terjebak (yizhan)

empat

Membuat wang yibo dan beberapa orang yg ada di loby itu terbengong dan menganga lebar dengan kelakuan ceo xiao itu, yg menurut mereka itu, itu sangat lucu.

"dia kenapa?"tanya wang yibo yg entah pada siapa, dan wang yibo tersenyum samar mengingat tingkah xiao zhan beberapa menit yg lalu itu. "dia sangat lucu"gumamnya.

"semuanya bubar"perintah sekertaris wang yibo, pada semua karyawan yg masih terbengong itu. Dan mereka semua pun membubarkan diri masing-masing.

"maafkan tingkah ceo saya tuan wang, kalo begitu saya permisi"ucap huang pamit pada tuan wang, dan pergi dari perusahaan yz kingdom.

Sedangkan xiao zhan kembali merasakan mual, dan pergi meninggalkan sekertaris dan supirnya, setelah tadi xiao zhan mengusir supirnya dari dalan mobilnya,

"pak song, tuan xiao mana?"tanya huang yg baru sampai di parkiran.

"sudah pergi"jawab pak song, sambil menunjuk mobil yg kini sudah menjauh dari mereka itu.

"kenapa kau biarkan, dia itu sedang sakit"marah huang pada pak song.

"tuan xiao mengusir saya, katanya saya bau terasi, padahal saya sudah mandi pake sabun dan juga sudah pake parpum"jawab pak song panjang lebar.

"hah,,sudahlah sekarang kau panggil taksi sana"usir huang. Pak song pun pergi untuk menyetop taksi yg kebetulan lewat. "tuan huang ayo cepat"teriak pak song. Huang pun masuk kedalam taksi tersebut, dan menyebut tujuan mereka.

.....

Xiao zhan baru saja sampai di rumahnya, di lihatnya istrinya sedang duduk di sofa ruang keluarga. Langsung saja xiao zhan menerjang tubuh istrinya.

"hiks,,hiks,,hiks,,yi,,hiks,,hiks,,aku aku sepertinya hamil, ziyi apa yg harus aku lakukan sekarang hiks,,hiks,,hiks,,"tangis xiao zhan pecah dalam pelukan istrinya. Membuat ziyi sangat terkejut dan diam mematung di pelukan suaminya.

"ziyi apa yg harus ku lakukan,,katakan sesuatu jangan diam saja hiks,,hiks,,hiks,,aku takut ziyi, aku takut"raung xiao zhan sejadi-jadinya. Dan barulah ziyi tersadar dari keterkejutannya, dan membalas pelukan suaminya. Bohong kalo ziyi tidak sakit hati mendengar suaminya hamil, yg seharusnya hamil kan dia bukan malah suaminya, dan parahnya lagi mereka tidak tau siapa ayah dari bayi yg di kandung oleh xiao zhan ini.

"apa kamu sudah memeriksanya?"tanya ziyi selembut mungkin, walau hatinya sangat sakit dan ingin sekali marah.

"tidak, tapi aku beberapa hari belakangan ini sering muntah"jawab xiao zhan.

"sekarang berhentilah menangis, kemana ceo xiao si datar itu, ini sih seperti gadis yg baru saja di perkosa"goda ziyi pada suaminya.

"iiss jangan menggoda ku begitu"ucap xiao zhan cemberut.

"baiklah, baik sekarang kita ke dokter ya"ajak ziyi.

"temenin sampai selesai ya"rengek manja xiao zhan. Membuat ziyi menjadi gemas pada suami manisnya itu, entah kenapa ziyi merasa seperti memiliki adik dan bukannya suami.

Mereka pun pergi kerumah sakit untuk periksa, apakah benar xiao zhan hamil ato hanya masuk angin. Sampainya mereka dirumah sakit, mereka langsung menemui dokter kandungan, dengan ziyi yg memakai kacamata hitam beserta masker, agar tidak ada paparasi yg mengganggu mereka.

Saat ini mereka sedang duduk di depan dokter. Dan dokter itu pun bertanya, apa keluhan sang pasien.

"maaf nyonya apa keluhan anda?" tanya dokter itu yg mengira ziyi lah yg akan di periksa. Membuat pasangan suami istri itu saling pandang, dan setelah mereka sama-sama mengangguk. Barulah xiao zhan menjawab.

"dokter, saya selalu muntah-muntah di pagi hari, dan semua yg saya makan pasti akan langsung keluar"jawab xiao zhan panjang lebar. Membuat dokter itu syok bukan main dengan mata melotot.

Xiao zhan dan ziyi yg melihatnya pun jadi bingung, kenapa dokternya hanya diam saja dengan mata melototnya.

"dokter,,dokter,,dokter apa anda baik-baik saja?"tanya keduanya. Sambil mengguncak tangan sang dokter. Dan.

Bruk

Dokternya jatuh dari kusrinya.

"dokter..."teriak keduanya, ternyata dokter itu pingsan dengan mata melotot. "ziyi bagaimana ini dokternya mati"ucap xiao zhan sendu.

"dia tidak mati zhan, dia hanya pingsan"jawab ziyi.

Akhirnya mereka pun mengangkat tubuh dokter itu ke brangkar yg ada di ruangan itu. "apa kita akan menunggunya?"tanya xiao zhan.

"iya, kita tunggu dia sadar, aku cari minyak kayu putih dulu, supaya dia cepat sadar"jawab ziyi, sambil mencari minyak kayu putih. Setelah menemukanya ziyi pun menghampiri dokter yg masih pingsan itu.

Setelah menunggu beberapa menit akhirnya dokter itu sadar juga. "aku dimana?, apa pasien gilaku sudah pergi"gumam dokter itu.

"yaaakk siapa yg kau sebut gila"bentak xiao zhan. Membuat dokter itu kembali kaget, dan hampir pingsan lagi. "wey jangan pingsan lagi, periksa aku dulu, baru nanti kau boleh pingsan lagi"omel xiao zhan.

Dan mau tidak mau dokter itu harus sadar. Dan mulai memeriksa pasien gilanya. Setelah melakukan serangkaian pemeriksaan serta tes urin, ternyata benar xiao zhan memang hamil. Membuat dokter itu lagi-lagi terkejut, karna ini pertama kalinya ia menemukan laki-laki bisa hamil, meski di luar negeri sana sudah banyak di temukan laki-laki yg bisa hamil, dan malah beberapa dari mereka sudah memiliki anak.

"setelah saya periksa dengan teliti, ternyata benar, anda memang saat ini sedang mengandung, dan usia kandungan anda baru 1 bulan"jelas sang dokter.

Xiao zhan dan ziyi yg mendengarnya, tidak tau apakah mereka akan senang ato sedih.

"hah,,terima kasih dok, kalo begitu kami permisi"ucap xiao zhan tertunduk lesu, ia pun melangkah dengan gontai meninggalkan kedua wanita yg masih terbengong di dalam sana.

Setelah mereka mendengar suara pintu yg tertutup dengan lumayan keras barulah kedua wanita itu tersadar. "kalo begitu saya permisi dok, dan terima kasih"ucap ziyi.

"zhan tunggu"panggil ziyi mengejar suaminya yg sudah jauh di depannya.

Tbc.

Bay-bay.