Ini adalah cerita tentang gadis pemilik nama Alrisha, yang berarti bintang terbesar di rasi zodiak Pisces.
Bagaimanakah sifat dan karakter yang menonjol untuk yang lahir pada saat waktu rasi Pisces muncul?
bacalah! disini kau akan menemukan apa saja...
Saya ucapkan terimakasih kepada juri lomba yang telah berkenan membaca hasil karya saya selaku peserta menulis kisah zodiak
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Aku memang tak seperti yang lainnya. Karena aku adalah dua ikan dari kutub berlawanan yang disatukan. Menjadikan semua bisa kurasakan. Ssst! Its a misteri
♓♓♓
Malam adalah hal yang disukai banyak orang, di mana mereka yang lelah melakukan aktivitas seharian akhirnya bisa beristirahat sejenak dengan tenang. Bukankah Tuhan amat sangat baik telah menciptakan alam semesta ini secara sempurna. Ada kalanya manusia melakukan tugasnya, lalu ada waktunya lagi untuk mereka melupakan sejenak menghadapi kenyataan hidup.
Redupnya cahaya alam semesta juga tak mesti menyeramkan! Coba lihatlah sekarang! Langit bewarna hitam dengan sedikit polesan dark blue itu memperlihatkan berbagai macam bintang yang bertebaran. Sungguh!, mengagumkan membuat siapa saja takjub melihatnya.
Tak terkecuali dengan gadis berambut hitam panjang agak bergelombang itu. Entah sudah beberapa kali ia sibuk melihat langit dan mencatat apapun yang ditemukannya.
Namanya Alrisha Tayna Aura. Gadis SMA yang sangat menyukai ilmu Astronomika perbintangan. Seperti nama Alrisha yang diambil dari nama bintang terbesar pada konstelasi rasi zodiac ke-3, Pisces.
“Ish! Kok ngga ketemu?!”
Lagi, ia mendengus kesal sembari memutar mutarkan benda di depannya ke samping, atas, dan bawah. Ia sudah memakai peralatan canggih, yaitu teropong …. Untuk melihat dengan jelas bintang di langit.
Tapi tetap saja, yang dicarinya tak terlihat jelas. Padahal, rasi bintang di samping rasi Pisces zodiaknya sepeti rasi Aquarius dan rasi….. bisa terlihat jelas.
Alrisha yang lelah memilih kembali menyimpan teropong mahalnya itu. Mungkin ia harus menunggu beberapa malam lagi untuk melihat rasi berlambangkan ikan itu terlihat jelas. Pada hari-hari menjelang akhir tahun, maybe?
♓♓♓
“Alrishaaaa….”
Si empu terpanggil yang tengah berjalan menuju kelas terhenti ketika mendengar teriakan yang menyebut namanya. Ia menoleh, di ujung sana siapa lagi jika bukan teman sebangkunya berlari berusaha menyamai langkahnya.
“Pagi Rish..” sapa Clara dibalas dengan senyum oleh Alrisha. Mereka berdua lalu berjalan beriringan menuju ke atas, tepatnya ke kelas.
Setelah sampai, mereka pun mendudukkan dirinya masing-masing bersiap untuk memulai pelajaran. Alrisha mengeluarkan buku kimianya untuk sedikit pemanasan sebelum kelas dimulai. Sedangkan Clara, entah apa yang dilakukannya dengan benda persegi yang menyala itu.
