A Little Story Of Noren

It's You (Sequel)

Sequel When Nights Fall
Note: bacanya sambil dengerin lagunya yah ❤️❤️❤️

Aku harap kalian tidak bosan membacanya, ini ffnya lumayan panjang, semoga kalian menyukainya, mohon votment yaa ❤️❤️❤️

Happy Reading~ 🌸🌸🌸

~°~°~°~

-Baby I'm falling head over heels
Looking for ways
To let you know just how i feel-

Pria itu terdiam sambil memikirkan bagaimana keadaan kekasihnya, dia berpikir cara untuk memberikan kabar kepada kekasihnya itu.

"Lee Jeno, sebentar lagi pemotretanmu dengan Xiyeon akan segera dimulai, ayo mulai bersiap" Titah itah mark managernya.

"Hyung" panggilnya dengan nada frustrasinya, dahinya mengerut keras menahan amarah.

"Ada apa? Kau memikirkan dia lagi? Sudah kubilang untuk berhenti memikirkannya, dia hanya masa lalumu" ucap mark sambil menatap remeh.

"Aku tidak bisa berhenti memikirkannya, aku sudah berjanji, dia pasti akan sedih mendengar kabar bohong itu, kenapa kau melakukan semuanya hyung" Serunya penuh emosi.

"Lalu kau ingin aku melakukan apa, bukankah gosip tentang kau dan Xiyeon baik untuk karirmu, dramamu mendapatkan rating tertinggi karena gosip itu" Jawab mark santai.

"Kau benar-benar kejam hyung, aku sangat frustrasi dengan semua ini, aku ingin kembali bersamanya" Rintihnya menahan tangisnya.

"Tapi sayang sekali, kau tidak akan bisa kembali padanya setelah kontrakmu dengan perusahaan berakhir" Tegas mark sambil menyeringai.

~°~°~°~

-I wish I was holding you by my side
I wouldn't change a thing
Cause finally it's real-

-I'm try hold back, you oughta know that
You're the one that's on my mind-

"Huang Renjun" Bisik cemas jeno dimalam yang penuh kegelapan diiringi badai dan petir.

"Hari ini badai besar, kan pasti ketakutan sekarang, kau sendirian" menatap cemas ke langit gelap itu.

"Aku harus pergi ketempatmu sekarang juga" dia beranjak dan mulai bersiap untuk pergi. Tapi saat dia sudah mengambil kunci mobilnya, seseorang menghalanginya untuk pergi.

"Kalau kau berani keluar satu langkah saja dari pintu itu, jangan harap priamu itu akan baik-baik saja sekarang" ancamnya.

Dan hal itu membuatnya menegang, lalu kembali masuk kekamarnya dengan perasaan yang berantakan.

"Aku hanya ingin memeluknya, ya tuhan bantulah aku" isaknya sambil memukul barang disekitarnya.

"Aku sudah mencoba bertahan tapi sungguh tuhan, aku sangat merindukannya".l diacak-acak rambutnya frustrasi.

"Aku mohon tuhan kapan semua ini akan berakhir mark hyung! " Teriaknya keras

"Kau bebas jika kontrak drama itu selesai dan kau juga bisa mengambil vakum untuk sementara waktu, sabarlah sedikit lagi" ucapnya tegas.

"Aku ingin mengakhiri semua sekarang hyung, aku sangat merindukannya"

~°~°~°~