Boys love. - Sub!Renjun
︙ ︙ ︙︙︙
︙ ︙ ︙︙ ✧
︙ ︙ ︙✰
︙ ︙ ✧
︙ ✰
✧
Berisi kompilasi oneshot/more cerita hasil remake dari manga/manhwa/manhua ke dalam versi sub! renjun.
All credits belong to the official original author(s) of the manga/manhwa/ma...
Judul manga asli: Kojika Counter! Author(s): YUKURA Aki Genre: romance, school life Kamu dapat menemukan & membaca official original manga nya di:Lezhin kr
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
‿︵‿︵‿︵‿︵‿୨୧‿︵‿︵‿︵‿︵‿
Shishiran Private School. Tempat ini terkenal sebagai sekolah private dengan murid anak-anak nakalnya yang banyak. Renjun datang dan bersekolah di tempat itu dikarenakan ayahnya yang dipindah tugaskan oleh pekerjaannya, dan.. kemampuan akademiknya.
"Yo! Renjun! Cepat serahkan uangmu!!"
"Turnamen karaoke bertema Nagabuchi akan dimulai dari sekarang!"
Bentak kedua orang dari tiga orang yang saat ini sedang merundung Renjun. Beginilah rutinitas setiap pagi hari yang pria mungil itu lalui di sekolah, dimintai paksa uang bekalnya oleh para berandal-berandal itu sudah seperti makanan sehari-harinya belakangan ini.
Sayangnya kali ini Renjun terkena double sial, berhubung turnamen karaoke bertema Nagabuchi sedang diselenggarakan, para berandal-berandal itu pasti akan memalak lebih uang bekalnya dari yang biasa ia bawa.
"Tamat aku!! Kali ini dia dengan mood sialannya yang terlalu bagus itu merampok uangku dengan semangat." batinnya.
"Ah.. hanya.. i-ini yang aku punya.." ujar Renjun dengan terbata-bata menyerahkan uang bekalnya pada mereka.
Lagipula apa lagi yang bisa pria mungil ini lakukan? ingin melawan pun ia sudah kalah jumlah lebih dulu.
Kemudian salah seorang dari mereka mengambilnya, "Hah!?? Cuma segini?!" ketusnya sambil menghitung jumlah uang itu.
"Sedikit banget bos." ujar pria lain yang berdiri di samping orang itu turut melihatnya menghitung uang.
"Aku ingin memodifikasi motorku, jadi bawa uang 500 dollars besok Renjun." hardiknya tanpa melihat ke arah pria mungil yg masih berjongkok bersandar pada dinding di belakangnya dengan raut wajah yang bertambah pasi.
