Chapter 1

178 9 2
                                    

Pagi hari sudah hal biasa bagi Wonwoo pergi menjemput Hyesoon yaitu kekasihnya, bukan Hyesoon yang meminta tapi Wonwoo yang melarang Hyesoon untuk membawa kendaraan sendiri atau bahkan diantar oleh appanya. Wonwoo dan Hyesoon sudah berpacaran 2 tahun lebih, tahun sekarang adalah tahun ketiga mereka berpacaran.

Hyesoon Pov

Tin tin

"Itu pasti klakson mobilnya". Aku berlari langsung ke bawah dan melihat di balik jendela apa itu Wonwoo atau bukan.

"Cepat pergi sekarang, dia sudah menunggu dari tadi". Kata appa.

Aku menghampiri appa dan eomma yang sedang sarapan. "Iyah, aku pergi sekarang annyeong eomma appa". Pamit ku dan membawa tas bekal yang eomma siapkan untukku.

"Hati hati". Teriak eomma, aku melambaikan tangan membentuk "ok" sebagai jawaban.

Aku menghampirinya yang sudah menekuk wajahnya di dalam mobil. "Mianhae Wonu-ya, apa aku membuat mu menunggu lama?". Kata ku. Dia diam tidak menjawab, aku langsung masuk ke dalam mobilnya.

Sepanjang perjalanan tidak ada yang bersuara, aku memang tau Wonu adalah laki-laki yang lembut tapi jika dalam keadaan seperti ini aku tidak berani untuk membuka obrolan, karena bagiku dia menyeramkan.

Kita sampai di sekolah, dia mendahului ku keluar dari mobil. "Wonu-ya kau tidak lupa janjimu malam ini?". Tanya ku.

"Iya aku tidak lupa". Balas Wonwoo tanpa melirik ku sedikit pun. Tidak biasanya dia marah seperti ini.

"Geurae, kita masuk sekarang". Ajak ku dan menggandeng tangan Wonwoo, dia yang diperlakukan seperti itu hanya diam saja.

-
-
-

Sepulang sekolah Hyesoon bersiap siap, karena seperti rencananya ia akan bertemu Wonwoo malam ini.

19.00

Hyesoon turun dengan dress putih selutut dengan bagian lengan pendek dan sedikit mengekspos bagian dadanya.

"Kau mau kemana sayang sudah rapi sekali?". Tanya eomma.

Aku duduk disampingnya dan tersenyum kearahnya. "Aku akan merayakan hari jadian yang ketiga tahun eomma". Jawab Hyesoon.

"Jinjja? Chukkae". Kata eomma, aku mengangguk dan memeluknya.

"Eum eomma, appa belum pulang?". Tanya Hyesoon.

Eomma melepaskan pelukannya dan menatap ku. "Appa sedang diluar kota sayang, dia akan pulang minggu depan". Balas eomma.

"Ah begitu, tapi jangan lupa kalian harus datang di acara kelulusan ku nanti eoh!". Kata Hyesoon.

Eomma mengangguk tersenyum pada Hyesoon.

Tin tin

"Eoh pangeran mu sudah sampai". Sindir eomma.

Hyesoon dan eomma berjalan ke gerbang, Bohyuk menghampiri mereka berdua dan membungkuk pada eomma Hyesoon.

"Bohyuk-a? Kenapa kau disini? Lalu mana Wonu?". Tanya Hyesoon.

Eomma melihat Hyesoon dan Bohyuk bergantian. "Apa Wonu baik baik saja Bohyuk-a?". Tanya eomma Hyesoon.

"Wonwoo hyung baik baik saja, dia menyuruhku menjemput mu noona. Dia ada urusan sebentar tadi". Balas Bohyuk.

Hyesoon dan Bohyuk pamit pada eomma. "Eomma aku pergi ya". "Eommonie kami pamit". Pamit kami.

-

Wonwoo sudah rapi, dia tadi sengaja menyuruh Bohyuk (adiknya) menjemput Hyesoon karena ia harus membeli hadiah spesial untuk Hyesoon.

Tamesu (Jeon Wonwoo - Kim Hye Soon) Proses RevisiWhere stories live. Discover now