Chapter° 02

375 41 0
                                    

Jimin's Povs

Aku mengerlingkan anak mata aku sekilas memandang Jiyeon yang sedang memetik beberapa kuntum bunga untuk dibawa pulang ke istana.

" Jimin ah~ cuba bau bunga ni wangi kan? " Soalnya sambil menghulurkan sekuntum bunga Daisy pada aku.

" Apa apa jelah,lama lagi ke kau nak kutip bunga tu? Aku nak balik " Jawabku malas seraya mengambil bunga dari tangannya dengan kasar dan aku lemparkan pada wajahnya.

" Hmmm Jimin ah whae awak tak suka saya? " Soalnya sambil membetulkan tiara kecil yang berkilau yang terdapat diatas kepalanya.

" Sebab aku tak suka " Aku meniup rambut depan aku.

" Ish simple sangat la...jawab betul betullah awak " Lenganku digoncang kuat olehnya.

" Sebab Park Jimin tak suka perempuan dan perempuan tu ialah Hwang Jiyeon. Get it? " Aku mengangkat kening aku.

Perlahan lahan pegangan pada lengan aku dilepaskan.

" Tapi kenapa saya je yang awak tak suka? Kalau Janet tu....awak layankan pula karenah dia... " Soalnya dengan suaranya yang makin mengendur.

Aku menarik nafas panjang sebelum memandangnya.

" Janet cantik and kau? Tak cantik. Janet pandai tarik perhatian orang and kau? Tch kolot dah lah hodoh " Berdas das aku melemparkan ayat yang pedas padanya.

Aku meraup perlahan rambut silver aku keatas lalu berjalan meninggalkannya jauh dibelakang yang tertunduk menangis.








Jiyeon's Povs

Aku meletakkan beberapa bunga rose yang aku ambil dari ladang bunga tadi lalu meletakkannya didalam pasu bunga yang terdapat di kamar tidur Bonda dan Ayahnda.

Skali skala aku mencium bunga rose tersebut.

Kata kata Jimin tadi masih terngiang ngiang didalam fikiran aku.

" Janet cantik and kau? Tak cantik. Janet pandai tarik perhatian orang and kau? Tch kolot dah lah hodoh "

" Haih sedarlah Jiyeon,dia tak sukakan kau " Gumamku perlahan.

Aku menapak keluar dari kamar Bonda dan Ayahnda lalu menuju ke dapur istana.

" Eh Tuan Puteri dah balik? " Soal Miyoung ramah.

Aku tersenyum manis dan menganggukkan kepala aku.

Perlahan lahan aku meletakkan beberapa jambak bunga Rose dan Daisy diatas meja tersebut.

" Beta ada bawakan kalian beberapa jenis bunga,letak la didalam bilik kalian,pasti baunya harum " Kataku lemah lembut.

" Wahhh terima kasih Tuan Puteri " Ucap mereka semua ceria.

Aku tersenyum nipis sebelum melabuhkan punggung diantara mereka.

" Tuan Puteri kelihatan murung sekali...apa masalahnya Tuan Puteri? " Minjae memandang aku risau.

" Dayang semua...benarkah beta seorang yang kolot dan hodoh? " Soalku sayu.

" Haaa ni mesti kerja Jimin! " Tebak seseorang dari belakang.

Lantas aku memandangnya.

" Jungkookie! " Aku bangun lalu berlari mendapatkannya dan badannya aku peluk erat.

" Eh Selamat datang Tuanku " Beberapa dayang tadi menghampiri aku dan Jungkook.

" Terima kasih " Satu senyuman terbit dari bibirnya.

" Tuanku haus? Patik boleh sediakan minuman untuk Tuanku " Soal Minjae tersenyum manis pada Jungkook.

" Tidak mengapa,kalian semua boleh pergi sekarang...beta ingin berjumpa dengan Tuan Puteri sahaja " Jawab Jungkook.

Perlahan lahan dayang dayang tadi meninggalkan aku dan Jungkook didapur istana.

" Yah! Bila awak balik ha?! Balik tak bagitau...Saya rindu tahuu! " Lengannya aku cubit kuat.

" Awww appo appo " Lantas Jungkook mencium pipi aku.

" Alah Kook nak buat surprise la dekat Jiyeon and kalau Kook bagitau nanti tak jadi surprise la " Terangnya panjang lebar.

" Rindu awak " Kataku perlahan dengan pipi yang mula membahang.

" Elelelel rindu Princess Jiyeon jugak " Lantas badanku ditarik masuk kedalam pelukannya.

To be continue°

Cold Hearted Prince - Jimin ft. Jiyeon FanfictionWhere stories live. Discover now