"oh.."


"ah, benar! Kamu belum tahu,"



"Hi-chan!"



Huh? Hi-chan!?



Hi-chan? Hi-kun? Apa ini?



Perempuan cantik itu menoleh dan tersenyum lebar. Berjalan mendekati Asahi dan Jaehyuk.




"Jaehyuk, ini Hitomi.."




"Hitomi, ini Jaehyuk.." ucap Asahi dalam bahasa Jepang.




"ah, Jaehyuk yang itu?"




Asahi tertawa, "hm, Jaehyuk yang itu.."




Jaehyuk hanya tersenyum canggung. Ia tidak mengerti percakapan mereka tapi ia menunduk sopan begitu Hitomi memberikan salam padanya.



"k-kalau begitu aku makan dulu, ya?" pamit Jaehyuk



Asahi mengangguk, "makan yang banyak!"



Jaehyuk hanya tersenyum lalu membalikan tubuh untuk pergi tapi kemudian berhenti sejenak, kembali mencoba berbicara kepada Asahi tapi ternyata Asahi sudah terlebih dahulu pergi.




Berjalan ke tengah ruang latihan sambil bercanda gurau dengan Hitomi.




".... oke,"



.
.
.



"hati-hati Hi-chan!" ucap Asahi melambai pelan begitu Hitomi menaiki bus.



Senyumnya tidak hilang bahkan setelah busnya berjalan pergi.




Jaehyuk menyaksikan kejadian tersebut dengan meminum susu pisangnya, bersandar di halte sampai Asahi berbalik ke arahnya.




"ayo, kita pulang.." ajak Asahi yang hanya dibalas anggukan Jaehyuk.




Asahi merasakan keanehan Jaehyuk malam itu.



Jaehyuk jadi pendiam. Tidak mau menatapnya bahkan tidak memulai percakapan seperti biasa.



Tapi ia masih menggenggam tangan Asahi, juga membelikannya cokelat bar dan susu pisang untuk menemani pulang mereka.



Asahi menatap Jaehyuk dengan heran. Susu pisang di tangan pemuda yang lebih tua sudah habis, tapi ia enggan membuangnya dan malah menahan botolnya di bibir.




"Jaehyuk?" panggil Asahi



"hm.." jawab Jaehyuk tanpa menoleh, hal yang sangat jarang Jaehyuk lakukan karena lelaki itu pasti akan selalu menatap Asahi tepat di mata dan tersenyum lembut.



Asahi hanya diam, tidak tahu harus bagaimana karena Jaehyuk jarang sekali menunjukan sisi ini kepadanya.




Hingga sampai di depan gedung apartemen Asahi, Jaehyuk langsung melepaskan genggaman tangan mereka.



"aku pulang ya," pamit Jaehyuk pelan.



Asahi mengangguk dan Jaehyuk tersenyum, tapi Asahi bisa lihat senyumnya berbeda.



"cepat masuk. Aku mau melihatmu masuk sebelum pulang," pinta Jaehyuk



Asahi mengerutkan dahi.



Lakukan Asahi, lakukan.





"Jaehyuk, ada apa?" tanya Asahi akhirnya




[✔️] it is you? ; jaesahiWhere stories live. Discover now