Cinta kita terdiri dari satu jiwa, yang menghuni dua tubuh. ketika cinta terasa seperti sihir maka aku menyebutya itu takdir dan kamu adalah takdir ku untuk menghabiskan sisa hidup ku bersama mu..
" Saat jiso sudah merebahkann tubuh ya.. Dia menatap suami ya yg malah duduk di meja kerja ya.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Jiso Melihat suami ya,yg bukan nemenin dia tidur tapi malah nyamperin tumpukan kertas dimeja kerja ya.tanpa ambil pusing. jiso akhirya memutuskan untuk gak mau tidur lebih awal jiso mengambil ipad ya dan ikut membuka laporan pkerjaan klinik ya, karna hari ini dia g sempat ke klinik jadi dia akan mengecek lewat email yg sdah dikirim kan ke dia. Klinik haeso memang sdah mulai banyak dikunjungi banyak pasien. Jadi sehars ya jiso sebagai CEO hars ya mash melakukan promosi dan banyak agenda. Tpi karna dia kurang enak badan dan kehamilan ya yang rentan jadi semua urusan diserahin ke bagian admistratif dan SDM buat ngurus semua ga.
" Sesekali haein menatap jiso. Tatapan ya mengerjap saat tau jiso juga malah sibuk dengan ipad ya.
Sudah bisa ditebak pasti dia g akan tidr kalo aku mash belom ada disampingya. Benar2 masa kehamilan ya ini menbuat istri ya ini terlihat seperti anak kecil.. Haein berjalan menghampiri sang istri.. Dan merebahkan tubuh ya di samping ya. Rutinitas ngobrol diatas ranjang adalah hal yang wajib mereka lakukan sebelum mereka tertidur karna posisi ini adalah yang palig nyaman untuk mereka mencurahkan isi hati ya masing2
Haein menyita ipad dari tangan jiso.
" Ayo tidur... Ucap ya.
" iighh... Curang kamu igghh.. Q lagi ngelihat kurva pendapatan klinik yank.. Kamu aja tadi kerja juga q g protes.. Bibir ya seketika manyun si hadapan suami ya. Melihat bibir kenyal dan lucu itu haein langsung mengecup ya.
Ehmuuahhh. 😘😘.
iiighhh apa sech.. Ucap jiso yang kaget dengan tindakan spontan suami ya.
" Iya dilihat lagi besok ya. Sambil memeluk tubuh istrinya, tangan satu ya mengusap lembut perut sang istri. Kasihan anak papa pasti udah minta di kelonin ya ama papa.
" Ck.. Jiso berdecak.. Karna masih ingin melihat laporan pendapatan klinik ya sebnrya tapi dia hars nurut ama suami ya.
" Kamu g jadi di tugasin keluar kota kan ?? Tanya jiso.
" Enggak sayag.. Semua ruangan sdah tau kalo istri ku lagi hamil. Dan jelas q pasti menolak ya.
" Jiso mengeratkan pelukan ya pada tubuh sang suami.
" Kamu setakut itu ya dirumh sendri?? " Bukan ya takut tapi q tuy kesepian kalo g ada kamu. Ga ada yg diajak ngobrol kalo malam trs apa apa sendri dirumh. Waktu di temenin lisa aja q ngrasa ya juga mash beda aja.. Kykya q udah kecanduan ama kamu deh.
" Haein terkekeh kecil dengan ucapan jiso barusan..
" Kecanduan??? Emang ya q narkoba???
" Iya kamu itu narkoba yang harus q minum setiap hari.sambil menduselkan kepala ya pada ceruk leher sang suami.. Tangan haein mengelus lembut kepala sang istri.