#1 Sekolah 🎒📚

144 7 7
                                    

!!Attention!!
Cerita nya ga sama persis sama ingame nya ya, sesuai imajinasi creator nya hehe, oke mulai aja, btw ini pake b indo soalnya request dri temen wkwk

~~~~

Di suatu hari yang cerah, seorang laki laki berkacamata, berseragam dan mengenakan jas berwarna ungu berangkat ke sekolah, ia dikenal sebagai "kutu buku" karena ia terlalu suka membaca buku. Dia bernama Larry.

"Hari ini cerah sekali, aku harap hariku berjalan dengan lancar tanpa ada masalah." -Larry

Larry sangat di sukai oleh para guru disekolahnya karena dia bisa dikatakan murid yang rajin, disiplin dan suka membantu orang lain.
Saat dia sudah sampai di gerbang sekolah, dia melihat perempuan yang dia sukai, perempuan itu berseragam putih yang mengenakan rompi hijau, berambut coklat dengan kuncir yang berwarna hijau baru tiba di sekolah, dia adalah Mary.

"Astaga itu Mary!" -Larry

*Larry bersembunyi di balik pohon*

"Yatuhan, semakin hari semakin cantik aja." -Larry

*Larry mengatakan itu dengan suara kecil sembari mukanya memerah layaknya tomat yang sudah matang*

Setelah Mary masuk ke sekolah Larry pun ikut masuk kedalam sekolah dan menuju kelas nya secara mengendap-endap, agar Mary tidak melihatnya.

"Duh, kayak nya mending aku ambil jalan lain deh biar ga ketahuan dia." -Larry

Larry mengambil jalan lain menuju kelas nya yang lebih jauh. Dia tau dia mempersulit hidupnya namun dia terlalu gugup untuk bertemu Mary.

"Lari aja deh, biar lebih cepat ke kelas." -Larry

*Larry berlari untuk mendahului dan meninggalkan Mary*

Disaat Larry berlari tergesa-gesa, dia tak sengaja menabrak seorang laki-laki yang berseragam putih dengan menggunakan jas biru, berambut putih dengan wajah yang tampan. Dia adalah Barry.

BUKK!

"Aduh!" -Larry

*Larry terjatuh, buku yang dia bawa jatuh berantakan*

"M-maaf kan aku, aku tidak melihat mu disitu." -Larry

Laki-laki itu mengambil buku Larry yang jatuh.

"Tidak apa-apa, lagian itu salahku juga berdiri di tengah jalan." -Barry

*Barry mengulurkan tanganya ke arah Larry yang terjatuh untuk membantu nya berdiri*

*Larry mengambil uluran tangan itu dan berdiri, lalu Barry memberikan buku bukunya yang terjatuh*

"Aku ga pernah liat kamu sebelumnya disini, kamu baru ya?" -Barry

"Ah-eh iya a-aku baru disini, n-namaku Larry." -Larry

*Barry memegang tangan Larry untuk bersalaman*

"Tidak perlu gugup begitu, Larry. Salam kenal namaku Barry." -Barry

"Oh iya, kamu dapat kelas apa? Siapa tau aku bisa bantu." -Barry

"Erm anu, aku dapet kelas 10C." -Larry

Excel : fyi Larry sejak sd satu sekolah sama Mary, dia juga punya rasa dari pertemuan pertama, Larry jatuh cinta pada Mary karena Mary orang nya humoris, ceria, penolong, dan agak sedikit bawel. Sebenarnya dia berasal dari sma lain namun karna suatu masalah dia dikeluarkan dan dipindahkan ke sekolah baru, dimana disitu ada Mary, teman kecilnya. Oke lanjut ke ceritanya.

"10-c ya? Aku tau dimana, ayo ikut aku." -Barry

Barry tersenyum menggandeng tangan Larry dan di bawa menuju kelas dimana Larry tempati.

*beberapa menit kemudian*

"Kita sudah sampai, disini tempatnya." -Barry

Larry tercengang dengan ruang kelas yang luas dan didekor sangat indah dan rapi

"Gimana ruang kelasnya? Kamu suka nggak?" -Barry

*Larry mengangguk*

"Bagus banget!" -Larry

"Syukurlah kalo kamu suka." -Barry

Barry tersenyum lalu pergi meninggalkan Larry menuju ke kelasnya, namun Larry menghentikan dia.

"Tunggu!" -Larry

*Barry berhenti sejenak karna Larry menyuruh nya untuk berhenti*

*Te-terimakasih ya kak, udah bantu aku." -Larry

*Barry tersenyum dengan respon Larry*

"Jangan panggil kak dong, panggil Barry aja, kalo perlu panggil sayang." *wink*

Barry meninggalkan Larry dan pergi menuju kelas nya. Larry yang mendengar omongan Barry sontak wajahnya memerah. Larry berbicara didalam hati
*A-apa-apaan nih. Sadar Larry, kau suka Mary bukan dia!*

*Larry menggeleng-gelengkan kepalanya*

"Sudahlah, lebih baik aku masuk ke kelas mencari tempat duduk." -Larry

Larry memasuki ruang kelasnya dan mencari tempat duduk.

~~~~

Mungkin segini dulu ya ceritanya, lagi mikir konsep selanjutnya, jariku juga pegel ngetik padahal baru segini doang. Aku bakal buat part seterusnya secepat mungkin, byee (≧∇≦)/

Barry x LarryWhere stories live. Discover now