My Teacher | VSOO | END

Chapter 30

⚠️⚠️ANDA BERADA DI ZONA BAHAYA YANG MUNGKIN MENYEBABKAN KETIDAK NYAMANAN BAGI BEBERAPA PEMBACA⚠️⚠️

.

"Taehyung Sonsaeng-nim, bisa kah aku menum-"

"Areumi sonsaeng-nim, maafkan aku, tapi aku harus ke suatu tempat, jadi aku tak bisa mengantarmu pulang," tolak Taehyung halus.

"Tapi Ibu ingin bertemu denganmu, dia bilang dia merindukan-"

"Hyeong- Ah selamat sore, Areumi Sonsaeng-nim," ucap Jungkook langsung sedikit menundukkan kepalanya saat dia melihat Areumi di samping Taehyung. "Apa kau tahu di mana rumah sakitnya?" Tanya Taehyung.

"Ah, tadi Lisa mengirimkan alamatnya padaku, mau aku kirimkan padamu juga?" Tanya Jungkook. Taehyung menganggukkan kepala nya.

"Maafkan aku, untuk kedepannya mungkin aku akan jarang menemui Ibumu, aku berterima kasih ketika kakak iparku menamparku kau membantuku, tapi kau juga tak harus berbohong tentang hubungan kita pada siapapun, jujur, itu membuatku sedikit risih," ucap Taehyung lalu masuk ke dalam mobilnya.

Jungkook juga kini sudah masuk kedalam mobilnya dan mengendarai mobilnya lebih dulu dari Taehyung.

Setelah kepergian Taehyung dan Jungkook, Areumi terlihat sangat kesal, terlihat dari raut wajahnya yang menekuk. "Aku harus mencari tahu siapa wanita it- Tunggu, apakah dia wanita yang sama? Aish, aku harus menyingkirkannya, jika tidak rencanaku akan rusak" kesalnya.

"Aku juga harus menyingkirkan si Jeon sialan itu." Lanjutnya.

.

.

"Oh ayolah aku hanya bercanda jangan marah-"

"Lisa-ya, ayo kita pulang," ucap Jungkook yang kini masuk ke kamar inap Yoora. "J-Jungkook sonsang-nim, selamat sore," ucap Yoora sambil menundukkan kepalanya sedikit pada Jungkook.

"Ah, kau tak perlu memanghilku seperti itu lagi, aku sudah bukan guru kalian," ucap Jungkook pada Yoora.

Jungkook mendekati Jisoo lalu membisikkan sesuatu, setelah itu Jisoo keluar kamar inap Yoora dengan wajah yang malas.

"Kenapa kau berbisik padanya?" Tanya Lisa. "Lisa-ya, aku-"

"Apa kau masih ingin mendekatkan Jisoo pada temanmu itu?!" Potong Lisa bertanya.

"Lisa-ya, aku-"

"Apa kau gila? Bagaimana jika temanmu malah menyakitinya lagi?!"

"Tidak, dia tak-"

"Apa kau ingin bilang dia tak akan mengulangi kesalahannya? Bagaimana bisa aku percaya jika dia saja pernah meminta Jisoo menghilangkan nyawa bayinya sendiri?!"

"Lisa-ya, aku mengerti kekhawatiranmu terhadap temanmu, bahkan aku juga sudah menganggapnya seperti adikku sendiri, tapi ini masalah mereka, biarka mereka selesaikan masalah mereka sendiri, kita hanya perlu mendukung mereka saja,"

"Mendukung? Ya, jika dia tak menyakiti Jisoo lagi, tapi jika dia menyakiti Jisoo lagi, aku tak akan mengizinkannya bahkan meskipun hanya untuk melihatnya," kesal Lisa.

"Sudahlah, ayo aku akan mengantarmu pulang," ucap Jungkook sambil melihat jam di tangannya. "Yoora-ya, aku pulang, besok aku akan kembali,"

Yoora hanya menganggukkan kepalanya. Setelah itu Lisa dan Jungkook pergi meninggalkan Yoora yang kembali sendirian, namun mata Yoora juga sudah berat dan akhir tak lama dia tertidur.

Disisi lain terlihat Jisoo masuk ke sebuah mobil milik Taehyung yang terkejut karena kedatangan Jisoo.

"K-kenapa kau tahu aku disini?" Tanya Taehyung masih dengan wajah terkejutnya, "ah, pasti Jungkook-"