Kelas Jurusan Bisnis Fashion baru saja dimulai. Kim Junkyu yang seorang Beta dari Klan LEO pun mulai berdiri untuk maju dalam presentasi yang hari ini menjadi tugasnya. Kebetulan presentasi kali ini secara individu, sehingga semua dikerjakan oleh Junkyu.
Junkyu hendak mempresentasikan mengenai style fashion classic .
"Saya sangat menikmati gaya fashion classic yang telah saya tunjukkan digambar. Selain karena simple dan unik, ketika memakainya, kita akan selalu merasa sedang bernostalgia." Terang Junkyu.
Awalnya semua orang masih menyimak penjelasan Junkyu, hingga pada saat gambar rancangan miliknya ia tampilkan, semua yang ada di dalam kelas tertawa terbahak-bahak sehingga dosen harus menenangkan suasana kelas.
"Yak ! Kim Junkyu ! Kau kuno sekali..." teriak salah seorang mahasiswa.
"Benar...itu seperti pakaian ayah dan ibuku, bahkan kini ayah dan ibuku tak lagi memakainya...." tambah yang lain.
Junkyu terdiam. Tangannya meremat celana jeansnya kuat-kuat. Ia malu, sungguh.
"Kim Junkyu..." panggil sang dosen yang membuat Junkyu kini mengalihkan atensinya pada sang dosen.
"Kita ada di jurusan bisnis, artinya kita juga harus emmentingkan market di jaman sekarang. Kau boleh memakai style classic namun di zaman modern ini orang sudah banyak berganti gaya. Kurasa kau perlu memperbaiki rancanganmu. Setelah jatah presentasi terakhir kau mengulang presentasimu okay..." ucap Sang dosen yang membuat Junkyu menganggukkan kepalanya.
Setelah kelas berakhir. Junkyu membereskan semua bahan presentasinya dan memasukkannya ke dalam tas.
Pluk
Timpukan bola kertas mengenai wajah Junkyu.
"Heh kampungan....lebih baik kau pindah Jurusan..." ucapnya. Dari lambang jaketnya Junkyu tahu itu seorang yeoja omega dari klan ROGUE. Ada 4 orang lainnya yang juga tengah memandangi dirinya.
Dan kebetulan, di kelas ini hanya Junkyu yang berasal dari LEO. Sehingga tak ada yang bisa membelanya.
Saat seluruh mahasiswa telah keluar dari kelas kecuali 4 orang ROGUE itu, Junkyu yang tidak merasa aman pun memilih untuk segera berdiri, berniat keluar dari kelas. Namun, pintu utama telah lebih dulu ditutup.
Blak
"Biarkan aku pergi...." ucap junkyu. Ia masih berusaha untuk tidak terlihat terintimidasi. Karena jika ia terlihat takut, orang-orang ROGUE itu akan semakin mneyiksanya.
"Pergi ??? Kenapa terburu-buru cantik...." gida salah satu namja ROGUE itu.
"Bermainlah dengannya, aku akan merekamnya dan mengeditnya nanti ...pasti seru wkkwkwkwk..." tawa sang yeoja. Dua namja rogue pun segera memegang tangan kanan dan tangan kiri Junkyu.
Junkyu itu polos. Diantara anggota LEO mungkin dia yang paling tidak pernah bersentuhan dengan siapapun. Bersentuhan dalam arti ia tidak pernah menjalin hubungan dengan siapapun dan masih virgin.
"Aku dengar kau masih virgin....beruntung sekali kita bisa menikmati tubuhmu..." tawa dua namja yang menawannya.
Junkyu memberontak. Ia tidak mau tubuhnya disentuh oleh musuh klannya ini. Bahkan air mata mulai mengalir dari kedua mata Junkyu.
"Lepaskan dia...kita harus pergi..." ucap seorang namja yang sedari tadi hanya duduk sembari memainkan ponselnya
"Yak ! Haruto, bagaimana bisa begitu...lebih baik kau ikut menikmatinya bersama kami..." ucap salah satu namja yang memegang tangan Junkyu.
Haruto pun menunjukkan pesan dari seorang park jihoon.
"Jihoon hyung memanggil kita bodoh, jangan sampai dia memenggal kepalamu..." ucap Haruto lalu berdiri
