Chapter 2

3 0 0
                                    

Saat dilapangan mereka hanya berdiam satu sama lain tanpa membicarakan apapun, Catiez merasa bosan dan ingin sekali mengerjai Leon.

"Hey kamu nama mu siapa" tanya Catiez kepada Leon,

"Leon nama ku Leon" Jawab Leon

"Aku Catiez salam kenal ya" ucap catiez dengan ramah

"Ahh okey" Jawab leon dengan singkat

Catiez pun berencana untuk kabur dan membuat Leon mengerjakan semuanya.

"Yoo Leon keknya aku ma uke kantin sebentar buat ganjal perut yang lapar sementara itu kamu nyelesain tugas yang aku bersihin sekarang ya kalo aku belum balik, tapi aku enggak lama kok hehehehe"

"Ahh oke" jawab Leon dengan singkat

"apaansih nih anak dari tadi jawabnya singkat terus" ucap Catiez dalam hati karena agak kesal "okey makasih yaa Leon ku tinggal sebentar yaa" ucap Catiez sambal tersenyum

Catiez pun pergi meninggalkan lapangan sekolah, dia pergi kekantin dengan niat akan lama di dalam kantin sampai semuanya hampir selesai di kerjakan Leon.

"ahh akhirnya bisa santai" ucap Catiez dengan lega

Setelah 10 menit Catiez timbul rasa tidak enak hati kepada Leon

"ahhh kok aku jadi enggak enak sama si Leon yaa apa dia baik-baik aja?" resah Catiez terhadap Leon

"Okelah aku ngintip sebentar untuk memastikan keadaan Leon"

Catiez pun pergi berjalan ke lapangan di mengitip dari jauh

"Hah kemana Leon? Apa jangan jangan dia laporin aku ke pak guru gara-gara kelamaan di kantin" ucap Catiez dengan rasa panik dan curiga

"Ahh aku ke halaman sekolah aja, siapa tau dia di sana"

Catiez pun pergi kehalaman sekolah untuk melihat Leon, dan benar saja Leon ada di halaman sekolah untuk membersihkan halaman sekolah"

"Huff bikin panik ajah di cowok, kirain bakal lapor aku dia ke pak guru gara-kelamaan hahahaha" ucap Catiez dengan lega sambal tertawa

"Tapi kok ini anak kalo di liat-liat kenapa cuek banget yaa? Kek semua yang dia anggap hanya seperti angin yang berlalu dan melihat tatapannya seperti tidak mempunyai semangat hidup AHAHAHAHA"

Catiez berfikiran ingin tahu banyak dari Leon tentang hidupnya yang terlihat bosan dan cuek dalam segala hal

'Oke dah keknya aku harus ngobrol sebentar sama nih anak"

Catiez menghampiri Leon saat dia sedang menyapu

"Yoo Leon maaf yaa lama tadi soalnya aku ketiduran hehehehe"

Disini Catiez sengaja memancing emosi Leon agar marah terhadap Catiez

"Ohh gitu okay" ucap Leon dengan singkat

"Ihhhhhh apaan sih nih anak" Catiez kesal dengan ucapan singkat dari Leon

"Hey Leon kok dari tadi kamu terlihat biasa-biasa aja sih dari pertama pas dikasih hukuman berat sampai aku tinggal cukup lama, kok kamu enggak kesal sih?" tanya Catiez

Leon "O-ooh yaa? Okay"

"Iyaa seakan akan kamu pasrah sama keadaan yang akan menimpamu, bahkan keadaan buruk sekalipun"

"O-ohh anu mungkin karena kegagalan terus menemaniku aku menjadi seperti ini" jawab Leon dengan tatapan kosong mengarah ke bawah

"Ihhh dasar cowo lemah!!!" ucap Catiez terhadap Leon karena kesal dengan jawaban Leon

"Ahh benar aku seperti cowo pecundangkan" ucap Leon dengan tersenyum mengarah kepada Catiez

Catiez kaget dengan senyuman Leon yang tampak adanya keputusasaan.

"Hey Leon mulai sekarang kita pacaran" ucap Catiez kepada Leon

"heee? EH..........." Leon kaget dengan ucapan yang dilontarkan terhadapnya

Karena KamuWhere stories live. Discover now