Part 1 : Rendezvous

67 14 7
                                    

Shenshen_88
Proudly Present

Weilan Love Story

💜💜💜

Sentuhan angin musim gugur lebih tahu kapan kau hadir dalam hatiku dibanding diriku sendiri. Sejak lantunan nada indah mengusik diriku, kau telah melekat bersamaku.

Aku bermimpi, di masa sekarang, di masa depan, kau akan menjadi satu-satunya, dan untuk selamanya.
Berbagi kisah, senyum dan tawa, di antara hari-hari dingin dan kelabu yang beradu dengan jejak kenangan masa lalumu.

Shen Wei, kau adalah lantunan nada sendu. Aku selalu menunggu indah gema itu, untuk menepis kesunyianku yang pilu.

💜💜💜

C A F E  N O I R

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

C A F E  N O I R

   Ini adalah satu hari kelabu lain di akhir bulan Oktober. Musim gugur yang lembab dan berat akan segera berakhir. Semua warga kota Vienna yang lelah di bawah mendung dan hujan kini mulai memikirkan sesuatu yang lebih dingin, hamparan salju di jalanan, bunga es di pucuk pepohonan dan angin musim dingin yang menggigilkan.

  Zhao Yunlan berjalan di jalanan kota Vienna. Dia mencintai kota di malam hari, dan merasa nyaman di dalamnya. Dia tidak lagi merasa nyaman di siang hari karena semua orang bisa melihat ekspresi wajahnya yang hampa. Dia menarik emosinya dari mereka. Jika mereka bahagia, dia bahagia, jika mereka putus asa, dia putus asa. Sosoknya sangat jauh dan tak tersentuh bahkan oleh desir angin yang menyapa.

Malam ini masih tenang dan berawan. Vienna didekap lembab yang paling berat. Dengungan lalu lintas jalanan di kejauhan terdengar paling samar. Ada denyut kecil kehidupan di dalam diri Zhao Yunlan, bertolak belakang dengan megahnya jantung kota dan taman-taman berair mancur dihias bunga berwarna pelangi di sekitarnya. Semua nampak tenggelam bersama-sama, letih dan lesu, dengan matahari yang tenggelam. Wajah-wajah tak dikenal membuatnya merasa sendirian. Saat dia berjalan, rumah-rumah seakan berbicara dengannya dan memberitahunya bagaimana mereka direnovasi atau dicat dengan warna baru atau diruntuhkan.

Zhao Yunlan seorang pemuda berusia tiga puluh tahun, bekerja di sebuah Universitas secara terhormat ditetapkan sebagai asisten guru bahasa. Dia pemuda kesepian, jauh dari orang tua dan tinggal sendirian di sebuah apartemen kecil di Vienna dengan hanya pembantunya yang tua dan tidak ramah Mrs. Wang untuk menemaninya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 18 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Café Noir (Weilan) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang