Mrs. oh

731 28 1
                                    

.suho pov
huaaaahhh, akhirnya selesai juga jam  kuliahnya. mengajar anak anak sekarang benar-benar harus ekstra. hmmm aku akan menjemput mereka.

.
tut~ tut~ tut~
tut~ tut~ tut~~~ pip.
aku mencoba menghubungi terkasihku, tapi sudah beberapa kali tidak ada satupun yang dijawabnya. kuputuskan untuk langsung ke pet cafe.

.hal pertama setelah masuk yang kulihat adalah seorang lelaki gagah sedang kelimpungan kesana kemari tak tau arah. aku menggelengkan kepalaku mengikuti langkahnya yang panjang. saat hendak kuhampiri dia menghentikan langkahnya dan kami saling pandang. dengan tatapannya yang kaget dan aku yang semakin bingung.

."ada apa sehun.ah~"
"aahh. hehe. aah eobseoyo~"
aku memicingkan mataku, sudah pasti ada yang tidak beres mendengar nada suaranya yang kaku.
"vivi, viole eodiseo~"
"eehh... ada !"
" lalu dimana mereka...sehun.ah"
"emm...aaa...igeo....emmm"
"aem...aem... dari tadi ..katakan.. dimana mereka...."
"..........."
"seolma...!!!"seruku sambil memelototkan mata
"mianhae hyung....tadi aku sedang menjawab telfon darimu, aku lupa memperhatikan mereka. Sekarang aku tidak tahu dimana mereka..."
" meoragu.....
"oh sehun....." teriakku memekik hingga membuat para pengunjung lain berjengit.

.
kami pun memutuskan untuk datang ke ruang informasi, barang kali disana ada vivi dan viole. kami berjalan dengan aku yang memimpin. karena setelah mendengar teriakkan ku sehun tidak berani mengangkat kepalanya. dan hanya mengikuti ku di belakang.

.
"permisi,,, kami ingin mencari tahu apa ada yang menemukan anjing dan kucing kami."
"mereka anjing pudle dan anggora, warna bulu mereka putih dan blaster abu." terang ku. mereka hilang sejak 3 jam yang lalu.
"baik, silahkan tunggu,,, kami akan mengumumkan nya."
"kamsahamnida"

."Diberitahukan kepada para pengunjung yang melihat atau sedang bersama dengan seekor anjing pudle putih dan kucing anggora white grey. diharapkan untuk segera membawa ke tempat informasi..."
"di ulangi,.. Diberitahukan kepada.................................."

sudah sekian lama tapi tidak ada kabar juga aku mulai khawatir dan kulihat sehun semakin tidak berani berbicara padaku. aku merasa bersalah padanya hingga kudekati dia.

"sehun.ah.." kataku dulu, membuatnya mengangkat kepala. tak ku sangka bahwa ada air di sudut matanya. kupeluk kepalanya dan kutepuk punggungnya
"gwenchana~... mereka pasti kembali...mereka memang mirip dengan mu yang bandel dan lincah. tapi aku yakin mereka baik-baik saja."
"jeongmal-eo"
."hu.umb"
.......,........

setelah 2 jam menunggu, aku melihat seorang anak laki-laki kesusahan membawa vivi dan viole yang mengikuti nya berjalan ke arah tempat informasi.

aku langsung membawa vivi kepelukan ku dan viole yang berada dipelukan sehun.

"kamsahamnida,,,,"kataku pada anak itu. kemudian dua orang dewasa menghampiri ku.
"kami minta maaf, karena tidak segera membawanya kemari. kebetulan kami melihat mereka berjalan sendiri, kami kira ditinggalkan pemiliknya.. karena putra kami sangat menginginkan hewan peliharaan. dia bermain lama dengan mereka sampai kami mendengar pengumuman. tapi, putra kami susah melepaskan mereka..."
"sekali lagi jeosonghamnida"
."aah..gwenchana..khamsahamnida sudah membawa mereka kembali."
" humm..namamu siapa...?"
"jaehyun imnida.."
"jaehyun.nie tinggal dimana..?"
"Cheongdam-dong."
"aah... jaehyun.nie mau mengunjungi mereka lagi nanti..?"
"bolehkah..?aku bisa bermain dengan mereka lagi..."
" hu.umb...kau bisa mengunjungi kami nanti... sekarang hyung.ie harus membawa mereka pulang dan memandikan mereka...nde~"
"hummm"
"Sekarang hyung.ie dan mereka pulang dulu nde~"
"gomawo~"...
"kami tinggal di apgeojong. anda bisa berkunjung kapan kapan."
"nde~kamsahamnida..."

.setelah saling berpamitan kami pun memutuskan untuk pulang. dan sehun masih belum bicara apapun dari tadi.

"sehun.ah~...kenapa kau tidak mengatakan sesuatu"
"aku minta maaf hyung, seharusnya aku lebih memperhatikan mereka"katanya sambil mengemudi
"sudah kukatakan tidak apa-apa, kesalahan bisa saja terjadi hanya kita tidak boleh mengulangi....
gwenchana~mereka juga sudah pulang, dan baik baik saja.
"mianhae,,,"

. setelah sampai kami pun langsung mandi dan beristirahat. kami sedang berada di atas kasur, tapi seperti berada di atas ranjau. tidak  ada yang mau bergerak. sehun tidak banyak bicara, biasanya saat kami sedang berdua dia akan manja dan banyak bicara omong kosong. tapi...

"sehun..."kataku sambil menduduki perutnya...sehun yang kaget langsung melotot. kenapa reaksinya dramatis sekali.. padahal juga sudah biasa.
"kenapa kau terus mengabaikan ku"
"kau tidak tertarik lagi bicara dengan ku"
"atau kau sedang malas mendekatiku"
"sebenarnya ada apa denganmu tuan oh".
"jika masalah yang tadi kita sudah membahas nya ber....."belum sempat selesai, sehun memotong perkataan ku.
"aku sedang ereksi...."katanya keras
"Haahh.."
tidak kusangka alasanya berbeda. langsung kuangkat pantatku dan melihat ke selangkangannya. sejak kapan sehun ereksi....tidak mungkin kan dia menahanya dari tadi....

"se..se..sejak ka..pan"
"sejak kau mengomeliku mrs.oh"
Haahhh
.
"ta..tapi.."belum sempat bicara posisi kami sekarang berubah, sehun yang menindih ku dan aku tak tahu apa yang terjadi sebenarnya.

"sekarang waktuku berbicara kan... junior oh sudah merontah dari tadi, karena ingin berada dirumahnya...dan kau terus mendesakku untuk bicara..."
"berarti kau sudah siap mendengar geramanku hemm..."
"persiapkan suaramu baby boy, aku juga ingin mendengar desahanmu." setelah berbisik seperti itu, sehun tiba-tiba menggigit leherku dan membuat hickey disana.
.
.
.
eummmm...aahh~










tebece

tebece.

fiksi diatas merupakan imajinatif dan karya penggemar saja. tidak ada unsur membuli atau menjelek-jelekan. apabila ada kesamaan nama dan tempat. kami mohon maaf.
kamsahamnida~

hunho life storyWhere stories live. Discover now