4🧚🏻‍♀️

Start from the beginning
                                    

"Sayang, aku sungguh minta maaf"

"yah, Lupakan" Lisa menyandarkan kepalanya pada dada bidang Sehun "Mina memanggilmu, kau sedang bersama dengannya?"

Lisa bisa mendengar suara gadis yang berperan sebagai Sahabatnya itu "Aku tutup"

Tanpa menunggu persetujuan dari sana, Lisa menutupnya.

"apa semalam temanmu memberikan Obat yang membuatku kepanasan?" Setelah meletakkan ponsel di meja sisi ranjangnya, setelahnya Lisa mendekat kembali ke arah Sehun.

Sehun mengangguk "Aku minta maaf"

"Lalu kenapa kau tak menyerangku?" Lisa menatap Sehun, pria tampan rupawan itu tersenyum dan mengecup hidung Lisa lembut.

"Aku menghargaimu" tuturnya lembut "aku ingin melakukan ketika kita sama sama sadar dan kau tentu tau jika kau bukanlah gadis pertama yang tidur denganku, hanya saja kau boleh percaya kau adalah gadis pertama yang tidur di ranjang kamar miliku"

Lisa tesenyum kecil dan meganggukan kepala "kau adalah si Sehun pria jelek yang selalu membuntutiku"

"Aku pria Tampan!" protesnya "buktinya kau terus saja memelukku" ledeknya, Lisa memutar matanya malas ia hendak melepaskan tangannya tapi Sehun dengan sigap memeluk tubuh ramping sang Gadis "Aku bercanda jangan marah"

Lisa hanya tersenyum dan mengangguk menyentil hidung mancung Sehun "aishhh jangan di sentil Bae.. kau akan membuat hidungku jelek"

Lisa tertawa "Maaf, aku hanya gemas melihat hidungmu"

"apa kau sudah jatuh cinta padaku?" Lisa berfikir "Ayolahhhhh~ Bae" mendengar rengekan Sehun hanya di tertawakan oleh Lisa.

Sehun benar benar Lucu.

••Kiss🧚🏻‍♀️••

BUGH! Prankkkkk Prankkkkk...!!!!!!!

Melihat baku hantam antara dua sahabat yang baru saja bertemu setelah semalam gagal berkumpul membuat Chanyeol memekik heran, awalnya Chanyeol kira perdebatan antara dua manusia itu hanya gurauan, tapi melihat aksi pukul memukul membuat Chanyeol dan Kyungsoo mau tidak mau melerai kedua sahabatnya itu.

"Yak! Hentikan Sehun dia Kai sahabatmu" Chanyeol melerai.

"Sahabat macam apa yang menjebak Wanita sahabatnya Sendiri Hah!"

"Aku hanya membantumu bodoh! Kau sudah lama mengemis cinta pada Lisa! Sekarang kau hampir mendapatkannya!

"Aku bisa melakukannya tanpa cara Kotormu Kai!"

Kai terdiam, ia mengelap darah di sudut bibirnya.

"Banyak wanita yang rela mengorbankan nyawanya bahkan keprawananya untukmu, tapi kau hanya melihat pada Lisa.. ck! Sadarlah Sehun! Lisa sudah memiliki Minhyun Kau hanyalah alat karna Minhyun tidak ada di sisinya.. "

Sehun menepalkan kedua tangannya wajahnya memerah menahan kesal "Kau hanya pengganti Sobat"

"DIAM! Apa urusanmu HAH! Aku berusaha untuk menjadikan diriku untuknya seutuhnya! Lalu bagaimana dengamu?! Kau urusi saja nasibmu! Ck!" Setelah Puas memaki Sehun keluar dari ruangan rumah Chanyeol.

Kai menyandarkan punggungnya di sofa sebelah Kyungsoo, "apa aku salah?"

"Tak seharusnya kau mematahkan semangat perjuangan sahabatmu sendiri, Sehun butuh kebahagiaan biarkan dia mencarinya sendiri kau cukup mendukungnya"

Kai menatap Kyungsoo "Aku hanya membantu"

"Kau tidak membantu, Kau hanya melakukan Lisa sama dengan perempuan lain di luar sana.. tahta Lisa jelas kau tau ada di mana"

Kai terdiam.

"Kau harus meminta maaf pada Sehun, Kai" Chanyeol menepuk pundak Kai

"Hei aku melihat Sehun keluar ada apa?" Chen dan Luhan yang baru saja datang terkejut dengan wajah memar Kai.

Luhan yang tau hanya tersenyum "Dia sudah dewasa" gumamnya, Chen yang tidak mengerti bertanya pada Chanyeol.

Chanyeol hanya menggedikkan bahu, dan menyuruh Chen bertanya pada Kai sendiri.

Lisa melangkah riang menuju pintu masuk "Sehun, kenapa dengan wajahmu" Lisa menangkup wajah pria yang baru saja masuk kedalam apatmennya.

Sehun tersenyum "Ice Cream Coklat dan Ayam pedas" Sehun menunjukan bawaannya, melihat ekspresi Lisa yang khawatir membuat Sehun sangat bahagia "Aku baik baik saja, ini hanya luka ringan Bae" Ia mengecup bibir mungil itu singkat, walau setelahnya meringis karna kesakitan.

Lisa pergi mengambil P3K, Sehun melangkah masuk dan menempati kursi ruang makan setelah menaruh pesanan Gadisnya pada kulkas dan ayam pedasnya pada meja di depannya.

"Kai menelfonku"

Sehun terdiam, sepertinya Sehun tidak perlu menjelaskan apa yang terjadi, menutup nutupinya pun percuma.

••Kiss🧚🏻‍♀️••

Mereka bilg ciuman adalah lambang Cinta tp aku tidak berfikir seperti itu 😝

Alvoii🍀

🌼𝐿𝑜𝓋𝑒 𝒴𝑜𝓊 𝐵𝒶𝑒🌼Where stories live. Discover now