si perfect dan si udik

186K 4.3K 91
                                    

"Ayo kita menikah."

Rayn. Didepan puluhan pasang mata mengucapkan kalimat sakral itu. Dengan seulas senyuman diwajahnya. Menatap perempuan didepannya dengan sorot mata yang dipuja jutaan gadis dibelahan bumi manapun.

"Ayo menikah, Tisa Herlambang."

Perempuan itu masih diam. Yang difikirkannya adalah apa maksud dari ini semua? Apa maksud CEO perusahaannya ini? Menikah? Apa dia sedang melucu?

"Jawablah Tisa. Kau tidak punya pilihan lain. Pilihanmu hanya satu. Iya."

Tisa menatap laki-laki itu.

"Kenapa? Kaget karena si udik ini berubah? Ini berkatmu juga. Berkat hinaanmu. Tisa Herlambang, putri dari Edi Herlambang yang kaya raya."

Rayn maju satu langkah. Meski nada bicara tidak dalam kategori lembut, tapi senyuman tak pernah hilang dari wajahnya. Tisa masih berada dalam posisinya.

"Kau tidak punya pilihan selain menikah denganku. Atau sahabat baik oh bukan, tapi calon suamimu itu aku masukkan kedalam penjara," ia menatap Tisa tajam.

Kedua bola mata Tisa membulat. "Apa yang kau lakukan padanya?" Tanyanya tajam. Tapi terlihat ada kecemasan diwajahnya.

Rayn tertawa. Ia memijit pelipisnya. "Hebat. Kau pasti sangat jatuh cinta padanya. Sampai begitu mengkhawatirkannya. Tenang saja. Aku tidak berbuat sesuatu padanya. Setidaknya, belum. Tergantung keputusanmu."

Tisa mengangkat tangannya hendak menampar Rayn. Tapi laki-laki itu lebih dulu menangkap tangannya. Wajahnya yang semula dihiasi senyuman berubah menjadi gelap.

"Jaga tanganmu nona. Atau aku akan merusaknya. Aku bukan lagi malaikat yang selalu memujamu seperti dulu. Jadi lebih baik ingatkan dirimu sendiri. Ingat batasannya!"

Dada gadis itu naik-turun. Ditatapnya Rayn penuh kebencian.

"Apa rencanamu Rayn. Apa yang kau rencanakan?!"

Rayn menarik sudut bibirnya membentuk seringaian iblis. "Tidak menarik jika aku beritahu. Tapi aku akan bocorkan sedikit. Kau akan segera jadi istriku."

Tisa membulatkan matanya.

"Baiklah. Pestanya selesai. Bubarkan semuanya!" Rayn kemudian langsung pergi, meninggalkan Tisa yang mematung.

...

Lots of love
Greenqueen_

Same Different [TERSEDIA VERSI E-BOOK]Where stories live. Discover now