Curut Dan Piyik

Minum Jamu

.
.
.

Seperti rutinitas setiap pagi Wooseok dia menjemur pakaian sambil bercanda dengan tetangganya si Byungchan

"Kak tau gak sumpah ya itu si Dohyon kalo nete itu lama banget kadang aku lemes duluan kalo netein....dia apalagi di tambah Eunsang mau lepas aja nyawa aku di sedot mereka"
Ucap Byungchan panjang lebar sambil misuh misuh kecil

Sedangkan Wooseok hanya membalas dengan kekehan

Lucu menurutnya melihat anak anak kembar Lima itu yang kadang suka bertingkah di luar nalar

Ah jadi pengen cepat punya anak
Pikir Wooseok

"Jamu jamu ~~~"
Tiba tiba tukang jamu lewat di depan rumah mereka seperti rutinitas dia melayani Byungchan yang minum jamu rapet

"Mba Wooseok tidak mau jamu?"
Ucap pedagang jamu itu yang di ketahui bernama Sihoon

"Ehh..." Wooseok berfikir sejenak sambil membayangkan bertapa jamu itu pahit sekali

"Oh minum jamu aja kak pasti nanti cepet punya anak soalnya kan herbal dari pada minum obat dokter"
Ucap Byungchan sambil memberi jamu kencur untuk kelima anaknya yang sudah berbaris rapi di belakang nya

Dia berfikir kembali

Dulu pernah dia meminum jamu pemberian Jinhyuk dan rasanya pahit sekali hingga ingin mati jadi dan trauma akan jamu

Tapi melihat kembar Lima asik meminum jamunya sambil berbagi

Dia menggangguk dan di balas senyuman manis oleh tukang jamu

"Jamu supaya cepet punya anak ya"
Ucap Sihoon sambil tangannya lincah menuang racikan jamu yang sudah dia hafal di luar kepala

"Iya mba"
Balas Wooseok sambil melihat banyak sekali air yang di campur jadi satu dalam gelas kecil

"Ini silahkan diminum"
Ucap Sihoon dengan logat jawanya

Wooseok ragu ragu menerima uluran jamu dan menghirup nafas panjang sebelum dia meminumnya

Saat meminumnya bisa di rasakan pait asam manis dan berbagai macam rasa beradu di mulutnya hingga dia menyeritkan dahinya tanda asing dengan rasa baru ini

"Puah"
Desah Wooseok saat berhasil meminum jamu nya dan di hadiahi tepuk tangan oleh Byungchan dan di susul Ama kembar Lima

"Aunti bica minyum jamu hebwat"
Ucap Eunsang dengan logat anak kecilnya

Wooseok hanya tersenyum dan bersyukur dalam hati

Setidaknya jamu ini tidak sepekat dan sepahit jamu yang pernah di berikan Jinhyuk

Sihoon menuangkan sedikit jamu encer berwarna hitam di gelas yang masih di genggam Wooseok

"Ini pelancar buat bekas KB supaya KB nya cepet ilang biar bisa punya anak"
Ucap Sihoon sambil tersenyum manis

Wooseok tersenyum senang dan langsung meminumnya

Matanya melotot saat jamu itu mengalir di lehernya

Panas dan pahit

Dia segera meminum semuanya sambil menutup matanya

"Uhuk uhuk pait uwek"
Ucap Wooseok sambil memberi gelasnya ke Sihoon

"Iya itu yang bikin lancar mba"
Ucap Sihoon sambil mencuci gelasnya

Wooseok membayar jamunya

"Coba lagi mba ntar malem lebih lama main Ama mas Jinhyuk nya trus pastiin mas Jinhyuk nya lagi sehat bugar supaya jadinya cepet"
Ucap Sihoon sambil menaruh uang di tas kecil yang selalu menempel di pinggangnya

Wajah Wooseok memerah dan Byungchan hanya bersiul kecil sambil menyuruh anak anaknya kembali masuk ke rumah

"Mari ibu ibu saya jalan dulu.."
Pamit Sihoon sambil mendorong kembali gerobak jamunya Sambil mengatakan
"Jamu jamu ~"

Wooseok dan Byungchan bertatapan dan langsung tertawa

"Semoga cepet jadi ya kak"
Ucap Byungchan sambil tersenyum ramah hingga lesung pipinya terlihat

"Ehehe iya semoga aja"
Ucap Wooseok sambil membuang air bekas cuciannya ke tanaman yang memang ada di sekitar rumah Wooseok

Mereka kembali masuk dan menjalani rutinitas seperti biasa

.
.
.
.
.
.

Wooseok sedang membereskan kamar miliknya dan Jinhyuk

Saat dia akan membereskan kolong tempat tidur dia menemukan sebuah kotak kado yang cukup besar

"Loh kok di kolong apa jatoh apa gimana"
Ucap Wooseok sambil mengambil kotak yang sedikit berdebu itu

Dia langsung membersihkannya dengan vacum cleaner

Dia membuka kotak itu dan menaruhnya satu persatu di kasur

Sesudah dia mengeluarkan semuanya dia terkejut dan membulatkan matanya

"A-apa ini"
Lirih Wooseok gugup saat menyentuh sebuah ekor

Mukanya langsung memerah dan membayangkan apa yang akan terjadi

"Jinhyuk seliar itu..."
Lirih Wooseok

Dia dengan cepat menggelengkan kepalanya dan menaruh alat itu di laci nakas tetapi dia tetap memakai bandonya

Dia kembali membersihkan rumah dan menunggu Jinhyuk pulang sambil memasak

Kira kira apa ya yang bakal Jinhyuk lakuin kalo ngeliat kitten Wooseok memasak nanti 🌚

Seperti itu lah wujud kitten Wooseok 🌚

.
.
.

Makasih yang udah baca ❤️

Rxynj with MeganeBaka99