Chapter LVI Investasi yang Tidak Terbayarkan

Start from the beginning
                                    

"Nomer yang anda tuju, saat ini tidak dapat dihubungi..."

"Sialan!"

Tidak perduli mau seberapa banyak menelpon Tharn, yang ada hanya suara penjawab telpon brengsek yang sangat menjengkelkan.

Seharusnya Long merasa puas, karena bisa menyingkirkan musuh nomer satu yang berada di hatinya. Tapi entah kenapa, ada sesuatu yang masih mengganjal sampai membuatnya tidak bisa tidur

"Tidak apa-apa, Tharn pernah seperti ini cukup lama, berikan dia waktu"

***

Pada hari kejadian di hotel;

Tar mengonfirmasi keberadaannya melalui telpon, setelah itu Long turun dari gedung hotel sambil menyuruhnya bertemu dengan pasangan yang sudah dipersiapkan olehnya di mobil, tapi dia berlagak menelpon sahabatnya... Kalau ban mobilnya bocor.

Seluruh kejadian di hotel adalah rencananya. Dia mengancam Tar dengan video yang direkamnya tahun lalu kalau tidak ingin bekerja sama. Dia bilang akan mempersiapkan rencana yang membuatnya merasa malu dengan memperlihatkan video seks gay ke publik agar membuat sekolahnya gempar. Dia juga ingin memastikan padanya, agar jangan sampai dia melihat dirinya bertemu dengan Tharn lagi setelah semua ini.

Dengan bodohnya, anak itu menerima semua perintahnya

Awal kejadian dihari pertama Tar muncul, Long hanya membuat permintaan padanya, menyuruhnya agar membuat Type putus dengan Tharn. Jika rencana ini berhasil, dia berjanji akan menyerahkan video yang dimilikinya.

Bocah yang ketakutan itu ternyata benar-benar melakukan apapun untuk ini.

Meskipun dia harus merelakan cintanya pada Tharn, dia lebih rela Type yang tetap bersanding dengan Tharn, daripada Tharn tetap dekat dengan sahabat yang seperti itu selamanya.

Alasan ban mobil Long yang bocor dipakai agar Sang Vokalis bisa berdiri di depan hotel sambil menunggu Type datang , lalu di saat yang tepat berjalan menemuinya, memperlihatkan bahwa mereka kebetulan bertemu. Dengan rencana ini, Long bisa meletakkan semua kesalahan pada Tar, ditambah, meskipun Tar mengatakan apapun, tidak akan ada siapapun yang percaya padanya.

Memang si jalang tolol mana yang bersedia menukar dirinya dengan hal begitu?

Setelah mereka putus

Tar tidak akan pernah punya kesempatan untuk mencuri perhatian Tharn

Rencana ini selain menyingkirkan Type, juga bisa membuat Tharn membenci Tar sampai ke sumsum tulang...

Jelas, ini namanya sekali dayung dua tiga pulau terlampaui.

Saat sedang memikirkan ini, Long sedang berjalan di belakang gedung kampus menuju ke mobilnya yang terparkir. Ketika hampir sampai ke tujuan, seseorang berjalan ke depan untuk memotong jalannya.

"Type"

Long terkejut, meskipun tidak puas dengan pertemuan ini, tapi dia buru-buru tersenyum sambil bertanya dengan nada cemas;

"Tidak bertemu beberapa hari, bagaimana kabarmu?"

"Baik"

Type menjawabnya dengan singkat, tapi raut mukanya masih seperti orang yang terpojok, sampai Long harus membuat ekspresi bersahabat. Meskipun pada kenyataannya orang itu merasa muak setengah mati.

"Masih belum mereda marahnya? Menurutku sebaiknya memang kamu memikirkan ulang soal putus dengan Tharn"

"Apa kamu benar-benar berpikir begitu?"

🆃🅰🅼🅰🆃 Sangat Membenci Menjadi Sangat MencintaiWhere stories live. Discover now