Chapter 1 : Kembali ke masa lalu

Start from the beginning
                                    

" Sebenarnya desa kami di serang segerombolan direwolf "

" Mungkin aku bisa membantu? "

Aku pun di bimbing ke desa goblin,desa nya kumuh seperti aku pertama kali ke sini,sesampai di desa,kepala desa pun menjelaskan kepadaku apa yg terjadi.

" Aku bisa membantu,tapi harus ada imbalannya "

" Sebagai imbalannya kami akan setia melayani anda " *Bersujud*

" Baiklah,sebelum itu bangun pagar mengelilingi desa sebagai pertahan "

Sekarang sudah malam hari,aku mendengar suara raungan serigala,sepertinya serigala akan menyerang.

Beberapa menit setelahnya serigala pun datang menyerang dengan kelompok nya.

" Kalau kau menyerah atau pergi aku tidak akan membunuh mu "

" Manusia rendahan seperti mu berani menghalangi kami "

" Merepotkan sekali berurusan dengan makhluk bodoh "

Pemimpin serigala itu pun menyerang,sebelum sampai ke pagar desa dia pun terjebak di benang,aku memotong kepalanya dengan pisau air.

" Baiklah...jika kalian tidak mau menyerah,nasib kalian sama seperti serigala ini "

" Kami akan melayani mu dengan setia tuanku "

" Ayo kita pergi ke desa "

" Ya tuanku "

Ke esok kan harinya aku menyuruh seluruh orang berkumpul

" Eto...sebagai tanda bawahanku,aku akan mengasih nama kalian semua "

" Sungguh kah Rimuru-sama?apakah tidak berbahaya menamakan kami semua "

" Tentu saja,ya kalau orang lain mungkin berbahaya tapi tidak dengan ku "

Setelah aku menamakan semua orang mereka pun berevolusi dari goblin ke hobgoblin,dari direwolf ke Tempest wolf.Tetapi masalah masihlah ada,yaitu tidak ada dari mereka yg bisa membangun rumah dan membuat pakaian.

" Maaf kan kami Rimuru-sama,tidak ada dari kami yg bisa membangun rumah "

" Tidak apa-apa rigurd...Jadi di mana aku bisa mendapatkan orang yang bisa membangun rumah dan membuat pakaian? "

" Kami biasanya membeli pakai dari pedagang di kerajaan dwargon Rimuru-sama "

" Ho...baiklah aku akan pergi ke sana sendiri "

" Tuanku tolong bawa aku bersama mu "

" Rangga kau di sini menjaga desa "

" Baik tuanku,hati-hati di jalan tuanku "

Aku pun berteleportasi ke tempat yang cukup jauh dari gerbang masuk kerajaan dwargon,aku berjalan menuju antrian orang yg mau masuk ke kerajaan dwargon,setelah beberapa lama akhirnya giliran ku.

" Nona silahkan letakan tangan anda di alat ini untuk melihat ada tindakan kejahatan atau tidak "

" Baiklah"
" Ciel bisakah kau menipu benda ini? "
<< Terlalu mudah bagi ku Master >>

Aku pun meletakan tangan ku di benda itu

" Silahkan masuk nona,selamat datang di kerajaan dwargon "

" Terima kasih "

" Kakak...kita dalam masalah,di area pertambangan saudara kita di serang armosaurus,mereka pada terluka parah "

" Apakah kita tidak punya potion? "

" Potion sudah habis kakak "

" Ini kesempatanku mendapatkan kepercayaan mereka...hehehe...*menyeringai*

" Ano...apa anda perlu potion aku memiliki beberapa potion "

" Terima kasih nanti kami akan membayar nya "

" Baiklah "

Dwarf bersaudara pun pergi,aku pergi masuk ke dalam kota dwargon,aku pergi mengelilingi kota tersebut,setelah beberapa jam aku pun bertemu lagi dengan dwarf bersaudara,mereka pun memperkenalkan kaijin pada ku,mereka pun mengajak ku ke surga elf,tapi aku menolak karna Ciel marah dan bulu kuduk ku merinding.Entah mengapa aku berakhir di tempat sidang seperti timeline sebelumnya.

" Jadi Rimuru-dono apakah anda ingin bekerja sama memproduksi potion ini? "

<< Master sepertinya dia mencoba membaca pikiran master >>

" Biarkan dia membaca pikiran ku yang ketika aku bersama Veldora beberapa hari yang lalu "

Raja gazel pun kaget ketika dia membaca pikiranku,karna aku yg membebaskan Veldora,bukan karna itu saja,karna Veldora memanggil ku kakak atau kata lain Veldanava yg menciptakan dunia ini.

" Sayangnya raja aku menolak bekerja sama memproduksi potion karna desa ku belum menjadi negara "

" Ba...baiklah saya tunggu desa anda menjadi negara "

" hahaha...Sungguh lucu menakuti orang-orang "

Aku bersama kaijin dan saudara nya pun pergi ke desa,setelah beberapa hari aku bertemu Shizu-san,aku berhasil menyelamatkannya,aku menyuruh dia tingga di sini,aku meyakinkan dia karna banyak bahaya yg akan datang,aku pun berjanji pada nya membawa anak-anak ke sini,dia pun setuju tingga di sini.Aku pun berhasil merekrut para ogre kembali,beberapa waktu berlalu kami berhasil membunuh Orc lord dan aku pun merekrut semua Orc kembali.

Milim Nava POV

Di kerajaan boneka jistav tepatnya di kastil demon lord clayman,berkumpul 4 raja iblis,yaitu Milim,Clayman,Karion,Frey.Mereka Sedang Menyaksikan Pertempuran Orc Lord dengan Rimuru,Tiba-tiba Milim pun meneteskan air matanya.

" Milim kenapa kau menangis? " *Clayman,Karion,Frey*

" Are...*memengang matanya* Itu...Itu...Itu ayahku...ayahku sudah bangkit kembali "

Seketika 3 Demond Lord lainnya ketakutan

" Mustahil " *Karion,Frey*

" Kau pasti bercanda Milim " *Clayman*

" Tidak...Aku tidak bercanda,itu asli ayah ku,tetapi kekuatannya jauh lebih besar ketika dia mau mengasih semua kekuatannya kepadaku "

" Yang benar saja " *Karion,Frey*

"......" *Clayman*

"Aku akan mengunjungi ayah ku dulu,kalian jangan mengganggu ayah ku atau aku yg membunuh kalian "

Seketika mereka pun kaget atas kata-kata Milim.


~Bersambung~

-----------------------------------------------------------

-maaf atas kalau ada kesalahan kata-kata,cerita ini hanya imajinasi ku sebelum tidur-





Rimuru Tempest Back To The Past (HIATUS)Where stories live. Discover now