Bab 12

565 56 2
                                    

Jaehyuk menekan password apartemen Jeongwoo, kali ini ia sengaja datang lebih awal. Selain untuk membersihkan apartemen Jeongwoo ia juga berniat mengajak bicara namja Park itu perihal kejadian di waktu lalu. Jaehyuk benar-benar ingin tahu mengapa Jeongwoo pergi secara tiba-tiba. Apalagi tiba-tiba saja pagi ini sosok Alpha dari klan Rogue itu tak masuk kelas, membuat Jaehyuk mengira apakah ada kesalahan yang ia lakukan saat mereka tengah bercumbu kemarin. Tapi kesalahan apa hingga Jeongwoo sebegitu marahnya akan dirinya.

Namun begitu Jaehyuk sampai di apartemen Jeongwoo, nihil. Namja itu tak ada di apartemennya. Membuatnya semangatnya yang tadi membara kini hilang begitu saja.

Jaehyuk membersihkan seluruh apartemen Jeongwoo, dilihat dari keadaannya sepertinya Jeongwoo tak kembali ke apartemennya semenjak kemarin. Bisa dilihat dari kondisi dan letak beberapa barang yang Jaehyuk ingat masih sama seperti saat sebelum mereka pergi kemarin.

Bahkan Jaehyuk tak perlu membuang banyak tenaganya untuk membersihkan apartemen Jeongwoo.

Jaehyuk membuka pintu kamar Jeongwoo. Dan, masih rapi juga. Jaehyuk lantas berjalan memasuki kamar, tak lupa ia menutup pintunya. Berbaring di ranjanng Jeongwoo yang entah sejak kapan menjadi favoritnya.

"Feromonmu melekat di seluruh bagian kamarmu Jeongwoo-ya....aku suka....sangat menenangkan...." lirih Jaehyuk namun dengan tatapan sendu.

"Kau pergi kemana ? Apa aku punya kesalahan ?" Tanya Jaehyuk pada dirinya sendiri di tengah-tengah kesunyian kamar.

Jaehyuk terdiam. Ingatannya melayang....ah, apa mungkin karena itu.

"Apa....Kau tak bisa menyentuhku karena aku sudah pernah disentuh ?" Tawa semu nan pilu Jaehyuk keluarkan dari bibirnya.

"Tapi aku yakin kau tak akan searogan itu Jeongwoo-ya.......(Jaehyuk membalikkan tubuhnya hingga kini posisinya ia tertidur menghadap ke samping).....lalu kenapa ???" Jaehyuk terus memikirkan berbagai alasan hingga tanpa sadar wangi feromon Jeongwoo yang tertinggal dikamarnya berhasil membawa Jaehyuk ke dalam mimpinya. Mimpi yang membuat Jaehyuk merasa semakin hari semakin bersalah pada Jeongwoo.

Justin berhenti.....dewa akan menghukummu jika kau membunuh King Leo !!!

Dia sudah membunuh seluruh klan Rogue, Kevin !!!

Tidak Justin....kau tidak boleh membunuhnya !!

Kau membelanya, Kevin !!!

Hahahha....tentu saja dia membelaku, dia yang berhasil membawamu menjauh dari klan Rogue hingga aku bisa membantai semua anggota klanmu King Alpha !!!

Deg

Mata Jaehyuk terbuka bertepatan dengan pernyataan dari sosok Raja Singa itu.

Ceklek

Pintu kamar terbuka. Menampakkan sosok Jeongwoo yang kini melangkah mendekat kearah Jaehyuk dengan tanpa ekspresi. Membuat Jaehyuk terpaku , tak bisa mengalihkan tatapannya dari sosok Jeongwoo. Dan ketika Jeongwoo berjongkok di bawah ranjang untuk mensejajarkan wajah keduanya, air mata Jaehyuk luruh.

Jadi itu dirinya....dirinya yang melukai namja di depannya ini.

"Kenapa kau menangis ?" Tanya Jeongwoo lirih. Ia bawa ibu jarinya untuk mengusap lembut pipi Jaehyuk. Berniat menghapus air mata yang terus mengalir meskipun Jaehyuk hanya terdiam memandangi wajahnya.

"Karena aku kan ? " tanya Jaehyuk yang membuat dahi Jeongwoo mengernyit.

"Itu pasti karena aku....aku yang telah menjebakmu....karena itukan kau pergi dan tak bisa menyentuhku ?" Pertanyaan Jaehyuk ikut membuat air mata Jeongwoo luruh. Ia selerti ditarik kembali pada memori-memori yang tertinggal dalam DNA nya. Jeongwoo sadar bahwa kehidupan lampau makhluk Joseon telah berenkarnasi dari masa ke masa. Tapi ia tak sangka bahwa dalam dirinya , adalah sosok King Alpha yang menanggung kesedihan dan dendam di kehidupan keduanya.

JOSEON || JEONGJAE (HIATUS)Where stories live. Discover now