Sudah hampir setengah jam, Jaehyun juga belum kembali. Taeyong bahkan sudah tertidur tanpa sadar. Taeyong menyerngit saat merasakan benda lembut berbulu mengenai wajahnya terutama pada hidung nya, Taeyong akhirnya mengerjapkan matanya karena terganggu.

"Hey, wake up!"

Mata setengah mengantuk nya, melihat seorang gadis kecil sekitar umur tujuh tahun tengah tersenyum lebar kearahnya dengan boneka berukuran kecil ditangannya.

"Uncle Jay, dia sudah bangun!"

Mendengar gadis kecil itu memekik membuat Taeyong mendongak dan terkejut saat Jaehyun sudah duduk didepannya, pria tampan itu sedang tertawa kecil.

"Apa kau menunggu terlalu lama, hingga tertidur seperti itu?"

"Dimana kekasih mu, Chaejin?" Tanya Taeyong balik, masih mengumpulkan sebagian kesadaran nya.

"Aku bukan kekasih uncle Jay, huft."

Taeyong menoleh, kini menatap gadis kecil itu lagi.

"Aku hanya bercanda, Taeyong. Chaejin itu keponakan ku, anak dari Chaeyeon Nuna. Chaejin baru saja pulang sekolah, tapi tidak ada yang menjemputnya, jadi Nuna menyuruh ku untuk menjemput Chaejin."

Diam-diam Taeyong akhirnya bernafas lega, itu artinya ia masih mempunyai kesempatan untuk menjadi istri Jaehyun. Membayangkan namanya yang akan berganti menjadi Jung Taeyong membuatnya tersenyum sendiri. Jaehyun yang melihatnya, hanya bisa memasang wajah geli. Taeyong menyadari bagaimana tatapan Jaehyun, membuatnya semakin tersenyum lebar, hingga menampilkan deretan giginya yang rapi.

"Uncle Jay, aku mau ice cream~"

Jaehyun terkekeh dan memanggil pelayan untuk membuatkan pesanan Chaejin, sebelumnya gadis itu sudah memilih dengan antusias pesanannya pada buku menu.

Dan Taeyong kembali menarik piringnya, melahap daging yang masih tersisa pada piring nya, nafsu makannya sudah kembali.

Beberapa menit setelahnya pesanan Chaejin akhirnya datang. Satu mangkuk ice cream besar rasa vanilla dan juga Cherry ditambah dengan beberapa wafer sebagai topping, Taeyong yang melihatnya bahkan sudah meneguk liurnya. Pria itu juga menginginkan nya.

Taeyong memperhatikan Chaejin yang kini bersorak dan menerima suapan dari Jaehyun. Tanpa sadar Taeyong juga ikut membuka mulutnya, padahal Chaejin lah yang menerima suapan itu. Chaejin yang menyadarinya pun menepuk pelan lengan Taeyong, membuat Taeyong tersentak kecil.

"What's your name?" Tanya nya pada Taeyong.

"Eum, Lee Taeyong."

Chaejin kini mengalihkan pandangannya menatap Jaehyun. "Uncle Jay, dia juga mau, ayo suapi kak Taeyong."

"A-ah tidak." Elak Taeyong dengan malu.

Tapi, Jaehyun tetap menyodorkan sendoknya membuat Taeyong membuka mulutnya, terlihat ragu, padahal ia membatin dengan senang. Jaehyun menyuapinya terlalu banyak, hingga mengotori sekitar bibirnya.

"Aaaa—hmmp." Chaejin memekik gemas lalu menutup mulutnya dengan tangan, takut jika saja ia kelepasan berteriak.

"Like a baby, hihi."

"Kau tidak sadar, huh? Kau juga bayi." Celetuk Jaehyun.

"Tapi dia lebih bayi." Jawab Chaejin, yang masih melihat Taeyong dan memeluk bonekanya, tidak memperdulikan Jaehyun yang berbicara.

🌻


Setelah hampir tiga puluh menit, akhirnya Jaehyun selesai dengan acara menyuapi dua bayinya. Jaehyun membayar semua pesanan nya, sebelum keluar dari restoran. Jaehyun tengah menggendong Chaejin karena anak itu yang meminta, sementara Taeyong mengikuti keduanya dari belakang dengan wajah yang menekuk, Jaehyun tidak memperdulikannya, pria tampan itu tengah asik bercanda dengan Chaejin.

"Uncle Jay, where's Taeyong?" Chaejin menolehkan kepalanya, dan menemukan Taeyong yang berjalan sedikit jauh dibelakang mereka.

Chaejin kembali menatap Jaehyun dengan jarak wajah yang terlihat dekat, karena Jaehyun yang gemas akhirnya menciumi pipi gadis kecil itu, membuat Taeyong yang melihatnya semakin kesal.

"Uncle harus memegang tangannya. Bagaimana jika kak Taeyong hilang?"

"Dia tidak akan hilang, Chaejin. Kak Taeyong sudah besar." Jaehyun terkekeh.

"Ish! Uncle Jay tinggal menggenggam tangannya! Kenapa susah sekali?"

"Okay okay." Jaehyun akhirnya menggendong Chaejin dengan satu tangan, dan satu tangannya lagi ia ulurkan untuk Taeyong genggam.

"Taeyong, ayo."

Jaehyun menyerngit saat tidak merasakan apapun. Jaehyun berbalik dan terkejut saat tidak menemukan Taeyong dibelakang nya.

"Taeyong!" Seru Jaehyun sedikit panik.

"Sudah aku katakan, Kak Taeyong akan hilang." Ucap Chaejin dengan wajah yang menukik menatap Jaehyun.

"Taeyong!" Jaehyun berteriak sekali lagi, ia benar-benar khawatir sekarang.

Jaehyun berlari kembali masuk kedalam restoran, tapi tidak juga menemukan Taeyong. Jaehyun berjalan tergesa disekitar area parkir, tapi tetap tidak melihat keberadaan Taeyong. Jaehyun menurunkan Chaejin dan kembali berjalan mencari Taeyong, membiarkan anak kecil itu berlari dibelakang mengikutinya.

"Taeyong! Jangan bercanda kau dimana hah?!"

"Kak Taeyong.." Chaejin juga ikut memanggil Taeyong, tapi dengan suara yang pelan.

"Ucucucu~"

Jaehyun berbalik saat mendengar suara yang tidak asing. Namun wajah paniknya seketika berganti dengan wajah datar. Bagaimana bisa Taeyong berdiri tidak jauh darinya dengan wajah tanpa rasa bersalah, apakah pria cantik itu tidak tahu jika ia mengkhawatirkan nya?! Taeyong berdiri dengan menggendong satu anak kucing, tangannya sesekali menggelitik perut kucing itu dan bergumam lucu. Baju bagian depannya sudah kotor karena lumpur dari anak kucing jalanan itu yang menempel.

Taeyong mendongak dan melihat kearah Jaehyun yang berdiri didepannya. Taeyong berlari menghampiri Jaehyun, ia juga melihat Chaejin yang masih berdiri disana.

"Lihatlah anak kucing ini, sangat menggemaskan!" Taeyong mengangkat kucing itu didepan wajah Jaehyun, membuat Jaehyun mundur beberapa langkah.

"Singkirkan, kucing itu sialan."

"Kak Taeyong, kami mencari mu dan mengkhawatirkan mu sejak tadi."

Taeyong menjauhkan kucing itu dari wajah Jaehyun. "Benarkah?"

"Kau pikir saja sendiri." Jaehyun menarik tangan Chaejin dan berlalu begitu saja didepan Taeyong.

"Jaehyun tunggu!" Taeyong menjatuhkan anak kucing itu begitu saja, membuat kucing itu mengeong nyaring karena sakit.

"Sialan. Karena mu, Jaehyun jadi meninggalkan ku!" Taeyong berdecak dan kembali mengejar Jaehyun.

"Jaehyunie!"

🌻

To be continue..




Aku masih gak ngerti ini alurnya bakal gimna, haha ಥ‿ಥ

Oh ya, makasih buat yang udah vote sama komen 🥰

TAEYONGIE - JAEYONG Where stories live. Discover now