25

14.8K 1K 13
                                    

Happy reading

Sebelum kegan sampai di negara nya...

Jam dinding terus berdentin, Ruby menatap layar ponselnya terus menerus menunggu kegan mengirimkan nya pesan.

"Mas..kangen"

Sekarang jam 7 malam, Ruby di kamar tidak kemana-mana hanya rebahan tidak melakukan apapun ada tugas kampus pun ia abaikan yang dia inginkan hanya satu 'kegan' karna dia benar-benar merindukan pria itu.

"Kok mas bule lama banget sih sampe nya"

"Meeogg"

Suara kucing yang baru datang masuk ke kamar nya Ruby diam saja tidak memperhatikan di kucing.

"Meeogg"

"Mas kegan ...kangen"

Hewan berbulu itu naik ke atas kasur nya, menyundul kan kepalanya di bahu Ruby.

"Apa sih pusy"

"Meoonggg"

"Lo kalau mau makan ambil sendiri aja, gua lagi galau ini"

Kucing itu tetap menggesekkan badan nya di tubuh Ruby.

"Apa sih, minta sama mama aja"

"Meongg"

Kucing itu lapar dia mau Ruby memberikan dia makan seperti biasa nya, tapi Ruby tidak memberikan dia makan.

"Meoonggg"

"Aduhh...ya udah"

Ruby berjalan keluar dari kamar, sementara pusy mengikuti nya dari belakang.

"Meoonggg"

Ruby ke dapur mengambil kan makanan khusus kucing, pusy yang tidak sabar naik ke meja sambil mengeong-ngeong di sana.

"Meoonggg"

"Iya,iya sabar lah dikit"

Ruby memberikan kucing itu makanan, dengan lahap pusy memakan nya Ruby duduk di meja makan menata kucing kesayangan nya.

"Pusy...aku kangen Lo sama mas bule"

Ruby mengelus kepala kucing itu, tapi mungkin di saat pusy sedang makan dia sedikit sensitif dia pikir Ruby akan mengambil makanan nya.

"Meoonggg!!!"

Pusy mencakar tangan Ruby, membuat sang empuh menjadi marah pada si kucing.

"Aww...sakit... kucing setan!!"

"Meeogg...!!!"

"Awas Lo ya, nggak gua kasi makan Lo lagi biarin aja Lo makan tulang ikan"

"Meoonggg!!"

Clarissa yang tadi nya asik menonton sinetron di televisi mendengar keributan di dapur dia pergi melihat nya.

"Astaga, Ruby dengan kucing pun kau mau berkelahi!!"

"Pusy tuh mah, yang salah masak aku di cakar nya"

"Udah jangan berisik mamah lagi nonton ini, kau lebih baik diam jangan sama kucing pun mau ribut lagi"

Teng

Tong

Teng

Tong

Bunyi bel rumah membuat kedua nya menoleh ke arah sumber suara.

"Pergi lihat siapa itu" ucap Clarissa.

"Mamah aja deh"

"Heh, sama orang tua pandai ya??"

"Iya, iya mah"

MAS BULE ~ BL Where stories live. Discover now