NON ACTIVE 🔞❌

Start from the beginning
                                        

"I taebeuro mueoseol wonhasimnikka (Kau mau apa dengan tab ini) ?"

Asahi mengambil tab itu dari tangan Jaehyuk dan memencet translator, dirinya mulai memencet keyboard hiragana untuk menuliskan sesuatu.



Kimi ha dare (kau siapa) ?

Dangsineun nuguimnikka ?

fyi : hiragana 'ha' dalam bahasa jepang sering menjadi kata sambung dan dibaca 'wa'

Yoon Jae Hyuk imnida, geureom neon nuguya (Aku Yoon Jaehyuk, lalu kau siapa)?

Boku ha Yoon Jae Hyuk desu, kimi ha dare?

Asahi desu, nande boku no heya niiruno (kenapa kau berada di dalam kamarku)?

Asahi, wae nae bang-e inni ?




Keduanya terus berkomunikasi dengan cara tersebut, hingga entah bagaimana, Jaehyuk melupakan tujuannya menyelinap masuk ke kamar tersebut. Sikap Jaehyuk pun perlahan berubah seiring dengan banyak waktu yang dia habiskan bersama Asahi. Melihat hal tersebut, Seung Hyon merasa menerima keajaiban di tengah keputus asaannya. Seung Hyon tak mau putra kembali menjadi murung, maka dia menceritakan semuanya dan memohon kepada keluarga Asahi untuk membawanya.

Kedua orang tua Asahi pun memberi izin kepada Seung Hyon sebagai tanda terima kasih meskipun cukup berat hati, namun mengetahui putra mereka sudah lebih baik dan dapat hidup lebih lama, maka keduanya tak mempermasalahkan hal itu. Seung Hyon tetap mengizinkan Asahi untuk menemui keluarga sebulan penuh ketika liburan tahun baru dan berkomunikasi dengan mereka melalu panggilan video.

"Bersikap baiklah dan menurutlah pada apapun yang dikatakan dokter Yoon, jaga dirimu baik - baik." Itulah pesan kedua orang tua Asahi kepadanya sebelum membawanya pergi ke Korea.

----------


MENGAKTIFKAN SISTEM, SILAHKAN MASUKKAN PERINTAH ANDA.





"Hamada Asahi, akan terus bersama Yoon Jaehyuk, dan mengikuti kemaunnya agar dia bahagia." Ucap Seung Hyon, sedang menanamkan perintah pada sistem milik Asahi.




PERINTAH DITERIMA.

STATUS PERINTAH UNTUK HAMADA ASAHI : AKTIF



Asahi kembali membuka matanya kala sistemnya selesai dimodifikasi. Perintah itu langsung terhubung ke otaknya. Seung Hyon mengusap kedua sisi bahu Asahi sembari tersenyum tipis, matanya memancarkan permohonan kepada anak lugu dan polos di hadapannya.

"Tolong jangan tinggalkan Jaehyuk." Ucapnya dengan suara sedikit bergetar.

Asahi pun mengangguk dengan polosnya. Sejak saat itu, Asahi dan Jaehyuk menjadi saudara, teman dan juga sahabat.

----------



Semuanya berubah kala ketika Jaehyuk dan Asahi duduk di bangku sekolah menengah pertama. Tanpa sepengetahuan Ayahnya, Jaehyuk ditindas tanpa alasan oleh orang - orang di sekolahnya. Asahi selalu membelanya, namun hal itu membuat Jaehyuk menerima cemooh yang lebih buruk dari pembulinya. Awalnya, Jaehyuk tak ingin mengasari Asahi, maka dia hanya mendiamkannya dan tak bicara dengannya selama di sekolah. Jaehyuk menolak untuk melaporkan hal tersebut kepada Ayahnya dan memperingatkan Asahi, otomatis Asahi pun tak dapat mengucapkan apapun terkait hal itu kepada Seung Hyon.

JUST A RANDOM STORY ; [Jaesahi]Where stories live. Discover now