meet?

2 0 0
                                    

Warning typo berserakan ya guys!


Satu bulan kemudian

"Apa kau yakin tidak akan membawa para penjaga,pangeran?" Tanya Kathryn khawatir

"Iya,Nak. Diluar sana banyak orang jahat, jangan sampai kamu terluka hanya karna kemananmu tidak ketat dan itu akibat ulahmu sendiri." Lanjut Ghaston untuk meyakinkan anaknya itu.

"Raja,aku hanya ingin membaur dengan rakyat tanpa harus menggunakan nama Pangeran. Hanya Daniel,diriku sendiri. Dan kupastikan aku akan pulang dengan keadaan baik-baik saja."

"Kalau begitu tugas Mike akan berlipat ganda dalam menjagamu, sedangkan kita tau tingkahmu itu kadang membuat orang kewalahan." Cecar Kathryn yang disambut senyuman kecil oleh Mike

"Ratu,jangan menjelekkan nama anakmu didepan para pelayan. Mike sudah terbiasa denganku bukan begitu,Mike?" Ujar Daniel memeluk pundak Mike dan Para pelayan yang sedang dibelakang mereka menahan tawa walaupun itu cukup sulit.

"Ah,kau kaku sekali. Kalau begitu aku pamit" ucap Daniel karna hanya mendapatkan anggukan dari penjaga pribadinya tersebut.

"Hati-hati."ucap Ghaston dan Kathryn mengantar anaknya menaiki sepeda motornya.

"Kau juga harus hati-hati,Mike. Kami percayakan anak bandel ini padamu" ujar Kathryn yang diangguki oleh Mike dengan senyuman halusnya.

"Sudahlah Mike. Kau bersama ibuku sangat manis sedangkan denganku? Huh. Aku berangkat." Daniel menghidupkan motornya lalu menjalankan dengan Mike yang juga menaiki motornya.

Awal dari rencana ini karna Daniel berfikir bahwa jika identitasnya terbongkar maka rencana yang telah ia susun akan hancur. Menyamar itulah yang ia lakukan,Daniel bukanlah Pangeran yang hanya bermanja-manja. Di Canada ia melatih bela diri di sebuah tempat khusus prajurit yang memang sebuah keharusan yang dipelajari sebagai bangsawan kerajaan. Ia juga mendapat pelajaran tentang penyamaran dengan baik dari sana,jadi jangan ragukan kemampuannya.

Perjalanan dari Kerajaan ke Desa Azalea dengan menaiki sepeda motor membutuhkan waktu enam jam. Desa Azalea adalah Kota kecil tetapi tanah disana sangat subur dari pada daerah lain,tidak semua orang dapat tinggal menetap disana karena disana mereka menghormati peraturan para leluhur yang hanya memilki hubungan dengan keluarga yang bisa menetap disana.

Lalu,Daniel?

Daniel memiliki saudara disana yaitu Paman Alex kakak dari ayahnya, yang memilih untuk meninggalkan tahta untuk membangun keluarga kecilnya. Paman Alex memiliki cita-cita yang sangat ingin ia gapai dan ia percaya bahwa dengan melepas tahta maka cita-citanya akan tercapai. Walaupun banyak rintangan akhirnya ia berhasil menjadi arsitek sukses tanpa menggunakan embel-embel Holder.

Paman Alex memilih Desa Azalea karna sang pujaan merupakan masyarakat asli dari desa itu. Karna itu ia memilih tinggal disana dengan istri dan si manis Elsa,anaknya
Ia tidak pernah menceritakan jati dirinya yang sebenarnya yaitu sebagai mantan calon raja kecuali istri dan keluarga sang istri,tentu saja.

Setelah menempuh perjalanan yang lama sampailah mereka di Desa Azalea. Ia bisa masuk dengan mudah karna ia menunjukkan kartu yang memang dikhususkan agar mudah masuk kedalam desa yang ia dapat dari Paman Alex. Mereka masuk dan disuguhi dengan hempasan angin yang sangat segar,pemandangan yang bersih dan indah dan jangan lupakan dengan bukit kecil yang dibaliknya menyimpan keindahan yang sesungguhnya. Disana terdapat tanah yang sangat luas dan dihiasi dengan berbagai macam tanaman dan bunga.

'Oh,aku merindukan tempat ini' ucal Daniel dalam hati menikmati suasana disini.

Mereka memarkirkan kendaraan didepan rumah sederhana didepan mereka. Daniel mengetuk pintu berkayu tua tersebut, tak berselang lama pintu terbuka menampakan gadis kecil yang hanya sepaha Daniel menengok dengan mengarahkan kepalanya keatas.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 21, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

My PrinceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang