****
" Apa hyung akan lembur lagi malam ini ?. "
" Sepertinya begitu. "
" Jangan terlalu lelah bekerja hyung,aku tak mau hyung sakit. "
" Ini sudah menjadi tanggung jawab hyung,kalau hyung tidak bekerja bagaimana kita hidup. "
" Hyung bicara seolah kita hidup melarat saja. "
" Hyung sudah terbiasa Kyu,justru jika tidak bekerja hyung makin pusing. "
" Pusing mengurus ku kan ? Dasar. "
" Ya ! Jangan cemberut begitu,kalau hyung tidak bekerja di kantor kau memang selalu memberikan hyung pekerjaan yang lain di rumah,dan itu membuat ku pusing. "
" Game itu untuk hiburan hyung,mana bisa membuat sakit kepala. "
" Untuk orang yang menyukainya tentu saja itu menyenangkan. "
" Makanya hyung cepatlah menikah. "
" Apa hubungannya menikah dan meladeni mu main
game ? ".
" Kalau hyung sudah menikah hyung jadi punya alasan untuk tidak meladeni ku main game. Hyung kan bisa berduaan dengan istri hyung nantinya. "
" Oh. "
" Hanya Oh ? Cari hyung ! Cari. "
" Cari apa lagi ?. "
" Tentu saja cari calon istri,memang apa lagi. "
" Hyung tidak akan bisa membagi perhatian hyung untuk orang lain Kyu. Mengurus perusahaan saja sudah membuat hyung merasa sangat bersalah karena menghabiskan banyak waktu di kantor. Dan membiarkan mu sendiri di rumah hanya dengan game bodoh mu itu. Hyung ingin mengembangkan perusahaan kita terlebih dahulu,sampai hyung tidak perlu bekerja lagi di kantor dan bisa menghandle nya dari rumah. Dengan begitu kau juga tidak perlu bekerja,kita akan menghabiskan waktu kita berdua. Hyung akan mengganti semua kebahagiaan yang tak kau dapat dari Amma dan Appa. "
*****
Di sebuah pemakaman terlihat sosok namja yang berpenampilan lusuh. Wajah yang pucat,tubuh yang kurus dan air mata yang terus mengalir di pipinya.
" Untuk apa aku hidup jika orang yang menjadi alasan ku untuk hidup tidak ada ?. "
" Kita sudah mengikat janji untuk terus bersama dalam hal apa pun. Ya,apa pun. "
Namja itu, Lee Teuk. Perasaan sedih yang teramat dalam di tambah rasa bersalah yang terus menghantuinya membuatnya tak bisa menjalani hidup seperti sedia kala. Adik satu-satunya meninggal karena kecelakaan yang mereka alami.
Flash Back
" Uwaaaaah kita benar-benar ada di Bali hyung. "
" Hmmm ini liburan pertama kita sejak sepuluh tahun lalu. "
" Dan semoga bukan liburan terakhir kita. "
" Apa maksud mu ? Jangan bicara yang tidak-tidak. "'
" Hufft,setelah kita kembali ke Korea nanti,kita akan kembali sibuk bekerja. Dan aku tidak mau ini jadi liburan terakhir kita,karena aku masih mau berlibur ke tempat lain bersama hyung. "
Selama seminggu mereka menghabiskan waktu di Bali,berlibur menghilkangkan penat dan menghirup udara segar. Lee Teuk merasa perasaan nya tak enak saat hari kepulangan mereka. Kata-kata Kyuhyun tentang liburan terakhir kembali terngiang di otaknya. Tapi Lee Teuk tak ingin berpikiran macam-macam. Hingga apa yang ia takutkan benar-benar terjadi. Pesawat yang mereka tumpangi hilang kendali dan meledak di atas laut.
Tak ada yang bisa Lee Teuk lakukan saat tim penolong menemukannya. Walau dalam hati dan pikirannya kacau memikirkan bagaimana nasib adiknya. Dan tidak ada yang bisa ia lakukan selain menunggu berita hasil pencarian korban selamat dan meninggal sambil duduk di kursi rodanya.
Lee Teuk mengalami luka yang sangat parah di kakinya,namun ia menolak untuk di bawa ke rumah sakit sebelum mengetahui nasib adiknya. Tim medis tak bisa membiarkan Lee Teuk begitu saja,karena itu akan berakibat buruk nantinya. Akhirnya tim medis berhasil membujuk Lee Teuk agar mau menjalani perawatan,hingga kenyataan pahit harus Lee Teuk terima. Kakinya harus di amputasi,karena mengalami luka bakar dan tulang nya patah total.
Walau sedih,tapi Lee Teuk mencoba menerima semuanya. Yang ada di otaknya saat ini hanya mengetahui bagaimana keadaan dongsaeng nya.
Hingga ia melihat sosok itu,sosok yang beberapa hari ini ia rindukan dan khawatirjan. Kyuhyun,sudah 'tidur' dengan tenang,walau ada beberapa bekas luka di wajahnya tapi itu tak mengurangi ketampanannya.
" Park Kyuhyun ? Bangun Kyu ! Hyung mohon. Jangan meninggalkan hyung dengan cara seperti ini. "
" KYUHYUN !!!!. "
Flas Back End
" Hyung akan menepati janji hyung padamu. Hyung akan selalu ada untuk mu kapan dan di mana pun. Kyu.....hyung akan menyusulmu. Dan semoga kita bertemu kembali di masa depan.."
Tetesan air mata mengiringi tusukan sebuah pisau di jantung nya. Tak ada alasan untuk Lee Teuk terus hidup jika tak ada yang bisa ia lakukan untuk hidupnya dan satu-satunya orang yang ia sayangi. Kalau pun orang itu masih hidup,ia juga tak bisa menjaganya seperti dulu. Dengan sebuah kaki saja bagaimana cara Lee Teuk menjaga dan merawat dongsaeng nya ? Yang ada justru ia yang menjadi beban untuk Kyuhyun.
"Amma...."
" Appa...."
" Kyu......"
******
Dua puluh tahun kemudian.....
" Selamat datang di Super Junior. Silahkan perkenalkan dirimu. "
" Anyeong haseyeo Cho Kyuhyun imnida. "
" Kita bertemu lagi Kyunnie. "
The End
Lagi dan lagi Angel Prince nya di pending dulu yak !!
° Park Kyuhyun °
~ Next ~
Start from the beginning
