"dunia ini kejam"
"Tanpa kau beritahu pun aku juga sudah tau"
"Yang lemah akan mati dan yang kuat akan tetap hidup"
"Siklus yang mematikan seperti lingkaran setan"
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Karakter asli dimiliki Hajime Komoto
Menggunakan tambahan karakt...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
˚˖ 𓍢ִִ໋🌊 🪼˚˖𓍢ִ✧
"menurut mu bagaimana dengan dunia ini Adam?" ucap perempuan yang sedang termenung melihat pemandangan kota sambil membelakangi pria yang dia tanyakan.
"Kejam" pria bernama Adam tersebut menjawab pertanyaan yang di lontarkan oleh sang perempuan didepannya.
Lalu (name) membalikkan badan ke arah Adam mendengar jawaban singkat tersebut (name) hanya ber oh ria, beberapa menit kemudian (name) mulai berbicara lagi.
"Adam bukanya kau ingin memperkenalkan murid mu pada ku?" (Name) cukup tertarik akan ketiga muridnya Adam
Adam pernah mengatakan bahwa mereka bertiga adalah kandidat yang akan menjadi Divine Visionary.
"Ah benar juga aku sampai lupa akan hal itu" ucap Adam lalu ia mengirimkan sebuah pesan untuk ketiga muridnya tersebut.
Sebelum Adam ber teleport (name) mengatakan ingin menyambut mereka dengan meriah.
Adam hanya meng iyakan apa yang (name) katakan.
˚˖ 𓍢ִִ໋🌊 🪼˚˖𓍢ִ✧
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Meliadoul Amy
Anak didik dari Adam Jobs dan kandidat Divine Visionary
"Tumben sekali master terlambat"
ucap anak perempuan berambut pendek dengan garis kupu kupu(?) pada wajah nya.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Wahlberg Baigan
Anak didik dari Adam Jobs dan kandidat Divine Visionary
"Bersabarlah sedikit Melia"
disahuti anak paling tertua yang menggunakan kacamata dan rambut di kuncir kuda.
"Ayolah Wahlberg, ini membosankan, dan untuk apa master memerintah kita untuk menunggu di hutan ini" ucap anak bernama Melia yang tidak sabaran ingin segera pergi dari tempat tersebut.
"Haahh.... Baiklah baiklah, kita akan tunggu beberapa menit lagi. Jika master masih tidak datang juga aku akan mengirimkan pesan kepadanya" lelaki bernama Wahlberg tersebut berbicara sambil menghela nafas pendek atas keluhan adik seperguruannya itu.
Melia hanya mengangguk anggukkan kepala dengan cepat setuju dengan apa yang di ucapkan Wahlberg.
Sedangkan Laki laki berambut panjang dan berwajah cantik bernama Zero tersebut terlihat tidak peduli
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Innocent Zero
Anak didik dari Adam Jobs dan kandidat Divine Visionary
"....."
˚˖ 𓍢ִִ໋🌊 🪼˚˖𓍢ִ✧
Setelah beberapa menit mereka menunggu mereka bertiga merasakan aura asing yang mendekat lebih mencekam dari sang master, menuju kearah mereka.
Merasa terancam atas hal tersebut Wahlberg, Melia, dan Zero mengambil posisi bertarung.
Lalu dari balik pepohonan suara menggema seorang perempuan melafalkan mantra sihir
"Zoltraak"
Cahaya sihir tersebut melesat kearah mereka dengan cepat membuat ledakan lumayan besar
Untung saja mereka berhasil menghindari serangan tersebut.
Namun tidak berhenti sampai disitu, serangan beruntun dari sihir terus keluar membuat mereka bertiga kewalahan
Salah satu dari mereka mencoba untuk menangkis atau sekedar memasang Shield namun percuma saja serangan tersebut berhasil menghancurkan sihir pertahanan mereka
Tidak lama kemudian akhirnya serangan beruntun itu berhenti begitu saja.
meskipun begitu mereka tidak menurunkan tingkat kewaspadaan mereka
Tak lama kemudian seorang perempuan keluar dari balik pepohonan menampakan dirinya dan tersenyum lebar.
"Asobou ni ikimashou ka Mina-san"
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
