@2 Reno Fradipta

197K 4.1K 31
                                    

"Astaga aku terlalu lelap sekali tertidur sampai-sampai aku bangun kesiangan, aku lupa kalau hari ini aku ospek di kampus, sial gini nih kalau gak ada Mama, gak ada yang bawelin untuk bangunin"

Anna sudah siap dengan peralatan perang nya, uppss maksudnya peralatan ospek nya , saat keluar kamar, Anna menemukan sosok yang ia kenali "Linda, kamu juga kesiangan ?".

"Iya nih gara-gara habis dari kamar kamu aku gak langsung tidur tapi malah nonton drakor, ayo kita berangkat semoga saja gak di hukum". Masih sempat-sempatnya Mereka bercanda ria padahal mereka sadar kalau mereka terlambat.

Sesampainya di kmpus, terlihat halaman kampus sudah di ramaikan oleh mahasiswa dan mahasiswi baru dengan berbagai bentuk macam aksesoris yang sudah ditentukan oleh panitia ospek.

"Aduh kita telat gimana nih ?". Tanya ku kepada Linda yang masih terlihat santai. Dan tiba-tiba ada salah satu senior menghampiri kami dan memarahi kami, astaga ini orang galak banget sih. Dengus ku dalam hati.

"Masih hari pertama saja kalian sudah telat, mau jadi apa kalian hah ?". Kakak senior ini masih saja asik memaki aku dan Linda huhhhhh sabar Anna sabar ini hanya sementara dan kamu dimarahi karena kesalahan kamu sendiri juga.

"Malah diem aja, sekarang gue minta lo lari di lapangan dan lo bersihin toilet". Pinta kakak cantik itu yang galaknya amit-amit.

Aku langsung berjalan ke arah toilet sesuai dengan intruksi senior cantik itu, dengan modal tanya akhirnya aku menemukan juga toiletnya dan saat aku masuk "aaaaaaaaaaaaaaaa". Aku langsung berteriak dan menutup mata ku.

"Lo ngapain masuk toilet cowok ?". Tanya seorang pria kepada Anna, tapi Anna masih menunduk tak berani menatap wajahnya karena malu.

"Bodoh nya aku langsung masuk begitu saja tanpa melihat kalau toilet yang aku masuki adalah toilet cowok" Gumamnya dalam hati.

"Ekhhh kalau orang ngomong tuh liat mukanya dan jawab, gak sopan banget". Sekarang pria itu marah kepada Anna dan tangannya mengangkat dagu Anna agar menatap wajah nya dan Anna tidak percaya benar-benar tidak menyangka dengan apa yang ia lihat.

 "astagaaaaaaaaaaa, Reno Fradipta". 

Sekarang pria itu menatap Anna dengan heran "lo tau nama gue, lo siapa ?"

"Mampus deh aku kelepasan". Gumamnya dalam hati

Anna langsung berlari untuk menghindarinya tapi sayangnya Anna terpeleset dan untnungnya tidak sampai terjatuh karena ada tangan yang menopng tubuh Anna agar tidak terjatuh ke lantai.

"lo mau kemana, jawab dulu pertanyan gue jangan main kabur aja ?".

"Emmmmm makasih kak udh ditolongin, aku tau nama kakak dari nama yang ada di almet kakak". Untung saja aku punya alasan. Selamat.

"Oh begitu, yasudah kalau jalan hati-hati dan ingat jangan masuk ke toilet cowok lagi". Reno mengingatkan Anna tapi masih curiga dan merasa tidak asing dengan wajah gadis itu.

"Astaga selama bertahun-tahun aku mengaguminya dan hanya bisa melihatnya dari kejauhan sekarang aku bisa ngobrol sama dia, yipiiiiii". Anna merasa senang karena kembali dipertemukan dengan pria yang dulu ia kagumi.

 Saking senang dan girangnya, tanpa sadar Anna loncat-loncat kegirangan seperti anak kecil yang dibelikan ice cream oleh mama nya.

"Lo ngapain loncat-loncat kayak pocong gitu, gue kan udah gue bilang bersihin toiletnya, ngerti gak ?". Tegur senior cantik yang membuat Anna kaget dengan kehadirannya, ternyata senior itu sudah ada di dekat Anna dan memperhatikan tingkah konyolnya dari tadi. 

aku langsung meminta maaf dan langsung membersihkan toiletnya.

*****

Akhirnya ospek hari ini sudah selesai juga, lelah sekali rasanya dan saat berjalan menuju kosan tiba-tiba Anna melihat sosok yang ia sukai ya kak Reno, dia sedang duduk di motor besarnya, dia masih terlihat tampan astaga andai saja.

"Kamu kenapa Ann ?". Linda mengagetkan Anna  dan Anna langsung menarik tangan Linda untuk meninggalkan kampus menuju kosannya.

Sesampainya di kosan...

"Kamu kenapa sih Ann, dari tadi cengar cengir kayak orgil". Tanga Linda kepada Anna.

"Linda, aku ketemu sama cinta pertama aku, orang yang selalu aku kagumi dan aku cintai dan akhirnya aku bisa ngobrol sama dia". Linda masih bingung melihat tingkah laku Anna.

"Kamu kesambet Ann ?"

"Sembarangan, jadi gini Lind, aku pernah mengagumi seseorng waktu aku sekloah dan dia senior aku, aku hanya tau namanya dan aku tidak pernah mengobrol sama dia, tapi aku sangat suka dengannya, aku selalu memperhatikan dia waktu dia main basket atau futsal dan aku benar-benar mengaguminya dan aku tidak bertmu lagi dengannya setelah dia lulus sekolah dan sekarang aku bisa ketemu lagi sama dia, dia satu kampus sama kita". Cerocos Anna panjang lebar kepada Linda, berharap sahabatnya itu mengerti dengan apa yang ia rasakan.

"Astaga ini gila benar-benar gila, gimna kamu bisa menyukai orang yang sama sekali gak kenal sama kamu dan kamu gak pernah ngobrol sama dia, hanya tau namanya saja kamu sudah tergila-gila astagaa Anna". Linda sekarang geleng-geleng melihat tingkah laku Anna.

"Aku juga gak paham Lind kenapa bisa seperti ini, berawal dari mengagumi karena dia populer dan tampan juga jadi aku suka"

"iya tapi gak segila kamu juga yang mengagumi sampai segitunya Ann, apalagi kamu juga gak pernah ngobrol sama dia, iyakan ?". Tanya linda yang masih bingung dengan sikap Anna.

"ya namanya juga cinta Lind, walaupun aku gak pernah ngobrol sama dia tapi aku sering banget ketahuan merhatin dia, dan aku rasa dia risih dengan sikap ku seperti itu, bahkan dia pernah bilang aku cupu". Sesaknya bila mengingat masa-masa sekolah itu.

"Hemmmm, anehnya kamu ini, terus rencana kamu apa pas tau orang yang selama ini kamu kagumi ternyata satu kampus sama kamu ?". Tanya Linda penasaran.

"Entahlah Lind, aku aja masih gak percaya, apalagi dia makin tampan, udah tinggi, putih, bola matanya coklat, aduh ngebayangin dia aja udah bikin aku meleleh"

"Lama-lama aku bisa ikutan gila kayak kamu, mendingan aku ke kamar ku lanjut nonton drakor, ngobrol sama orang yang kasmaran bikin aku pusing". Linda langsung beranjak dari tempat duduk dan pergi meninggalkan Anna yang masih senyum-senyum sendiri.

"Rasanya gak sabar menunggu hari esok". Gumam Anna dalam hati...


********

Jgan lupa Votmentnya ya

Author minta maaf klo ada typo abaikan saja ya hehe

Thks yg udh baca

Look at Me PleaseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang