kepalanya...

"Ada yang ingin ku bicarakan denganmu..." ucap Sarada dan menarik tangan Boruto

"Hoi!" ucap Boruto lalu mereka dengan cepat meninggalkan Mitsuki dan Sasuke, namun Mitsuki dan Sasuke hanya tersenyum melihat hal itu...

"Kalau begitu aku pamit Sasuke-san...Arigatou..." ucap Mitsuki

"Hn!" lalu Mitsuki pergi

.

.

Sarada dan Boruto sampai ditaman...

"Hoi Sarada!"

"Baka!" lalu Sarada menangis

"Hoi, hoi kenapa kau menangis Sarada?" tanya Boruto bingung

Buk! Sarada memeluk erat Boruto sambil menangis

Dia kenapa dattebasa? dan kenapa jantungku berdetak dengan kencang sekali, wajahku juga terasa panas dattebasa...' batin Boruto

"Sarada?" lalu Boruto membalas pelukan Sarada

"Kau hati-hati saat pergi baka! Aku mencemaskanmu...hiks hiks hiks" ucap Sarada sambil menangis di pundak Boruto

"Apa kau pikir aku selemah itu Sarada?" ucap Boruto

"Baka! Kau ini kuat namun kau ceroboh...Kau selalu membuatku khawatir..." ucap Sarada

"Aku pasti kembali Sarada, dan aku akan menepati janjiku padamu itulah seorang Shinobi dattebasa..." ucap Boruto

"Benarkah?" tanya Sarada

"Tentu saja, percayalah padaku...." 

Kenapa aku sesedih ini melihat Boruto akan pergi meninggalkan kami? Dan jantungku sanget berdetak kencang dan air mataku terus keluar' batin Sarada

"Aku percaya padamu Boruto...." Sarada mengeratkan pelukannya dan dibalas oleh Boruto

Sekitar 10 menit mereka berpelukan lalu mereka melepaskan pelukannya

"Apa sudah enakan Sarada?" tanya Boruto

"Ya aku sudah enakan kok...Kau berhati-hatilah, aku akan selalu menunggumu..." ucap Sarada

"Aku mengerti dattebasa....Tapi Sarada..."

"Nani?"

"Selama aku pergi jadilah kuat bersama Mitsuki..." ucap Boruto lalu memegang kedua tangan Sarada

"Eh?"

"Jadilah kuat dan jangan memberikan batasan pada Hidupmu, lampaui batasanmu dan jadilah kuat dattebasa..." ucap Boruto sambil memberikan senyuman membuat Sarada

Blush!

"Eh? Apakah kau sakit Sarada? Mukamu tiba-tiba merah.."

"Eh? Tidak apa-apa kok, AKu pasti akan menjadi kuat..." ucap Sarada membuat Boruto tersenyum...

"Ayo.." ajak Boruto menarik tangan Sarada..

"Eh mau kemana Baka!"

"Tentu saja mengantarkanmu pulang..."

"Eh?" lalu Boruto berlari sambil menggandeng tangan Sarada...

.

.

Sesampainya di depan kediaman Uchiha

Tok tok tok...Boruto mengetuk pintu rumah itu...Lalu Sakura keluar dari rumah

"Hai'"

ceklek

"Boruto? Eh?" melihat Boruto dan anaknya bergandengan tangan...

Apakah mereka pacaran? Semoga saja iya...' batin Sakura, Sakur atertawa kecil

"Mama?" Sarada bingung melihat Mamanya tertawa...

"Apa kalian pacaran?" tanya Sakura

"EH?!" kaget Sarada dan Boruto lalu melepaskan gandengannya membuat mereka berdua..

Blush!

"BAKA!" teriak Sarada

"EH? Kenapa kau malah memarahiku?"

"KARENA KAU BAKA BORUTO!" Lalu Sarada masuk kedalam Rumahnya dengan Malu setengah mati...

"Hoi!" panggil Boruto namun diharaukan Sarada, Sakura hanya tersenyum melihat hal ini...

