Segno | Hwangmini ✔

10 (end)

Acara ulang tahun Hyeongjun berakhir sukses. Minhee kira cuma tiup lilin dan potong kue kayak ultah biasa ternyata ngga. Ham Wonjin yang juga hadir sejak kemarin tiba-tiba bikin surprise nembak Hyeongjun di depan umum. Hyeongjun otomatis kaget sekaligus speechless. Ga nyangka ultahnya bisa jadi se-so sweet itu.

Iyap, Hyeongjun udah taken sekarang. Minhee ikutan seneng selain itu dia juga udah selesaiin kesalahpahaman sama Dongpyo. Emang ya Minhee-nya aja yang suka nethink. Mereka tetep jadi temen baik dong. Harus.

Soal Jungmo juga Minhee ga begitu ambil pusing. Mau dipepet pake cara apapun ga ada yang bisa ngalahin rasa sayang Minhee ke Yunseong. Padahal udah dikasi tau kalo Minhee cuma suka Yunseong tapi yang namanya Koo Jungmo itu ga mau nyerah.

"Mau kalian jadian kek, nikah kek, gue bakal terus perjuangin lo. Gue ga akan nyerah sebelum bisa dapetin lo."

Minhee jadi ngeri kalo inget ucapan Jungmo.

Sebenernya yang belum beres itu masalahnya sendiri sama orang yang ada di sampingnya. Minhee pun noleh ke arah Yunseong yang sekarang sedang fokus nyetir. Mereka baru aja balik dari villa dan sejak tadi suasana di mobil hening.

"Kak."

"Hm?"

"Tadi Wonjin sama Hyeongjun manis banget ya."

"Iya."

"Siapapun pasti langsung nerima kalo di tembak kayak gitu."

"Hmm."

"Jadi pengen..."

"Lo pengen ditembak juga?"

"Hah? Ditembak sama siapa? Emang ada yang suka aku?" Minhee pura-pura gitu maksudnya buat mancing Yunseong.

"Jungmo."

Minhee langsung kecewa, "Ish kenapa jadi kak Jungmo sih."

Minhee pun ngambek dan reflek menghadap ke luar jendela. Jangan bilang cuma dia yang punya rasa ke Yunseong. Kalo beneran gitu buat apa semalem Yunseong meluk dia?

"Manis banget astaga," kata Yunseong diikuti kekehannya. Udah ga kuat dia tuh lihat tingkah Minhee.

"Bodo."

"Gue ga bisa seromantis Wonjin."

Minhee cuma berdeham.

"Yaudah sih gitu doang. Jangan berisik gue mau nyetir."

Minhee pun ngeluarin HP-nya. Masih dengan muka cemberut dia nyoba buat nyari hiburan lain. Emang yang namanya Hwang Yunseong ini sukanya bikin perasaan Minhee campur aduk. Tapi jauh dari semua itu Minhee tetep sayang. Dasar bucin.

×××

Setelah melalui perjalanan yang cukup panjang mereka akhirnya tiba di apartemen. Yunseong ngeluarin barang-barang dari bagasi sedangkan Minhee masih cemberut. Waktu ngangkat bawaannya ke arah tangga juga masih gitu. Yunseong cuma senyum ngeliat tingkah Minhee. Dia pun segera nyusul dan ngerangkul pundak Minhee.

"Apaan sih kak."

"Mana coba liat muka betenya."

"Iiih gamau." Minhee jauhin wajahnya dari Yunseong.

"Gue harus gimana supaya lo ga ngambek?"

"Jadi pacar aku."

"....."

"Tapi kakak ga suka aku kan?" Minhee lanjut naikin tangga karena kecewa sama reaksi Yunseong.

"Suka."

Tiba-tiba Minhee berhenti karena satu kata itu.

"Gue udah suka sejak lo meluk gue pertama kali."

Minhee ga tau harus bilang apa. Jadi selama ini perasaannya terbalaskan? Minhee mutusin buat balik badan menghadap Yunseong.

"Kenapa kakak baru bilang sekarang?"

"Maaf gue terlalu lama berpikir."

Perlahan Yunseong melangkah naikin anak tangga supaya bisa sejajar sama Minhee. Dipegangnya kedua pundak Minhee dan matanya natap mata Minhee lekat-lekat.

"Gue suka sama lo, Kang Minhee."

"T-terus?"

"Yaudah kita pacaran."

"Kak..." -___-

"Iya lo pacar gue sekarang," kata Yunseong yang mulai lanjutin langkahnya menaiki anak tangga.

Sesaat Minhee bengong sama kejadian barusan. Ini Yunseong serius apa ngga sih?

"Kak tunggu!!"

Yunseong jalan ke arah apartemennya sementara Minhee masih lari-lari nyusulin dia. Selama Yunseong nekan password selama itu juga Minhee ngomel ga jelas.

"Kakak kenapa sih suka tiba-tiba kayak gitu? Sekarang kita pacaran? Semudah itu? Kalo gini ceritanya aku jadi bingung tau. Harusnya kakak—"

Chuu

Yunseong berhasil bungkam bibir Minhee dengan cara dicium. Bentaran doang ciumannya tapi sukses bikin Minhee diem kehabisan kata-kata.

"Udah protesnya? Sekarang beresin barang dulu. Nanti gue mampir ke apartemen lo."

Minhee cuma ngangguk pelan ngebiarin Yunseong masuk sedangkan dia senyum-senyum ga jelas sambil megangin bibir. Seneng banget dia tuh.

Akhirnya mereka resmi pacaran meskipun jadiannya anti mainstream. Gapapa selama Yunseong beneran tulus sayang ke Minhee itu udah cukup. Ga perlu yang romantis karena Yunseong bisa bikin Minhee melting dengan caranya sendiri.

"Aku sayang kak Yunseong banget banget banget!!" >w<

The End🐥

Season 2? Yay or nay?

Kalo votenya nyampe 100 aku lanjut season 2.
Makasi udah ngikutin ff ini sampe tamat.

"Meskipun hwangmini di real ga bisa debut bareng, di wattpad ga boleh karam" 🤗

190819 ©hwangsoul