Haechan Bottom

Tutor

Tags:
Aged-Up Character! Lee Haechan (21 Tahun)
Highschooler! Sungchan (18 Tahun)
slight!angst |softdom!Sungchan
Mature 🔞

a/n: berlatarbelakang Korea Selatan tapi keseluruhan cerita nggak pakai honorifik (hyung/kak)

-

Sebagai siswa kelas 12 di bulan Februari ini, Sungchan dipusingkan dengan tugas-tugas sekolah yang menumpuk. Belum lagi SAT sudah menghantuinya, apa nilainya cukup untuk masuk universitas yang dipilih? 

Melihat keresahan sang anak, sang Ibu ingin memanggilkan tutor privat, setidaknya dapat membantu anaknya. 

Menurut Ibu, tutor privat lebih baik karena hanya mengajar satu orang dan Sungchan tidak perlu keluar sampai larut malam.

Tutor yang diundang oleh ibu Sungchan adalah Lee Haechan, siswa universitas terkemuka yang sudah memiliki pengalaman mengajar di beberapa tempat. Saat pertama kali bertemu, Sungchan terkejut dengan wajah tutornya, Haechan, yang manis. Penampilannya juga menarik, dan, jangan lupakan wangi parfum yang manis digunakan olehnya.

Walaupun awalnya Sungchan merasa canggung dengan Haechan, namun setelah beberapa sesi belajar bersama, Sungchan merasa nyaman dan bahkan merasa terbantu dengan bimbingan Haechan. Kemampuan tutor barunya dalam mengajar yang membuat ia mudah memahami materi. 

Tanpa disadari, Sungchan jatuh cinta dengan Haechan, tutornya itu.

Meskipun begitu ternyata Haechan memiliki sifat yang cukup keras kepala. Hal ini sering menimbulkan pertengkaran kecil di antara keduanya. 

Sungchan sedikit cemas dengan apa reaksi Haechan saat ia ingin mengungkapkan perasaannya. Ia takut Haechan akan menolaknya dan memutuskan untuk tidak lagi menjadi tutor belajar Sungchan. Hal ini membuat Sungchan ragu-ragu untuk mengungkapkan perasaannya, namun setelah dorongan dari teman-temannya, Sungchan memutuskan untuk mengambil risiko.

"Haechan, aku punya sesuatu yang ingin aku sampaikan padamu," kata Sungchan dengan nada serius.

"Apa itu, Sungchan?" Haechan yang awalnya sedang mempersiapkan materi belajarnya langsung menaruh perhatian penuh pada Sungchan.

"Sudah lama sebenarnya aku merasa seperti ini, dan aku tidak tahu bagaimana cara untuk mengatakannya. Tapi aku merasa seperti harus mengungkapkannya sekarang," jawab Sungchan gugup.

"Apa yang ingin kamu sampaikan, Sungchan? Kamu bisa bilang apa saja padaku," Haechan tersenyum lembut kepada Sungchan.

"Aku... aku suka, ah tidak, aku sepertinta jatuh cinta padamu, Haechan. Aku tahu ini mungkin terlihat aneh karena kamu adalah tutor belajar ku, tapi entah mengapa aku merasa seperti aku harus mengenalmu lebih dari sekedar tutor belajar.. Aku tahu ini mungkin terlalu cepat, tapi aku tidak bisa menahannya lebih lama lagi," Sungchan mengungkapkan perasaannya dengan jujur.

Haechan terkejut dengan pengakuan Sungchan, tapi ia tersenyum lembut kepadanya "Sungchan… sepertinya aku juga merasakan hal yang sama denganmu. Aku juga jatuh cinta padamu, aku senang kamu bisa mengungkapkan perasaanmu," kata Haechan dengan tulus.

"Jadi, apa kamu mau jadi pacarku?" tanya Sungchan dengan penuh harap.

"Aku mau jadi pacarmu Sungchan!" jawab Haechan sambil mengulurkan tangannya kepada Sungchan.

Sungchan tersenyum lebar dan menggenggam tangan Haechan dengan erat. "Terimakasih telah menerima perasaanku. Aku sangat senang kita bisa menjadi pacar," katanya dengan nada bahagia.

***

Sungchan mengetahui bahwa Haechan sering bertemu dengan Jeno, teman kampusnya, yang ternyata juga sangat dekat dengan Haechan.