Arif, pemilik tulang rusuk

29.8K 108 0
                                    

"Sayang,,,,kamu kok jarang kasih kabar ke aq. Kamu jg jarang angkat tlp dari aq. Are u ok sayang chubby q??" Arif, suami Farah chat panjang lebar untuk tau keadaan istri tercinta nya. "Maaf ya sayang, akhir akhir ini aq lg banyak kerjaan di kantor." Farah menjawab dengan alasan kerjaan, agar suaminya tidak curiga. Arif bekerja di sebuah perusahaan swasta di Bandung. Arif dan Farah harus berpisah di pernikahan mereka 5 bulan karna Arif di mutasi ke Bandung. Awalnya Arif tidak ingin meninggalkan Farah seorang diri dan jauh darinya. Farah lah yang meminta Arif untuk tetap menerima keputusan mutasi suaminya tersebut. Farah tidak akan meninggalkan pekerjaannya juga sebagai asisten manager di perusahaan asing. Dan pada akhirnya mereka harus LDR dengan modal percaya dan setia.

"Kangen kamu chubby." ponsel Farah berdering. Ternyata dari suaminya, Arif. Farah menikahi Arif karna dia adalah suami yang sangat sempurna secara fisik dan sifat. Arif mempunyai tinggi sekitar 180cm, dengan kulit putih, hidung mancung dan berambut ikal berwarna coklat. Ketika pertama kali mengenal Arif, Farah jatuh cinta kepadanya karna sifat Arif yang sangat sopan dan baik. Farah sangat beruntung mempunyai suami yang sempurna seperti Arif.

Pagi itu Farah sedang bersiap2 untuk berangkat kerja, tiba2 Farah dikejutkan dengan pelukan dari Arif yg tiba2 melingkar dari belakang. Ternyata suami tercinta, Arif, lg di Jakarta. Arif sengaja tidak memberi kabar tentang kedatangannya untuk memberikan surprise ulang tahun untuk Farah. Arif membuka kotak yg sudah disiapkannya sebagai hadiah ulang tahun untuk Farah. Sebuah cincin berlian yang sudah lama diinginkan Farah.

"Thank you my darl. You are so sweet. I love you so much my handsome." Bisik Farah ke telinga Arif dengan suara nakalnya. "Aq akan ijin kepada Pak Surya untuk tidak masuk hari ini karna kedatanganmu darl. Aq tidak akan membuang waktu yang sangat istimewa ini. Hari ini aq Farah chubby mu milikmu seharian. Apapun yang kamu lakukan dan kamu suruh aq lakukan akan aq kabulkan darl." Farah mengatakannya dengan manja kepada suaminya, Arif.

Arif memanfaatkan waktu yang sangat singkat untuk membahagiakan istri nya yang sangat spesial di hari kelahiran istrinya. Tanpa menunggu waktu lama Arif memeluk istrinya dengan erat, dan menghujani istrinya dengan ciuman yang bertubi tubi. Arif memang sangat mencintai istrinya. Dan jarak yang jauh membuat Arif hanya bisa memendam rindu setiap hari.

Tanpa terasa waktu begitu cepat berlalu. Arif pun pamit kepada Farah untuk kembali ke Bandung. Mereka akan bertemu lagi jika ada waktu dan kesempatan. Arif tidak rela melepas pelukan hangatnya dari istrinya, baginya tidak ada waktu yang cukup untuk menghabiskan waktu bersama istrinya. "Kamu baik2 disini ya sayang."bisik Arif lembut sambil mencium bibir Farah. "Aduh sakit, " gumam Farah. Kamu kebiasaan ya, kalo mau pergi selalu menggigit bibir aq. "Nakal kamu ya." Balas Farah mencium bibir Arif dengan genit nya.
"Hahahaha, maaf chubby q. Aq akan selalu merindukanmu. Bye,,,,,,," sambil Arif memasuki mobilnya.

Nice AffairTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang