Pengantar

978 1 0
                                    

Tik..tok..tik..tok..tik...tok. waktu berjalan begitu lambannya. Jarum jam yang serasa selamanya masih saja tertahan pada angka yang sama 21 : 12. Ya, ajaib bukan? Terlihat sebagai angka cantik bukan. Namun, bukanlah itu kenyataannya. Aku, Uni dan Uda melihat ke arah jam dengan segala harap dan cemas. Entah sudah berapa lamanya kami berdiri di depan pintu ini? sudah tak terhiraukan lagi suara gemuruh perut yang dari tadi pagi tak mendapatkan haknya. Saat ini kami tengah dihukum dalam sebuah perasaan yang tak dapat kami jelaskan apa namanya itu. Perasaan bersalah, perasaan tak berguna, perasaan berdosa dan perasaan-perasaan yang mengutuki lainnya. Semuanya seolah mendadak menghukum kami. Kemana saja kami selama ini? kemana saja waktu kami yang banyak itu kami habiskan? Hingga kami memiliki berjuta alasan untuk meluangkan waktu untuk satu-satunya orang yang paling berjasa di hidup kami yang masih tersisa. Alasan banyak pekerjaan yang mesti dikerjakan, alasan harus kerja keluar kota, alasan pergi liburan perusahaan keluar negeri, alasan menghabiskan waktu untuk 'me time' dan alasan-alasan lainnya yang kami berikan saat Dia meminta untuk sedikit waktu duduk bersama, sekadar untuk menikmati hidangan makan malam bersama atau sekedar menemani Dia menghabiskan teh hangat dan goreng pisang di pagi hari. Semua itu kini menjadi penyesalan saat ini bagi kami. Sekarang di balik pintu ini entah apa yang akan terjadi, entah apa yang Dia tahankan, dan entah bagaimana perasaan Dia saat ini terhadap kami? Kembali lagi kita ke waktu yang bagaikan tertahan tadi. Ya, masih saja tetap ia betah berlama-lama, sangat lambat. Beberapa kali ku mencoba cek jam tanganku, dan ku bandingkan dengan jam tangan Uni, memang benara adanya. Tidak rusak.

" duhai... Allah.. selamatkanlah.. mudahkanlah.. hingga kami dapat membayar semua kelalaian kami selama ini"

Naabot mo na ang dulo ng mga na-publish na parte.

⏰ Huling update: Nov 29, 2019 ⏰

Idagdag ang kuwentong ito sa iyong Library para ma-notify tungkol sa mga bagong parte!

Di Ruang Tengah Rumah BapakTahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon