Wife?

Jake Sully

"aku tidak menyangka akan menjadi istrimu, lelaki bodoh" ucap (name) yang menatap suaminya sambil meledek itu, Jake selaku suaminya hanya terkekeh pelan.

"kau pikir aku mengiranya? aku pun tidak menyangka akan menikah denganmu" jawabnya sambil tersenyum tipis.

"padahal aku berharap bisa menikah dengan Tsu'tey" ucap (name) membuat Jake menatapnya dengan tatapan bingung.

"kenapa?" tanya Jake sambil mengernyitkan dahinya.

"hmm kenapa ya? dia terlihat tampan, gagah, mungkin ia juga terlihat dewasa dibanding kau" jawab (name) tersenyum ledek pada Jake.

Jake memandangi istrinya itu, ia terdiam, lalu ia menghela nafas panjang.

"oh ya? jika kau ingin dengannya pun aku tidak keberatan, tapi jika Neytiri mengetahui kau menginginkan Tsu'tey, maka panahnya dengan cepat menusuk jantungmu" ancam Jake tersenyum miring membuat (name) tersadar akan Neytiri.

' bisa bisanya aku lupa dengan Neytiri!' batin (name) membuatnya merinding sekujur tubuh, Jake yang menyadari itu terkekeh lalu memeluk (name).

"come on dear, aku lebih baik daripada Tsu'tey kau tahu? aku lebih tampan darinya" (name) tampak lebih tenang saat Jake memeluknya dengan hangat, namun ia tidak terima dengan perkataannya.

"iya kah? coba buktikan" ejek (name), Jake mendengar itu memegang tengkuk (name), membuat (name) menahan geli.

"aku bisa membuatmu melihat betapa tampannya diriku (name), jika kau benar benar ingin tahu" bisik Jake membuat (name) merinding, (name) memutuskan untuk tidak lagi lagi menggoda suaminya yang agresif itu.

~~~

Seminggu kemudian, para kaum Omaticaya di hebohkan oleh berita yang sangat dinantikan oleh seluruh kaum Omaticaya. yeah, (name) kini mengandung anak pertama dari Jake sully, sang Toruk Makto itu.

"my son.." ucap Jake mengelus perut (name), (name) tersenyum melihat Jake yang sangat gembira, bahkan Tsu'tey dan Neytiri pun berkunjung pada mereka.

"selamat atas anak pertama mu (name), kami turut bahagia mendengarnya" ucap Neytiri mengelus pundak (name), (name) tersenyum lalu menoleh ke arah Tsu'tey.

"hei, tampaknya kau bahagia dengan Neytiri, benarkan?" goda (name) pada Tsu'tey, Tsu'tey hanya terkekeh lalu merangkul Neytiri.

"tentu saja, bahkan ia sedang mengandung anakku sekarang" ucap Tsu'tey membuat (name) terkejut sekaligus tidak percaya.

"oh ya? hei selamat juga untuk kalian, kenapa kau tidak bilang!" ucap (name) pada Neytiri.

"mungkin kejutan? aku tidak tahu" Neytiri terkekeh, setelah perbincangan panjang antara (name) dan Neytiri, Neytiri memutuskan untuk pamit.

"(name) istirahatlah, jangan terlalu banyak bergerak" khawatir Jake menuntun (name) yang bangkit dari tempat duduk nya.

"tenang saja, aku bukan wanita lemah" ucap (name) dengan pendiriannya, kaum Omaticaya sudah terbiasa dengan kesehariannya yang selalu berlari menyusuri hutan, mengendarai ikran, dll.

"(name)"

"yes dear?"

"aku mencintaimu"

"ahaha, ucapan macam apa itu"

Jake memandangi istrinya yang terkekeh sambil memotong buah buahan khas hutan Pandora itu yang di petiknya pagi hari ini.

"kau tidak kelelahan?" tanya Jake, (name) menoleh kearah Jake lalu menaruh pisaunya dan beralih pada tangan Jake.

"Jake, aku tahu kau khawatir dengan kondisiku dan anak kita, tapi kau juga tahu bukan kalau aku bukan wanita yang mudah lelah? aku sudah terbiasa, tenang saja" jelas (name) membuat Jake sedikit tenang, ia tersenyum.

"gantian, biar aku yang memotong buah buah ini" ucap Jake mengambil pisau yang ditaruh (name) tadi.

"wow, seorang Toruk makto menggunakan perabotan rumah tangga? mengapa tidak menggunakan tembakanmu saja?" ledek (name) yang dibalas kekehan Jake.

"ayolah, berhenti memanggilku seorang Toruk makto, kita sedang tidak berperang" ucap Jake mengiris buah buah itu.

"baiklah, Jake Sully"

"no, call me Darling"

"itu terlalu menggelikan, Jake" Jake hanya terkekeh dan fokus pada buah yang diirisnya.

~~~

hai haii, maaf kalo rada aneh atau lain sebagainya, karena ini awal aku buat cerita😃

btw gimana awal bab inii? hmmm semoga suka deh!

btw jan lupa follow tiktok ku ya!

@callmeshyw

see you guys!