"Kaa-chan!"

Mikoto mengernyit, ia menoleh kebawah, mendapati anak bungsunya yang tampak kesal. Tumben, pikirnya.

"Kenapa sasu-chan?"

Mama dengan dua anak itu berjongkok, menyamakan tinggi badannya dengan putranya. Sasuke diam, tangan kecilnya ia letakkan didagu, kaki kanannya bergerak gerak menepuk lantai, membuat ekspresi berfikir ala detektif yang membuat mikoto semakin bingung.

"Nggak jadi deh kaa-san"

Sasuke pergi begitu saja, meninggalkan kaa-sannya yang bertambah bingung melihat kelakuan aneh anaknya. Setelah mengedikkan bahunya, mencoba tidak peduli, nyonya uchiha itu kembali ke aktifitas awalnya, membuat kue.

"Kaa-san, nanya nya jadi deh"

Orang yang dipanggil kaa-san itu kembali menoleh kebawah, dan kembali mendapati wajah putra bungsunya yang kali ini merubah ekspresinya menjadi serius.

"Kenapa sasu-chan, mau naya apa?"
Mikoto kembali memberikan atensinya kepada sasuke, tetapi kali ini tetap melanjutkan aktivitasnya.

"Malam ini halloween kan kaa- chan?"
Mikoto mengangguk

"Sasuke mau ikut"
Mikoto mengehentikan aktivitasnya, lalu berubah heboh seketika.

"Wuaaah, benarkah? Oke, ayo kita ke toko kostum! anak kaa-chan pasti tampan pake kostum drakula, hihih, kaya edward cullent gitu"

"Ih, sasuke nggak mau keliatan tampan"

"Hee? Jadi?"

"Pokoknya sasuke harus seram!"

"Hmmmm"
Kali ini mikoto yang memasang pose berfikir ala detektif

"Eh, tapi nggak jadi deh kaa-chan, nanti hinata-chan nggak mau deket deket sasuke lagi"
Lah, bukannya tujuannya memang buat hinata takut?

" hinata-chan ikut pesta halloween?"

Sasuke mengangguk

'pantesan'

"Eh, tapi bikin yang seram aja, biar hinata-chan takut"

Lah? Mikoto semakin menatap bingung anaknya yang tampak sedang dilema.

"Akh, pokoknya sasuke pengen hinata takut, tapi juga suka sama sasuke!"

Eh bocah edan, emang ada begitu?

"Baiklah, tenang saja, biar kaa-chan yang tangani"
Mikoto mengedipkan sebelah matanya, mengatakan pada anaknya bahwa semua pasti beres.

"Pokoknya sasuke harus seram ya kaa-san, tapi gantenganya jangan ilang"

Lah, mikoto nggak nyangka anaknya mengindap narsis syndrome.

"Iya, iya, kaa-chan paham"

Sasuke lalu pergi, masuk kekamarnya dan menguncinya, bersemedi dikamar untuk menyusun rencana nanti malam dengan otak bulusnya.

Mikoto geleng-geleng kepala, entah apa lagi rencana anaknya itu untuk putri keluarga hyuuga.
.
.
.
Hinata menatap pantulan dirinya dicermin, topi kerucut, jubah hitam dan sapu lidi versi mini sudah menjelaskan jadi apa dia di malam halloween ini.

Oops! Bu görüntü içerik kurallarımıza uymuyor. Yayımlamaya devam etmek için görüntüyü kaldırmayı ya da başka bir görüntü yüklemeyi deneyin.
Childhood LoveHikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin