uga wangsit

1.7K 0 0
                                    

Jika kita ke Jawa Barat, kalau kita perhatikan dengan seksama, ada satu nama yang paling sering digunakan di tiap daerah. Baik untuk nama jalan, gedung, stadion, kelompok, institusi atau nama lainnya. Nama tersebut adalah Siliwangi. Setiap tempat di Jawa Barat hampir dipastikan ada jalan yang bernama Siliwangi. Di beberapa tempat digunakan sebagai nama Stadion, Universitas, Kelompok kepemudaan bahkan sampai nama sebuah institusi militer setingkat kodam.

Selanjutnya bila lebih seksama, biasanya nama/kata Siliwangi akan selalu berdampingan dengan Harimau. Seakan-akan gambar/wujud harimau tersebut merupakan kata ganti dari Siliwangi. Gambaran harimau pun cukup beragam, baik cuma diwakili oleh kepalanya, wajahnya maupun gambaran badan harimau secara utuh.

Apa, Siapa itu Siliwangi ?

Siliwangi berasal dari kata Sili(h) dan Wangi. Yang jika diartikan secara utuh adalah Pengganti (Prabu) Wangi. Maksudnya adalah Siliwangi diberikan kepada raja-raja yang menjadi pengganti Prabu Wangi. Sedangkan Prabu Wangi(sutah) sendiri adalah gelar untuk Prabu Niskala Wastu Kancana, raja dari kerajaan Sunda (=Pajajaran) ke-32 sejak Prabu Tarusbawa. Wilayah kerajaannya saat itu kurang lebih meliputi provinsi Lampung, Banten dan Jawa Barat sekarang.

Sudah menjadi pengetahuan umum, terutama bagi masyarakat Jawa Barat, bahwa Siliwangi merupakan gelar bagi raja di kerajaan Pajajaran. Namun belum banyak yang tahu bahwa raja yang mempunyai gelar Siliwangi adalah tidak hanya satu. Setidaknya ada enam raja yang bergelar Siliwangi. Mereka adalah Jaya Dewata, Surawisesa, Dewata Buana, Ratu Sakti, Nilakendra dan Surya Kancana.

Hubungan Siliwangi dan Harimau

Kadang kalau kita renungkan, apa hubungan antara Siliwangi dengan Harimau ? Kenapa seorang manusia sampai digambarkan dengan seekor Harimau ?

Ada sebuah mitos yang saya ketahui sejak kecil, mitos tersebut menceritakan bahwa Prabu Siliwangi saat terdesak oleh musuh, pergi ke Gunung Sancang lalu menjelma menjadi harimau dan akhirnya menghilang (Nga-Hyang). Mitos ini tertutur secara turun temurun, bahkan bisa dipastikan semua masyarakat Sunda tahu tentang mitos ini meskipun dengan beberapa perbedaan versi. Karena begitu meresapnya mitos ini di masyarakat Sunda (Jawa Barat), maka keterkaitan antara nama Siliwangi dan Harimau dapat dipastikan berasal dari mitos ini.

Akibat mitos ini, sampai-sampai sempat saya mereka-reka bahwa orang sunda itu jaman dulunya gagah-gagah sehingga dipersamakan bagai harimau. Dan prabu Siliwangi itu orang yang sakti sehingga dapat menghilang. Rekaan saya itu lebih kurang ada benarnya juga, namun sebagian dari mitos tersebut belum bisa masuk nalar saya. Mungkin ada yang bilang memang orang jaman dulu begitu adanya. Tapi saya rasa setiap mitos ada penjelasan logisnya, ada pemicunya atau ada kisah sebenarnya yang tertutupi oleh pengaruh-pengaruh bunga-bunga cerita dari si petutur, karena mitos ini merupakan kisah lisan yang diwariskan dari mulut ke mulut.

Namun, Apakah benar manusia bisa menjadi harimau ? Apakah benar Prabu Siliwangi menghilang? Siapa Prabu Siliwangi ini?, Apakah benar dia bisa menjelma menjadi harimau dan menghilang?. Untuk itu saya coba melakuka penelitian kecil-kecilan, atau lebih tepatnya mencontek tulisan-tulisan orang lain yang berhubungan dengan ini dan menggabungkannya. Untuk itu saya urai mitos tersebut menjadi 3 masalah pokok. Yaitu Siliwangi, Ngahyang dan Harimau

Prabu Siliwangi

Seperti yang telah ungkap sebelumnya, tokoh yang mempunyai gelar Siliwangi setidaknya ada enam. Selanjutnya dari enam tersebut mana yang diceritakan dalam mitos ? Ada dua Siliwangi yang menurut saya dimungkinkan menjadi tokoh dalam peristiwa Nga-Hyang ini. Pertama adalah Prabu Nilakendra. Ini dikarenakan Nilakendra adalah raja yang terusir dari istana. Carita Parahyangan menyatakan bahwa Nilakendra mengalami "alah prangrang, maka tan nitih ring kadatwan" (kalah perang, maka ia tidak tinggal di keraton).

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 17, 2009 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

uga wangsitTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang