Creepypasta#3 Aka Manto

6K 279 20
                                    

Akamanto Adalah hantu lelaki yang berada ditoilet cewek, dia muncul mengenakan jubah berwarna merah dan memakai topeng putih untuk menutupi mukanya yang sangat tampan, Aka Manto biasanya bersembunyi di toilet wanita yang berada paling ujung, ketika kamu masuk dan menutup pintu, dia muncul secara tiba-tiba dan langsung bertanya "Mana yang kamu suka, Jubah Merah atau Biru?" Jika kamu mengatakan Merah, ia akan memotong tenggorokanmu sehingga kepalamu terlepas dan darah mengalir ke bawah punggungmu, sehingga terlihat seperti kamu mengenakan jubah merah.

Jika kamu memilih Biru, maka ia akan mencekikmu sampai wajahmu membiru atau mati lemas. Bahkan jangan berpikir untuk bertanya mengenai warna ketiga atau yang lain, jika kamu melakukannya muncul sebuah lubang dan sepasang tangan putih pucat yang akan menarikmu kedalam neraka. Satu-satunya jawaban yang bisa menyelamatkan kamu adalah menolak apa saja yang ia tawarkan. Di Jepang hantu ini juga dikenal beragam yaitu "aka Manto", "Ao Manto" atau "Aka hanten, Ao hanten". Ada juga yang menceritakan selain jubah kadang juga ia menawarkan tissu toilet yang berwarna merah atau biru, Beberapa orang mengatakan bahwa, Jubah Merah adalah seorang pemuda yang begitu tampan dan setiap gadis akan langsung jatuh cinta kepadanya jika bertemu dengannya..


  ia sangat menyukai Ketampanannya sehingga ia harus melindungi dan menyembunyikan wajahnya di balik topeng putih. Pada suatu saat , ia menculik seorang gadis muda yang cantik karena gadis tersebut menolak cintanya kemudian ia membunuh gadis tersebut dan tak lama kemudian dia ditemukan bunuh diri dengan menggorok lehernya sendiri dengan memakai mantel berwarna merah, beberapa orang mengatakan sebelum ia mati ia sempat memilih cara mengakhiri hidupnya dengan cara menggantungkan dirinya atau menggorok lehernya sendiri. 

 

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

 


Creepypasta terseram dari JepangWhere stories live. Discover now