That Evil Wizard

3.6K 243 30
                                    

BRAK!

Harry refleks menahan nafas ketika para Death Eater melemparkan tubuhnya ke ruangan gelap yang Harry tebak adalah salah satu markas mereka.

Orang-orang itu langsung menutup pintu tanpa memberikan kesempatan untuk bertanya pada Harry.

Harry berusaha menggerakan tangannya. Nihil. Tangannya terikat kencang.

"Astaga!" geram Harry kesal. Kakinya menendang apa saja yang berada di sekitarnya, mencari alat yang bisa membantunya.

"Aku akan memilih diam bila aku jadi kau."

Harry membeku. Suara siapa itu?

"Maaf, tapi siapa kau?" Tanya Harry ketika sudah berhasil mengendalikan keterkejutannya.

Terdengar suara kekehan –yang harus Harry akui sedikit– menakutkan. Entah kenapa bulu kuduk Harry merinding.

"Masih bersikap sopan meskipun dalam keadaan terdesak," suara itu terdengar dalam dan dingin, "Sopan santun yang patut diapresiasi."

Kain yang menutupi jendela tersibak. Sinar bulan berlomba masuk ke ruangan yang semula gelap gulita tersebut, mempermudah kerja retina Harry. Sekarang terlihat jelas keadaan ruangan.

Tunggu, ini bukan markas. Ini ….

INI KAMAR YOU-KNOW-WHO!

"Tom Marvolo Riddle!" pekik Harry tanpa sadar ketika matanya menatap sosok tinggi di sebelah jendela.

Sosok itu menyalakan lampu yang tergantung di sisinya.

"Senang kau mengenaliku, pretty boy," sosok tersebut menyeringai tipis.

"Aku tersanjung kau mau mengikuti turnamen mematikan ini, kukira kau akan mundur," kata Tom dengan seringai tipis.

Harry mendecih kesal, mau apanya? Bukankah dia yang menyuruh pengikutnya untuk memasukkan namanya di goblet of fire?' batinnya.

Tom berjalan perlahan mendekati Harry. Setiap langkahnya semakin membuat Harry siaga.

"Bukankah ini menyedihkan, Harry?" gumam Tom masih dengan nada dingin. Tangannya meraih dagu Harry dan menahannya, membuat Harry terpaksa melihat langsung ke wajah tampan Tom.

Tom menarik Harry agar berdiri. Tangan Tom menyeret tubuh kecil Harry mendekati jendela.

Pemandangan mengerikan. Berberapa teman-temannya dijadikan tawanan. Harry menahan nafas. Tanpa sadar bibirnya bergetar.

Harry membalikkan badannya dengan cepat. Kakinya menendang tubuh Tom sekeras yang dia bisa. Tom sendiri hanya menyeringai. Dengan mudah pria bertubuh tinggi itu menghindari tendangan Harry.

"Kau sialan! Apa yang kau lakukan pada teman-temanku?!" raung Harry marah.

Tom terkekeh seperti orang gila. Bukan kekehan lucu atau humor, tapi kekehan mengerikan yang entah bagaimana caranya terdengar sangat mengancam dan membuat bulu kuduk berdiri.

"Ini sangat menyenangkan, setidaknya menurutku."

Dengan gerakkan yang sangat cepat, Tom menodongkan tongkat ke leher Harry, "dan akan menjadi lebih menyenangkan lagi."

Harry menatap Tom tajam.

"Aku tidak takut kau bunuh, Riddle." desis Harry keras.

Tom menaikkan sebelah alisnya, lalu tertawa keras.

"Kau salah paham, bocah Potter, aku tidak tertarik membunuhmu," ujar Tom tenang, berbeda sekali dengan tawa kerasnya tadi.

Tom menarik tubuh Harry mendekat dan mendudukkannya di kursi merah dekat jendela. Perasaan Harry mulai tidak enak.

That Evil Wizard | Tomarry [oneshoot]Where stories live. Discover now