I N D I G O | TaeGyu

CHAPTER:2

Beomgyu menutup bukunya,bel berbunyi.Menandakan waktunya istirahat.Beomgyu membawa bekal,ia bangun dari tempat duduknya dan berjalan menuju taman belakang sekolah.Ia duduk di salah satu bangku dan memakan bekalnya.

'Puk'

Beomgyu berjengit ketika sebuah tangan menepuk bahunya.Beomgyu menoleh dan mendapati,tiga orang Yeoja dengan tatapan sinis mengarah padanya.

"Oh..ternyata kau sembunyi disini tengil? Kau mencoba bersembunyi dari kami?!iya!!dasar manusia tengil"-Yeoja bernama Carla itu menendang bekal Beomgyu.Beomgyu terkejut.

Sedangkan kedua teman Carla,Hanya menertawakan Beomgyu.
Beomgyu hanya menunduk lalu berjongkok mengambil wadah bekalnya,karena bekalnya sudah tergeletak ditanah.Carla maju dan menginjak tangan kiri Beomgyu.

"Aaaa...s..saakiitt!!"-Beomgyu menahan isakan nya saat merasaka sakit pada punggung tangannya,sudah bisa dipastikan akan lecet.

"Hahaha,dasar manusia bodoh!tengil!kau pantas mendapat semua ini!kau berani merebut perhatian dari pemuda tampan,murid baru itu!ia bahkan memilih duduk bersamamu!kurang ajar!!trima ini"-Carla menarik kakinya,hendak menginjak lagi tangan itu.Namun tiba-tiba kaki nya seperti tertahan.

Padahal disana tidak ada siapa-siapa!

Beomgyu yang melihatnya segera bangkit dan sedikit menjauh.Beomgyu melihat itu adalah salah satu dari 'mereka',tapi Beomgyu belum pernah melihatnya,auranya positif namun juga memliki aura negatif.

'Huft...dia..siapa?'-Beomgyu

Tiba-tiba ada sebuah tangan menggenggam tangan kanan Beomgyu.Beomgyu menoleh dan mendapati tetangga barunya ada disana.Ya,Taehyun.

"Ayo ikut saya,kamu jangan sendirian,mereka selalu membuli kamu ,iya kan?"-Taehyun

Beomgyu terkejut.Bagaimana bisa Taehyun mengetahuinya?
"Kamu tau dari mana?"-Beomgyu

"Dengan mata telanjang saja saya bisa melihatnya Beomgyu,mari ikut saya saja.Biar 'dia'yang mengurus mereka"-Taehyun

Beomgyu mengikuti Taehyun yang ternyata membawa nya ke UKS.Taehyun mendudukkan Beomgyu di atas salah satu ranjang UKS.

"Kamu baik-baik saja?tanganmu pasti sakit,biar saya obati ya"-Taehyun sambil meraih kotak P3K dan mulai meneteskan alkohol ke kapas,lalu meraih tangan kanan Beomgyu.Beomgyu meringis ketika kapas dengan alkohol itu.
Taehyun yang melihatnya ,terkekeh.
"Kamu cengeng juga ya.."-Taehyun
Beomgyu yang mendengarnya jadi memanyunkan bibirnya,itu menambah keimutannya ,menurut Taehyun.
"Baiklah,maaf.."-Taehyun

Taehyun menempelkan plester dan selesai.
"Terima kasih Taehyun,bagaimana bisa aku membalasmu ?"-Beomgyu

"Hmmm...kamu hanya harus selalu tersenyum,itu sudah cukup"-Taehyun sambil tersenyum tampan.

"Eh?apa?...k..kenapa?"-Beomgyu entah mengapa jadi gugup.

Taehyun menggenggam tangan Beomgyu.
"Kamu itu jangan merasa sendirian,bahaya,mereka bisa merebut jasadmu dengan mudah,mereka bisa menggantikan ragamu,kamu butuh teman,dan aku akan berada disini untukmu"-Taehyun

Beomgyu tersipu,tidak bisa mengelak.Dunia nya memang hanya orang seperti dirinya yang tau,dan Beomgyu beruntung karena mengenal Taehyun.

"Terima kasih Taehyun,aku memang kesepian..tidak ada yang mau bersamaku,mereka menganggapku aneh"-Ucap Beomgyu sambil menunduk.Taehyun mengangkat dagu Beomgyu.

"Hmm...jangan menunduk,kamu jangan berfikir seperti itu sekarang,saya disini,bersamamu"-Taehyun

Beomgyu begitu senang,ia lega memiliki Taehyun.