02

86 15 8
                                    

02: bolos ke uks

keesokan harinya seishu tidak mendapati sebuah kertas di kolong mejanya.

"syukur deh."

tindakan yang tepat untuk meladeni orang seperti itu memang dengan tidak berurusan sama sekali dengannya alias jangan ditanggapi.

"tumben ngucap syukur, kenapa lo?" tanya lelaki bernama hajime kokonoi atau yang lebih sering seishu panggil dengan sebutan koko saat baru tiba di kelas.

"gak usah kepo."

"dih, gak di kasih tau juga yaudah gue mah. gak perduli juga tuh." dengus koko lalu duduk di kursi yang berada tepat di depan meja seishu.

tak lama kemudian bel masuk kelas berbunyi dan pelajaran pun dimulai.

jam setelah istirahat adalah mata pelajaran penjas, setiap murid tentunya harus mengganti seragam sekolah biasa menjadi seragam olahraga.

"abis ini olahraga, pi. lo ikut kan?" tanya koko yang masih sibuk menyuap sesuap nasi pada mulutnya.

"kayaknya gak ikut."

"terus lo mau kemana?"

"biasa."

"izin ke gurunya, udah?"

"gampang itu mah."

setelah itu koko membiarkan seishu untuk makan makanannya dengan tenang, tanpa menggerecokinya dengan beberapa pertanyaan.

setelah selesai dengan urusan perut di kantin dan juga telah meminta izin pada guru yang bersangkutan, di sinilah seishu sekarangㅡruang uks yang letaknya tidak terlalu jauh dari kelasnya.

"emang paling enak bolos ke uks waktu jam olahraga, lumayan tidur satu jam." gumamnya sendiri sembari rebahan di tempat tidur yang berada di uks.

saat seishu sudah setengah jalan menuju tidur lelapnya, tiba-tiba ia mendengar suara seseorang.

"baru juga selesai makan. masa langsung tidur sih, kak?"

namun mata seishu sudah terlanjur berat dan enggan di buka, jadilah dirinya membiarkan suara itu.

"hehe, lucu juga kalau lagi tidur."

samar-samar ia mendengar kekehan pelan, namun sepertinya seishu memilih untuk tidur saja tanpa peduli itu siapa.

.

.

.

setelah nyaris satu jam bunyi alarm di ponsel seishu berdering, menandakan bahwa ia harus segera bangun dan bergegas menuju kelasnya.

akan tetapi, saat hendak mematikan alarm pada ponsel yang berada tepat di sebelah bantalnya, seishu malah mendapati sebuah kertas di atas ponselnya.

pikirnya itu adalah kertas yang sengaja ditinggalkan oleh seorang perawat untuknya, soalnya seishu tidak melihat keberadaan perawat uks disana.

jadi, tanpa pikir panjang seishu membacanya sembari jalan menuju kelasnya.

jadi, tanpa pikir panjang seishu membacanya sembari jalan menuju kelasnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"oke, jadi suara yang gue denger waktu lagi tidur itu dia? si hoodie abu.."

buru-buru seishu kepalkan kertas itu setelah melihat tulisan yang sama seperti kertas yang ditulis untuknya kemarin. lalu kertas itu kemudian ia buang ke tempat sampah.


terima kasih sudah baca

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

terima kasih sudah baca.
sampai jumpa di next chapter!

hai, nawi disini!

gomen baru up 🙇‍♀️🙇‍♀️

padahal niatku up cerita
ini supaya bareng sama
tokrev s2 anjay, gataunya
malah baru dua chapter.

/tepuk jidat

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 14, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

let me adore you | seishu inuiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang