To: calvin
From: audrey celia

Iya,aku sudah memaafkanmu kok,.tidak usah sedih hehe. Terima kasih ya untuk pizza nya.yummy.

Xx.ily

Apa?!tanpa aku sadar aku menulis pesan "ily" ke calvin? Ya tuhan.semoga dia ga ge-er.

***

CALVIN POV

To: calvin
From: audrey celia

Iya,aku sudah memaafkanmu kok,.tidak usah sedih hehe. Terima kasih untuk pizza nya.yummy.

Xx.ily

Aku tersenyum membaca pesan dari audrey, karena dia sudah memaafkanku.hehe. dan? Yang paling mengejutkan, audrey bilang ily di pesannya.oh tuhan,aku sangat ge-er haha...

Aku tidak tahu apa yang aku rasakan,sepertinya aku suka sama audrey. Tak apalah,dia gadis yang cantik,baik,pintar pula. Dan yang paling menggemaskan dia lucu. Baiklah ini terlalu berlebihan.tapi sunggu aku jujur.

***
AUDREY POV

"Siap" ujarku didepan cermin.
Tiba-tiba telepon ku berdering dan aku liat calvin.

"Hallo?" Sapaku

"Ya, sekarang cepat turun kebawah,dan keluar" calvin berbicara sangat cepat.

"Baik" jawabku.
Lalu aku turun dan mengunci pintu rumah. Dan aku melihat calvin dan mobilnya sudah menjemputku.

"Oh,haii calvin" sapaku dengan senyum.

"HAi,audrey..." jawab calvin sambil tersenyum.
Oh tuhan,dia sunggu tampan.

"Ayo,berangkat" ajak dia,seraya membukakan pintu untukku.

"Terima kasih" kataku.

***
Setibanya di sekolah, lagi dan lagi, calvin merangkul pundakku,sehingga banyak pasang mata yang tertuju kepadaku dan calvin.

"Mengapa mereka melihatku seperti itu?" Tanyaku ke calvin

"Ya,karena baru kau lah yang aku rangkul seperti ini" jawabnya pede.
AKu hanya menggidikan bahu ku.
***
Tiba dikelas ,selena dan emma terkejut melihatku,karena calvin belum melepas rangkulan nya.

"Oh,haii selena, emma"
Sapaku,seraya melepaskan tangan calvin yang berada dipundakku.

"Ha-haii-haii audrey" jawab mereka berdua gagap.

Aku berjalan menuju tempat dudukku yang berada dibelakang.sekarang.karena si nenek sihir itu.
Lalu selena dan emma menghampiriku.

"Kau,kau,berangkat bareng dengan calvin lagi?" Tanya selena

Aku hanya mengangguk,dan tersenyum.

"Hanya kau yang berani melawan kyle,kau bahkan tidak takut ancamannya" jelas emma

"Huh,emma,sudah berapa kali aku beritahu mu,bahwa aku tidak takut siapapun,kecuali orang tuaku,dan tuhan.,"jelasku ke emma dan selena "mengerti?" Jelasku lagi,mereka hanya menganggukan kepala.

"Selamat pagi anak-anak"
Sapa guru depan kelas.

"Pagi buu"
Jawab anak satu kelas.

"Audrey,mengapa kamu pindah kebelakang?" Tanya guru itu ke aku.

"Tidak apa-apa bu," ujarku.

"Sekarang kamu pindah didepan,karena ada bangku yang kosong.apa enaknya duduk dibelakang." Ujar bu guru.

"Baik,bu" jawabku. Bodoh aku ini, mengapa aku pindah ke belakang jika didepan ada yg kosong?

"Baiklah,kumpulkan pr yang ibu beri kemarin"
Semua siswa-siswi mengumpulkan bukunya kedepan meja guru.

***
"Drey,kantin yuk" ajak calvin.

"Tidak.aku ke kantin bareng selena dan emma saja.kau duluan saja." Jawabku

"Hmm,baiklah" ujarnya seraya pergi ke kantin bersama teman-temannya.

"Ayo,drey kita ke kantin" ajak selena. Lalu aku bangkit dari tempat dudukku,menuju kantin.

"Kau mau apa?" Tanya selena,

"Aku mau siomay" jawabku. Lalu emma pun sama.

"Misi-misiii" ada suara anak perempuan disana ribet membagikan kertas.entahlah kertas apa.

"Ada apa sih?" Tanya selena sehabis membeli siomay.lalu duduk bersama aku dan emma

"Ini," ujar satu anak perempuan, memberikan 1 kertas ke aku,ke selena dan ke emma. Lalu aku membacanya.

Acara pentas seni, dilaksanakan tanggal 06 mei 2015. Siapapun yang ingin menyumbang untuk menyanyi,silahkan daftar ke panitia. Terima kasih.


Don't forget to comment and vote. Thank you. Jangan jadi silent reader.kasian sama aku dong hehe. (Emma, audrey friend(pic on multimedia)

TRY HARDWhere stories live. Discover now