haris januar ; hyunjin

candu

acara sekolah kenapa selalu bikin bosen, sih?

males banget nonton fashion show di aula, pasti semua siswa sedang berkumpul disana.

aku kan, tidak suka keramaian.

jadi, aku lebih memilih duduk berdiam diri di depan kelas,

sambil berhalusinasi, seandainya ada yang mengisi tempat duduk kosong di sampingku.

astaga, mana mungkin itu terjadi!

sepertinya duduk disini bukanlah hal yang buruk. sedari tadi aku melihat banyak cowok ganteng berlalu lalang di depanku.

lumayan juga untuk cuci mata.

lalu tiba tiba ada yang mengisi tempat kosong di sebelahku,

oh, ternyata dia salah satu temanku dari kelas ipa 6, kina.

"lo kelihatan banget nolepnya"

ya, memang aku ini gak punya banyak teman. terlebih dari kelas lain.

I'm not good at making friends.

"iya nih, jangan kemana mana ya, temenin gue"

tetapi lama kelamaan, aku juga kasihan kalau menyuruh kina menemaniku disini,

dia kan suka sekali melihat acara sekolah. berbeda denganku.

"mau ke aula, gak?"

dengan antusias dia mengangguk dan menarik tanganku menuju aula.

lagu flashlight milik jessie j. berdentum dengan keras sebagai pengiring kegiatan hari ini.

wah, aku terpukau. mereka terlihat sangat cantik dengan balutan busana sesuai dresscode yang sudah ditentukan.

dan ternyata disini tidak terlalu sesak seperti yang aku bayangkan.

akupun ikut menikmatinya, melihat kearah panggung. sambil sesekali bersorak bersama penonton lainnya.

hingga mataku menangkap seseorang yang sedang tertawa bersama temannya.

seperti terhipnotis, secara tanpa sadar aku ikut tersenyum melihat itu.

"senyum senyum, liatin siapa sih?"

alih alih menjawab, aku malah melebarkan senyumanku.

"haris ya?" tanya kina, mungkin dia telah menganalisis arah pandangku.

ngomong ngomong, siapa tadi namanya,

"haris?"

kina menunjuk tepat pada cowok yang kumaksud, "iya, haris januar, yang itu kan?"

"aduh jangan ditunjuk juga dong!"

kina malah tertawa, "itu anak kelas gue loh, mau gue bantu?"

"nggak!"

aku menolak dengan cepat. aku bahkan baru melihatnya tadi.

siapa tahu kan yang kurasakan ini hanya sebatas rasa kagum, bukan rasa suka.

haris,

namanya...bagus ya?

"ini masih lama?" tanyaku pada kina.

aku mulai bosan. acaranya sudah berganti menjadi lomba baca puisi.

"iya kayaknya."

"lo masih mau lihat?"

"iya nih, seru tau."

bagi kina ini seru, tapi menurutku tidak sama sekali. aku malah merasa ngantuk mendengarkannya.

lalu kina melanjutkan, "mau balik ya? gue anterin, entar gue balik kesini lagi."

jelas aku merasa sungkan, bisa saja dia melewatkan suatu hal menarik saat mengantarku.

lagipula kelasku juga tidak jauh sama sekali.

"gue balik sendiri aja. tapi gapapa nih gue tinggal?"

dia mengangguk dan menunjuk gerombolan cewek yang duduk di bagian tengah aula,

"nanti gue gabung sama mereka."

ah, kurasa itu teman temannya.

setelah itu aku pamit dan kembali ke kelas.

sebenarnya alasanku bosan bukan karena acaranya tidak seru,

tapi karena haris tidak ada disana.

aku benar benar ingin melihat senyumannya lagi,

benar benar candu!

---

beneran sih, senyumnya si crush tuh manis bangeettt. eye smile nya apalagi.

duh, jadi kangen.

untuk kalian, jaga kesehatan yaa.

semoga semuanya sehat selalu.

aamiin.