Satu hal yg dapat mendeskripsikan seorang mitsurugi hikaru, "raja keonaran". Sejak ia kelas 1, sudah banyak yang menjadi korban keusilannya, tak terkecuali gadis bernama hasumi keito tersebut. Keito adalah korban kejahilan tetap hikaru sejak mereka...
Jika mendengar nama 'mitsurugi hikaru', apa yang bakal terlintas di benak para murid yumenosaki?
Seorang senpai?
Produser laki-laki?
salah satu murid yumenosaki?
Mungkin itulah yang terpikirkan bagi sebagian besar murid kelas 1 yg seangkatan dengan Aira. Namun hal itu tentu beda jauh dengan mereka yang kelas 2 keatas, karna mendengar namanya saja mereka akan terpikir satu hal
"Raja keonaran"
Memang, hikaru dikenal suka berbuat jahil pada banyak orang sejak ia bersekolah di yumenosaki. Entah itu senpai, teman atau kouhainya. Hampir semua orang pernah dijahili oleh hikaru, tapi biasanya hanya sekali dua kali. Namun hal itu tak berlaku pada seorang gadis berambut hijau bernama Hasumi Keito
dulunya hikaru juga seorang idol dari sebuah unit, lebih tepatnya ia adalah leader dari unit tersebut. begitu mendengar kabar bahwa jurusan produser yang baru telah dibuka, ia langsung keluar dari unitnya dan memilih menjadi produser. entah apa alasannya ia lebih tertarik menjadi produser di tahun keduanya, namun banyak hal yang berubah darinya sejak saat itu
hikaru yang kini sudah beranjak kelas 3 mulai sedikit berubah. ia sudah tak sejahil dulu dan ia juga jarang menjahili orang lain. entah apa yang merasukinya sampai tiba tiba berubah 180° begini. bukan cuma sifatnya, bahkan fisiknya pun sedikit berbeda. tingginya naik pesat menjadi 180 cm ketika kelas 3, dan matanya yang dulu berwarna hijau kini ungu sebelah. keito yang sudah lulus pun juga masih berusaha bekerja sama dengan hikaru yang sebenarnya produser AKATSUKI. ia sebisa mungkin harus membedakan antara urusan idol dengan pribadi
memang cukup sulit karna ia sudah memendam perasaan pada kouhainya selama 3 tahun. ia juga cemburu karna hikaru secara terang-terangan bilang bahwa ia punya pacar padanya, namun ia tak bisa berbuat apapun lagi karna ia hanyalah seorang senpai bagi hikaru
kembali ke saat ini
keito sedang duduk tenang dimejanya sambil mengecek beberapa dokumen yang ada di meja. dari belakang, hikaru muncul dan langsung menempelkan sekaleng softdrink dingin di leher keito. hal itu membuatnya merasakan hawa dingin yg cukup menusuk di lehernya
"kyaaaa"
"hehe, hasumicchi jangan terlalu fokus dengan semua dokumen itu dong~"
"mitsurugi..."
"gomen, gomen. nih untuk mu, kebetulan aku beli 2 tadi. Hasumicchi pasti lelah bekerja di cuaca panas begini kan?". hikaru meletakkan kaleng minuman ringan itu didekat keito dan duduk di kursi seberang kursinya. ia mengambil salah satu kertas dokumen itu dan membacanya
meski dibaca, namun bisa terlihat bahwa mukanya keliatan seperti kesal karna sesuatu. keito sudah tau gimana kelakuannya ini, kalo tiba tiba dia niat ngurus urusan AKATSUKI gini pasti ada sesuatu. keito coba bertanya sambil tangannya tetap menulis di kertas tersebut
"begitulah, pacarku tiba-tiba mutusin aku. padahal udah kuturutin semua yang dia mau. tck, ngeselin banget" kata hikaru dengan wajah kesal. keito melihatnya heran dan seolah mengatakan 'cuma gara gara itu?' yang sepertinya diketahui jelas oleh hikaru. "hasumicchi gaada respon gitu?". "memangnya aku harus mengatakan apa?". keito kembali fokus dengan secarik kertas yang ada ditangannya dan lanjut menulis. hikaru yang merasa dicuekin mulai cemberut dan tak sengaja melontarkan hal yang harusnya tak ia katakan
terutama bila orang itu sudah naksir padamu selama 3 tahun
"ya itu sudah pasti sih. hasumicchi bisa bersikap begini pada orang yg baru putus. kau kan gatau gimana rasanya diputusin pacar, soalnya kan..."
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"hasumicchi itu gak pernah pacaran~"
satu kalimat berhasil lolos dari mulut hikaru dan sepertinya membuat keito shock. ia berhenti menulis dan tertunduk diam. "are~ jadi aku benar ya? ahahaha, rupanya hasumi-senpai gapernah pacaran. jadi selama ini senpai cuma sibuk ngurusin semua dokumen itu? kasiannya~ hasumicchi membuang masa mudamu cuma untuk hal ini. apa kau sama sekali nggak-"
BRAKKK
keito seketika berdiri dan menggebrak mejanya. hal itu membuat hikaru ketakutan dan melihat kearah senpainya ini dengan tatapan bingung. "hasumicchi...kenapa denganmu?". keito menggigit bibir bawahnya dan coba untuk menahan kata kata itu, namun ia tak kuat menahannya dan melontarkan semuanya
"memangnya....MEMANGNYA KENAPA KALAU AKU NGGAK PERNAH PACARAN?!"
hikaru coba menenangkan keito yang mulai mengamuk. sebelum ia sempat meraih tangannya, keito sudah pergi menjauh dan membanting pintu ruangan itu kencang. meninggalkan hikaru sendirian dengan segudang tanda tanya di dalam benaknya
"memangnya apa yang salah denganku? biasanya juga hasumicchi nggak akan marah seperti ini walau kuusilin kayak gimanapun"
sementara itu
keito berlari tak karuan sambil berusaha menutupi wajahnya. matanya terus saja mengeluarkan air mata tanpa henti. ia berhenti dan duduk di sebuah kursi taman yang tak jauh dari tempatnya berdiri. begitu sudah duduk, ia meluapkan semua emosi yang sudah ia pendam selama ini. ia bahkan menangis sambil berusaha menutupi wajahnya dengan rambut hijau panjangnya agar tak dilihat oleh siapapun
'memangnya kenapa kalau aku nggak pernah pacaran, hiks. aku bukannya nggak mau pacaran, tapi...tapi...'
'kaulah yang sama sekali tak tau perasaanku padamu'
to be continue
hayoloh hika-chan, bunda keito nangis loh. btw keitonya ooc nggak sih? khawatirnya ooc banget
maunya lebih panjang dari ini, tapi tugas harus dinomer satukan. ini juga keknya udah lumayan panjang sih ya. sore jaa, see you next chapter
