Hyunjin yang di belakang menyeringai dengan pemandangan itu.

"Hancurkan saja wajah cantiknya hyung." Kata Hyunjin memprovokasi.

Chan menyeringai memaju mundurkan pinggulnya di wajah Felix. Dia tampaknya satu pemikiran dengan Hyunjin.

Melihat Felix hancur adalah kesukaan dua pria itu.

"Pelacur ini pasti menyukainya."

Air mata Felix jatuh menahan hentakan penis Chan di mulutnya. Tidak merasa kotor. Kata-kata kasar dua pria itu tadi malah membakar nafsu dalam dirinya.

"Hyung, aku mau masuk duluan." Hyunjin memberi peringatan.

Chan mencabut miliknya di mulut Felix. Bibir Felix terbuka mengeluarkan desahan saat Hyunjin memasukkan penis kedalam lubang Felix. Chan terkekeh apalagi penisnya juga masih menempel di wajah cantik itu.

"Beautiful.."

"Ah! Ah! Yes!" Desah Felix.

"Hyung, kau yakin memakainya tiap malam? Dia masih ketat astaga!"

Felix mendesah, matanya menengadah untuk memandang Chan dengan tampang memohon.

Chan menikmati pemandangan itu. Felix terlihat semakin seksi dan liar.

"Hyunjina, tampaknya Lixie kita minta lubang dan mulutnyanya segera di penuhi. Right baby?"

Hyunjin tertawa, "such a whore."

Chan menggoda Felix dengan mengeluar-masukkan penisnya di mulut Felix. Sama saja dengan Hyunjin. Felix merengek tak suka di permainkan.

Jleeb

Chan dan Hyunjin mendorong pinggul mereka bersamaan. Felix sampai tercekik sendiri.

"Suck on that slut!" Hardik Chan menampar pipinya.

Felix tersenyum, dia dengan senang hati rela kalau dijadikan jalang untuk dua pria ini.

Mulut dan lubang dipenuhi dua penis pria tampan merupakan hal pertama untuknya. Namun itu tak seburuk yang dia pikirkan. Apalagi penis mungilnya juga dimanjakan Hyunjin.

"Fuck felix!"

Gerakan brutal Hyunjin membuat Felix tersedak. Tubuhnya terhentak-hentak kedepan membuat wajahnya menabrak selangkangan Chan. Dia merasa tak nyaman. Namun Chan tak memperbolehkan Felix melepaskan penis besar itu dari mulutnya. Kepalanya semakin sakit ditarik dan ditahan Chan. Felix juga ingin bernafas!

Tak mampu melawan lebih lagi, Felix membiarkan Chan menahan kepalanya. Wajahnya terbenam sempurna di selangkangan Chan dengan Hyunjin yang terus menghujam lubangnya kesetanan. Ditambah Chan yang tak berhenti memperkosa mulutnya. Felix menangis menahan gerakan berlawanan dari dua pria itu.

Hyunjin merasakan miliknya diremas dinding rektum Felix. Ketat dan nikmat sekali. Hyunjin tidak akan lupa betapa sempurnanya lubang Felix memanjakan penisnya. Dan desahan Felix selalu mampu membangkitkan libidonya. Merengek manja tapi tetap seksi.

Suara Felix memang berat. Tapi kalau mendesah dia akan berubah lembut seperti suara anime jepang.

"Good kitten... Mmh!"

Chan sendiri tidak bisa mengungkap kenikmatan Felix dengan kata-kata. Seluruh kata-kata manis sudah dia ungkapkan untuk menggambarkan Felix. Walau dia tahu itu tetap saja tidak cukup.

Sudah tak terhitung berapa kali dia meniduri lelaki cantik itu. Chan tidak pernah kecewa, tidak sekalipun. Biarpun sekarang dia harus berbagi dengan Hyunjin. Chan tetap merasakan kenikmatan tiada tara.

Valentine's Day. [chanhyunlix] ✓Where stories live. Discover now