00. Introduction

175 23 2
                                    

Ada tiga hal yang menjadi alasan seorang SELGIRA ANDREA WIJOYO masih bertahan hidup. Pertama, karena keluarganya. Walaupun seringkali dia ingin membunuh adik-adiknya karena tingkah mereka yang membuat darah Selgi melonjak tinggi tiap harinya, namun dia tidak menyangkal jika adik-adiknya adalah hal utama yang membuat dia bertahan sampai sekarang.

Kedua adalah Wipol si kucing oranye yang kini sudah beranak pinak. Bukan karena Selgi ini pecinta hewan,  tetapi bagi Selgi Wipol lebih dari sekedar hewan peliharaan baginya. Memang agak dangdut, tapi memang begitu adanya. Wipol adalah hidup dan mati Selgi!

Ketiga adalah gelarnya. Gelarnya sebagai Sarjana Hukum adalah pencapaian terbesar di hidup Selgi, mati-matian dia menggapai gelar itu dengan otaknya yang encer itu. Dirasa sangat sulit mendapatkannya, maka sangat sia-sia jika tidak di pamerkan. Jikalau Selgi memilih mati, gelarnya tidak mungkin di tulis buku Yasin atau papan nisan kan? Nah, karena itu Selgi memilih memanfaatkan gelarnya untuk di pamerkan ke tetangga serta menjadi alasan dia tetap hidup.

Kenapa Selgi membutuhkan tiga alasan untuk bertahan hidup? Itu semua karena dulu, dia pernah mendapatkan trauma yang mendalam. Dibully, dia pernah merasakannya saat sekolah dasar dulu. Waktu itu adalah masa-masa sulit bagi Selgi. Masa kanak-kanak Selgi dipenuhi ejekan, mulai dari fisik maupun kepintarannya. Ya, nyatanya menjadi orang pandai bukan hal mudah. Seringkali dikucilkan dan diperalat saat ujian tiba. Pembullyan itu makin parah, Selgi sampai pernah pingsan karena dikerjai orang-orang itu. Berakhir tepar seminggu di rumah sakit. Mama tidak terima, begitupun dengan Ayah yang sigap melaporkan hal ini pada pihak sekolah dan meminta pertanggungjawaban pada orang tua orang-orang itu.

Kejadian itu membuat Selgi takut dengan kehidupan luar, berinteraksi dengan orang lain adalah hal yang paling dia hindari karena trauma itu. Mama rutin membawa Selgi ke psikolog untuk berkonsultasi. Dengan bantuan profesional dan kehadiran Wendy adik kembar Selgi yang selalu disisi Selgi, dia mulai berdamai dengan masa lalunya. Tetapi tidak melupakan.

Walaupun begitu, Selgi kerap dirundung rasa bersalah. Sebab, karenanya Wendy juga kena imbas. Dia juga dikucilkan karena Selgi. Hal itu membuat Selgi kecewa pada dirinya, dan merasa dirinya tidak pantas berada di sisi orang lain. Bahkan saudarinya sendiri, dia hanya membuat susah saja, begitu pikirnya. Pernah sekali, Selgi berniat bunuh diri dengan menenggelamkan diri di bathtub kamar mandi. Beruntungnya, Ayah lagi-lagi sigap menolongnya. Dan kembali, Selgi tertidur di rumah sakit dan dibawa ke psikolog untuk perawatan lanjutan. Karena hal itu, Bathtub menjadi ditiadakan di kamar mandi rumah mereka.

Kurang lebih empat tahun Selgi bolak balik ke Psikolog. Hasilnya, Selgi kini harus memiliki pegangan alasan hidupnya. Nah, tiga hal itu yang Selgi pilih. Kini, Selgi dapat bertahan dan membina kehidupannya kembali. Tumbuh bersama saudari-saudarinya dan menjadi kakak yang baik bagi adik-adiknya.

"Life is still going on, Guys."

***

Kata Biru :

Hola!
Narasi diatas sedikit latar belakang teteh Selgi. Siapa yang kaget kalau Teteh yang kita kenal savage abis ini ternyata punya masa lalu yang nggak mudah.

Disini aku mau kasih tau, kalau tidak semua orang yang tersenyum adalah orang paling bahagia. Tidak semua orang yang tertawa adalah orang yang hari-harinya dipenuhi bunga. Tidak semua orang yang tumbuh penuh cinta di rumah, memiliki pengalaman yang baik di luar rumah.

Jadi, jangan pernah merasa kamu sendiri. Jangan merasa apa yang kamu alami saat ini karena kamu pantas akan hal itu. Bukan, itu bukan alasan atas apa yang kamu alami saat ini. Setiap orang berhak bahagia, itu valid ya guys.

Malachi || SeulhunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang