ONLY HIM (JAEYONG)

PART 6

"Dia mau aku ke rumahnya bareng Taeyong."

"Lah terus kenapa kamu tersenyum?"

"Karna dia bilang Taeyong imut." jawab Jaehyun dan pasti Johnny terkejut.

"Jadi kamu tertawa hanya karna tante bilang Taeyong imut?" tanya Johnny tidak percaya.

"Iya."

"Emangnya kenapa? Gak bisa?" tanya Jaehyun menatap tajam Johnny.

"Ya bukan gak bisa, tapi kamu kan gak pernah tersenyum kalo sesuatu ada kaitannya sama Tae." jawab Johnny kembali menghidupkan enjin keretanya.

"Atau kamu udah jatuh cinta sama dia?" tanya Johnny menaik turunkan alisnya.

Jaehyun hanya mengangkat bahunya.

"Aku belum jatuh cinta sama dia dan gak akan jatuh cinta sama dia." jawabnya kembali.

Johnny menggeleng pelan kepalanya.

"Gak baik ngomong kaya gitu, takut makan diri sendiri." ucap Johnny.

"Kalo kamu ngomong gitu, bisa-bisanya kamu yang akan jatuh cinta lebih dalam dari Taeyong. Bisa dikatakan kamu gak mau berjauhan sama dia." ucap Johnny lagi.

"Gak" jawab Jaehyun.

"Yaudah kalo gitu aku mau nanya sesuatu ke kamu." ucap Johnny.

Jaehyun mengangkat alisnya.

"Kamu suka gak kalo Taeyong bareng Kai?"

Pertanyaan tersebut membuat Jaehyun menarik nafasnya dalam dan menghembusnya kasar.
Dia menatap tajam Johnny.

"Kenapa? Aku salah tanya ya? Aku kan cuma nanya itu doang masa itu aja udah bikin kamu emosi" sindir Johnny.

"Gak" jawab Jaehyun pada soalan Johnny tadi.

"Kalo mereka tidur bareng?" tanya Johnny membuat Jaehyun menatapnya tidak percaya.Dia cuba untuk mengawal emosinya di hadapan temen laknatnya ini.

"Gak" jawabnya pada Johnny.

"Kalo pegangan tangan?"

"GAK"

"Kalo pelukan?"

"ENGGAK"

"Kalo ciuman gima-"

"SEO JOHNNY!!" emosi Jaehyun kini memuncak.

"HAHAHAHA" Johnnya tertawa besar apabila Jaehyun mengamuk.

"Iya iya maap, santai aja kali"

"Gimana mau santai, kalo kamu ngomong yang enggak-enggak." jawab Jaehyun yang masih emosi.

"Nah itu artinya kamu udah mulai cinta sama dia Jae." ucap Johnny sambil tersenyum.

"Kalo kamu gak cinta sama dia, kenapa kamu harus emosi soal Taeyong sama Kai?"

"That's because Taeyong is my wife." jawabnya.

"I'll never let anybody touch him or take him away from me."

"Cause Jung Taeyong is mine. Forever be mine." ucapnya penuh penekanan.

"Jadi kamu cinta sama dia?" tanya Johnny lagi dan lagi

"Maybe yes " jawabnya membuat Johnny tersenyum puas.

"Maybe no." seketika senyum Johnny memudar dan menatap sinis Jaehyun.

"Fine, up to you Mr.Jung." ucap Johnny malas mau melayan karenah temennya ini.

But one for sure Taeyong fell fisrt, you'll fell harder Jae -batin Johnny tersenyum remeh.

Keadaan kereta kembali sepi di saat mereka menuju ke kantor.

_____________________

Di mansion Johnten

Taeyong dan Ten yang sedang asik menonton filem kesukaan mereka sambil berbual-bual kosong.

Ting tong

Tiba-tiba mereka mendengar ada yang menekan bel rumah. Ten yang hendak berdiri membuka pintu dihalang Taeyong.

"Gak papa kok, biar aku yang buka. Kamu disini aja." ucapnya sambil tersenyum.
Ten mengganguk dan kembali duduk.

Taeyong membuka pintu dan terkejut melihat seseorang yang dia kenal berdiri di depan pintu.

"Tae itu siapa yang datang?!" teriak Ten dari ruang tamu.

"Kai?"

__________________

Hi semuanya!! Okay aku udah up kok chapter baru yang mungkin kalian udah lama tunggu. Maaf ya karna jarang update, mungkin kalo aku gak sakit beberapa bulan yang lalu, story ini gak akan tergantung :) Maaf banget dari aku.

Itu aja deh dari aku, stay tune for the next chapter. Kalo mau komen, komen aja mungkin bisa naikin semangat aku hehe >•< Kalo mau share ke temen kalian yang lain juga bisa. Makasih ya karna udah sudi baca story aku. Sekali lagi maaf karna chapter ini sedikit pendek dan ringkas. Bye~