part 3

2.8K 82 0
                                    

Author pov.
"Kepada emily samantha kelas 2ips1, agnes geogria kelas 3ipa2, dan efita darmawan kelas 3ipa2, segera menuju ke ruang bk sekarang juga! Terimah Kasih! "

Pengumuman pun selasai, dan semua murid di sma nusa bakti 42 menjadi heboh, dengan adanya pengumuman tadi.

"Loh? Mily nama lo kok dipanggil sih?"tanya janeta fransisca, yg merupakan sahabat mily sejak smp dia sudah tahu betul tentang perilaku mily, dia sudah tahu semua keluarga mily termasuk abang-abang nya. Janeta biasanya dipanggil janet, sama sifatnya dengan mily tapi bedanya janeta tidak bisa mengontrol emosinya.

"Hmm, biasa mungkin gara-gara kasus kemarin"kata mily santai lalu memasukan bajunya yg semoaf keluar kedalam roknya dan mengikat tali sepatunya.

"Masalah kemarin? Whatt!! Lo ngapain kemarin, ahh gak seru lo mah gak ngajak-ngajak kita, mily! "Cemberut temanya mily yg bernama ceyco georgia. Dia juga merupakan sahabat mily dari smp sesudah berkenalan dengan janeta. Ceyco dan janeta merupakan anak dari orang kaya yg ke-5 ternama di dunia.

"Haduhh, itupun gak direncanain. Yaudah, lo mau liat orangnya gak? "Tanya mily lalu berdiri dari tempat duduknya.

"Mau? Mau? Yg mana? "Tanya ceyco

"Ikut gue yuk, di ruang bk. Dia juga ada disana! Yok, sekalian jemput abang-abang gue"

"Yokk.. Ehh tunggu bentar jangan bilang kalau lo kemarin berantem sama agnes? "Tanya cyco .

"Emang. Why? "Tanya mily, (*sok inggris lo mily anjirr-, -)

"Gak. Yok udah ditungguin lo mah, sama guru bk tercintahhh"seru janet

"Yok"sahut mily langsung berlari ke arah kelas bang rangga, bang Bintang dan bang brayen.

"Woy bang! "Panggil mily

"Ada apaan? "

"Huhh.. Gu.. Gue ma.. Mau p.. Pergi.. Khhh keruang.. Bkkhhh... Lo--"

"Tarik nafas dulu bego"sahut bang brayen.

Mereka pun mengikuti instruksi dari bang brayen.

"Gue mau ke ruang bk. Kalian pada mau ikut? "

"Yaiyalah.. Ayok! "Sahut bang rangga lalu mereka semua pergi ke ruang bk.

Skipp>>>

Toko... Tokk.. Tokk

"Ya silahkan masuk"seru bu siska.

"Pagi bu Siska"sapa mily dengan senyum manisnya.

"Pagi mily silahkan duduk"sapa bu Siska. Dan menyuruh duduk mily, ketika itu langsung terkejut.

"Loh, kalian pada ngapain kesini? Keluar kalian semua! " bentaknya.

".."

"Kenapa diam? Keluar saya bilang! "Bentaknya lagi.

"Bu, jadi gak saya disidangnya? Kalau gak jadi saya pamit deh bu, "ucap mily santai

"Jadi kok! Yasudah daripada tenaga saya habis buat marahin kalian yang tidak jelas ini. Lebih baik sidangnya dimulai! "

"Mily kenapa kamu mematahkan tulang tangan agnes? "

"Jadi-"

"Bu Siska, kami boleh duduk gak? Pegel nih kaki berdiri mulu! "Sahut cyco

"Terserah kalian saja. Lanjut mily "

"Saya baru habis dari kantin, tiba tiba duo sok jagoan ini halangin jalan saya bu. Habis itu dia sih agnes ini nampar saya, karena alasan menampar saya itu supaya saya jangan dekat-dekat dengan bang rangga, bang Bintang, bang brayen, dkk.  Hello!! Emangnya dia siapa? Terus sih fita nampar saya. Gak adil dong, kalau cuman saya saja yg kena, jadi saya balas sama dia aja bu. Saya tonjok, saya buat hidungnya berdarah, sama tangan agnes patah. Selesai deh! "

BAD GRIL On viuen les histories. Descobreix ara