"Apakah kalian pacaran Boruto?" tanya Sakura

"Tentu tidak Dattebasa! Kalau begitu aku pulang dulu..."

"Hihihi...Sayang sekali ya mereka tidak pacaran..." ucap Sakura lalu masuk kedalam rumahnya...

.

.

"Tadaima!" Boruto membuka pintu rumahnya

"Okaeri..." ucap Himawari dan berlari ke arah Boruto...

"Tadaima Hima!" lalu Boruto masuk dan melihat ada Naruto dan Hinata

"Tousan?"

"Hooh Boruto Okaeri!"

"Kau tepat waktu Boruto, waktunya makan malam..." ucap Hinata

"Kau sudah dengar dari Sasuke? Boruto?" tanya Naruto

"Ya...Aku akan pergi bersamanya 2 hari lagi.."

"Kau akan pergi Boruto?" tanya Hinata

"Onisan pergi?" Himawari murung

"Ya, aku akan pergi..."

"Tapi berapa lama?"

"Itu tidak pasti Kaachan, tapi aku akan baik-baik saja kok!"

"Souka.."

"Yahh, aku gak bisa main lagi bersama Onisan..." ucap Himawari

"Gomen Hima.." Boruto mengelus kepala Himawari

"Ittadakimasu!"

.

.

Dikediaman Uchiha....

"Terima kasih makanannya...Aku ke kamar dulu ya Pa, Ma.." ucap Sarada

"Ya..." ucap Sakura namun Sasuke hanya memeprhatikan sambil meminum tehnya...

Saat Sarada masuk kekamarnya...Dia merebahkan dirinya dikasurnya

"Baka!" gumam Sarada dan membayangkan muka Boruto

"Dipikir-pikir dia ganteng juga ya.." ucap Sarada

"Eh? bicara apa aku, tidak mungkin aku jatuh cinta padanya kan..." ucap Sarada

"Daripada aku gila membayangkan wajahnya, lebih baik aku melanjutkan baca buku itu.." ucap Sarada lalu mengeluarkan gulungan yang dari Mitsuki

"Aku akan membacanya..."

.

.

.

Keesokan harinya di Burger Petir..Boruto dan teman-temannya sedang nongkrong seperti biasa...

"Nee Boruto, kudengar kau ingin pergi ya.." ucap Shikadai

"Ya, aku akan pergi bersama Sasuke-san.."

"Mendokusai..."

"Sepertinya kita akan kesepian ya tanpa Boruto.." ucap Inojin

"Biarpun aku tak sudi mengakuinya..." ucap Iwabe

Lalu dimeja para wanita

"Nee Sarada, apa kau tidak sedih melihat kepergiannya?" tanya Chocho..

"Eh? Apa yang kau bicarakan! Tentu tidak..." balas Ketus Sarada

"Benarkah itu Sarada-chan?" ledek Boruto

"Kau!" Sarada kesal...

"Hai' Hai'!" ucap Boruto

"Lalu kau kapan kembali Boruto-kun?" tanya Sumire

"Kalau itu tidak dapat aku pastikan, yang dapat aku pastikan adalah saat aku kembali aku sudah menjadi kuat dattebasa!" ucap Boruto

"Dasar kau ini..." ucap Sarada

"Memang model Boruto ya.." ucap Mitsuki

"Bagaimana kalau kita nanti malam kita pergi ke Yakiniku, biar aku yang traktir.." ucap Denki

"Eh? Apa tidak apa-apa Denki?" tanya Boruto

"Tentu tidak, inikan untuk kau Boruto-kun..."

"Sepertinya menarik, tidak usah ditanya sepertinya semua ikut..Mendokusai..." ucap Shikadai membuat mereka semua tertawa....

Malam harinya di Restoran Yakiniku..

"Aku pesan bir dattebasa!" ucap Boruto

"Hoi Boruto, Apa kau yakin?" tanya Shikadai

"Tentu dattebasa!"

"Dasar..." gumam Sarada

Berapa saat kemudian...

"Ini pesanan kalian!"  ucap Para pelayan membawa pesanan mereka...

"Ittadakimasu!!" mereka makan dan minum bersama dengan bahagia....Untuk mengucapkan salam perpisahan kepada Boruto...

.

.

"Hinata-sama!" panggil Shikadai...

"Hai'!"

"Dasar kau Baka Boruto...." ucap Sarada yang menopang Boruto Yang mabuk bersama Shikadai...

"Boruto?" ucap Hinata melihat Boruto mabuk diikuti oleh teman-temannya...

"Terima kasih Shikadai...Boruto ini..." ucap Hinata

"A-arigatou mina, jadilah kuat dattebasa!" ucap Boruto yang mabuk

"Dasar Boruto...." ucap Sarada dan Hinata hanya tersenyum melihat anaknya yang mabuk....

"Mendokusai....Lebih baik kami pulang dulu ya Hinata-sama..." ucap Shikadai

"Ya, terima kasih!" ucap Hinata lalu teman-teman Boruto pergi,,,,

.

.

Keesokan paginya di gerbang Konoha, sudah berkumpul teman-teman Boruto serta ada Naruto, Sasuke, Hinata, Himawari, Shikamaru,  Sakura....

"Hati-hati onisan!"

"Tentu Hima!"

"Jaga dirimu Boruto!" ucap Hinata

"Tentu Kaachan!"

"Hati-hati kau Boruto!"

"Hai'! Hai'!" ucap Boruto

"Ikuti kata-kata Sasuke Boruto!" ucap Naruto

"Tentu dattebasa! Mungkin kalau kau yang menjadi Sasuke, aku tidak akan mengikutinya..." 

"Kau!" Naruto kesal namun yang lain tertawa melihatnya...Dan Sarada menghampiri Boruto...

"Sarada?"

Buk! Sarada memeluk Boruto dan yang ada disana sedikit terkejut melihatnya...

"S-sarada?" ucap Boruto

"Nani?" lalu Sarada melepaskan pelukannya lalu..

Poke! mengetuk jidat Boruto sama seperti Sasuke mengetuk jidat Sarada membuat Boruto sedikit terpana dan memegang jidatnya...

"Hati-hati..." ucap Sarada

"Kalau begitu kami pergi dulu...Ikuzo Boruto..." ucap Sasuke memecah keheningan diantar mereka...

"Eto...Janaa!" ucap Boruto dan mulai Berlari mengikuti Sasuke uang sudah duluan berlari...Lalu mereka yang digerbang melambaikan tangan kepada Boruto

"Heh Jadi kalian pacaran ya..."

"Eh?! Tentu tidak!" muka Sarada memerah....

"Mendokusai..." gumam Shikadai dan yang lain tertawa melihat hal itu.

.

.

"Hoi Boruto.."

"Nani?"

"Apa kau pacaran dengan anak ku?"

"Eh?!"

Dia bisa menghabisiku dattebasa!' batin Boruto

"Jaga dia! Jika kau membuatnya kecewa aku akan membunuhmu!"

Glek!

"B-baik Sasuke-san!" ucap Boruto ketakutan dan Sasuke hanya tersenyum tipis melihatnya...

Mereka melanjutkan perjalanan mereka...

.

.

.

.

Bersambung!

Continue Reading

You'll Also Like

41.8K 3K 47
"Jika ada yang harus berkorban dalam cinta ini, maka itu cintaku yang bertepuk sebelah tangan" - Dziya Idzes "Sekat-sekat ruang yang tertutup layakn...
63.2K 6.5K 20
Romance story🤍 Ada moment ada cerita GxG
122K 8.8K 56
cerita fiksi jangan dibawa kedunia nyata yaaa,jangan lupa vote
193K 9.5K 32
Cerita ini menceritakan tentang seorang perempuan yang diselingkuhi. Perempuan ini merasa tidak ada Laki-Laki diDunia ini yang Tulus dan benar-benar...