SHARP THORNY FLOWERS

PERTEMUAN

9 Tahun yang lalu...

Seorang laki laki berumur 30 tahun memakai jas hitam berperan sebagai (pengawal Kim/ ahjussi) yang sedang sedang duduk kursi belakang mobil melihat keadaan sekitar di balik kaca mobilnya tidak sengaja ia melihat liora terbaring ntah dia masih hidup atau tidak laki laki itu pun menghampirinya dan membawanya kerumah sakit.

Singkat cerita liora pun membuka matanya dan berkata
"Aku masih hidup? Tapi dimana sekarang"
Laki laki berjas hitam pun menjawab dengan tiba tiba
"Kau dirumah sakit, siapa namamu?"
Sontak liora pun terkejut "siapa kau?! Jangan berani menyentuhku!"
Laki laki itu pun menjawab " aku tidak akan macam' padamu, kenapa kau bisa terbaring disana?"
Liora menjawab " itu bukan urusanmu"
Laki laki pun tersenyum melihat tingkah liora
"Haha baik baik aku akan menghantarkanmu pda orng tua mu, setelah kau membaik"
Tiba tiba liora pun membuat ekspresi sedih laki laki itu bingung kenapa dia membuat ekspresi seperti itu
"Kenapa wajahmu nasih sedih?
Liora pun menjawab "aku tidak punya orang tua, aku hidup sendirian aku benci itu tapi aku harus bertahan hidup"
Laki laki itu menjawab
"Ahh seperti itu? Apa kau ingin ikut denganku?
Liora menjawab
"Tidak kau pasti kan menjualku kan atau melecehkanku!"
Laki laki itu menjawab
"Jika aku seperti itu kenapa aku membawamu kerumah sakit? Dan klo aku juga ingin menjualmu ketika kau pingsan sudah aku jual"
Liora pun terheran
"Lalu kenapa kau ingin membawaku?"
Laki laki itu menjawab
"Untuk menjadi pengawal dan mengabdi pada orang tertentu, kau akan dijanjikan untuk keluar dari negara ini dan bersekolah, ahh satu lagi kebutuhanmu akan terpenuhi bagaimana?"
"Dan satu lagi jika kau tidak bisa berkelahi kau akan diajarkan disana."

Liora pun berfikir POV: "sekolah? Keluar dari sini? Apakah aku bisa mempercayai orng ini? Bukankah sekolah itu menyenangkan

Dari lubuk hati liora ingin keluar dari kesepian dan ingin mencoba seperti anak-anak pada umumnya, tapi ia ragu apakah disana lebih menyenangkan dibandingkan disini?
Setelah berfikir liora pun menyetujuinya dan menerima konsekuensinya.

"Baiklah aku akan menerima tawaranmu" liora

"Ahh, setelah kau sembuh aku akan lngsung membawamu, satu lagi kau bisa memanggilku ahjuussii haha" ucap ahjussi sambil tersenyum.

Waktu pun berlalu liora pun pulih dalam 7 hari, dan sesuai dengan perkataan ahjussi, liora pun dibawa ke tempat mafia tersebut.

Didalam perjalanan liora pun melihat sekitar dengan tatapan yang bingung "apa benar aku harus mempercayai ahjussi ini? Semoga lu tidak salah."

Sesampainya di tempat..

Liora melihat rumah yang sangat besar dan cantikk bak istana kerajaan...

POV liora: "Wahhh apakah ini rumah? Tidak kurasa ini istana..."

"Liora... Kau harus menghadap Kpda keluarga yang kau abdi, ayo aku akan menghantarkanmu." Ucap ahjussi

"Baiklah" ucap liora

Liora pun berjalan masuk ke dalam rumah itu, matanya masih berbinar melihat keindahan rumah yang sangat besar dan megah..

Liora dan ahjusii pun berjalan menuju sebuah ruangan, saat di ruangan ia melihat seorang wanita yang feminim memakai dress hitam duduk dimeja.

"Apakah dia yang kau maksud? Apa kau yakin akan potensinya pengawal Kim?" Ucap wanita itu

"Aku yakin akan potensinya nyonya, aku sendiri yang melihatnya jika dia besar bisa menjadi pengawal tuan muda,"

Untuk saat ini kurasa anak ini bisa menjadi pilihan yang tepat untuk melindungi tuan muda, jika kita merekrut orang dengan terang terangan, takutnya kejadian yang berlalu teruang lagi nyonya." Ucap pengawal Kim (ahjussi)

"Haaa kau benar aku akan menyetujui pendapatmu, kau harus melatih dia dengan benar aku tidak mau jika dia dewasa menjadi pengawal yang tidak berguna mengerti?!"

"Satu lagi apa yang kau janjikan padanya?" Ucap wanita itu

"Dia yatim piatu, aku menjanjikan dia untuk bisa bersekolah, dan kebutuhannya semua terpenuhi nyonya" ucap pengawal Kim

Selama perbicangan pengawal Kim dan nyonya Liora hanya bisa mendengarkan, walau dia sebenarnya ingin keluar dan melihat lihat lagi, setelah berdiskusi tentang liora menjadi pengawal, liora dan pengawal Kim pun keluar dari ruangan.

"Kau pasti bosan kan? Apakah kau lapar?" Ucap pengawal Kim

"Tentu saja aku bosan, percakapan orang tua memang sangat membosankan" ucap liora sambil gerutu

"Aku tidak lapar aku inhkningin melihat sekitar rumah bagus ini" ucap liora

"Ahh baiklah baiklahh ayo" ucap pengawal kim

Liora dan pengawal Kim pun berkeliling untuk melihat lihat...

Tiba tiba...

"Tuan muda jangan lari lari nanti kau jatuh tuan..." Ucap bibi

"Aku tidak ingin makan bibi... Aku tidak mau!"

anak laki laki berumur 6 tahun bernama Dean yang sedang berlari pun menabrak liora dan terjatuh..

GEDUBRAK...

"ahhkk.." erang liora
"Kenapa kau menghalangikuu" ucap dean sambil mengerutkan dahi
"Kau tidak apa apa liora?" Ucap pengawal Kim
"Ahh yaa" ucap liora
"Pak Kim siapa dia!, Aku tidak pernah melihatnya?" Ucap dean
"Aku lioraa, siapa namamu?" Ucap liora sambil tersenyum
"Aku tidak mengerti yg dia bicarakan pak Kim" ucap dean smbil mengalihkan pandangannya ke pak kim
"Tuan ini lioraa dia akan menemanimu kemanapun, bisa dibilang dia akan menjadi temanmu" ucap pengawal kim
" Temanku? Aku tidak mau! Dia aneh' ucap dean sambil buang muka
"Tuan muda dia akan belajar bahasa Korea agar bisa dekat denganmu tuan.." ucap pak Kim
"Haa terserah dehh.. ayo bibi kita pergi" ucap dean sambil pergi

Liora yg sedang kebingungan karna tidak mengerti yang mereka bicarakan hanya bisa berdiam diri..
POV liora:
"perasaan tadi aku memperkenalkan diriku, kenapa dia membuat ekspresi tidak suka hmmm.."