Dilahirkan kembali setelah kematian dengan kenangan kehidupan lamanya yang masih terasa sangat jelas dalam ingatan . Itulah yang sekarang dialami oleh Asher, pemuda tampan yang mati diumur 31 tahun ini akhirnya memulai kembali kehidupan barunya di dunia lain. Berharap dikehidupan kali ini setidaknya ia ingin bisa merasakan sedikit kebahagiaan kecil. Asher tertawa kecil, tawanya seolah mencemoh dirinya sendiri 'astaga... Benar benar harapan yang konyol, kebahagiaan benar benar tidak akan pernah ada dalam kamusku' "Sayang, fokus padaku, jangan memikirkan hal lain saat sedang bersamaku" Asher menatap nyalang pria yang tengah menindih tubuhnya diatas kasur, ia menggigit keras bibirnya tidak ingin suara desahan keluar kala pria itu mengulum buah ceri didadanya yang bahkan tidak pernah sekalipun ia sentuh. Mata pria diatasnya tampak gila, penuh dengan obsesi dan rasa kepemilikan. "Asher...Asher...jangan membenciku...oke? Kau sendiri yang membuatku menjadi orang gila, membiarkan mereka menyentuhmu...tapi selalu menolak sentuhanku" mata lembut pria itu perlahan berubah dingin dan tajam, wajah tampannya diselimuti oleh kegelapan tak berujung dengan sentuhan kemarahan dalam manik indahnya. Suara gemercik besi terdengar kala pria itu mengangkat kaki kanan Asher yang dirantai, bibirnya mendarat dengan mulus di paha bagian dalam asher, lengkungan manis tercipta saat kedua manik mereka bertemu. "Tapi tidak apa apa, karena sekarang, tidak akan ada lagi pengganggu, hanya kau dan aku disini" Asher memejamkan matanya lelah, tidak ingin bertatapan dengan mata binatang buas yang seolah akan memakannya di detik berikutnya. 'Kehidupan ini bahkan lebih buruk dari kehidupan lama ku, apa sebenarnya dosaku hingga kehidupanku seburuk ini'
16 parts